Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putin Setop Gas Rusia, Uni Eropa Mengaku Sudah Atur Strategi

image-gnews
Gambar satelit dari Copernicus menunjukkan suar gas, di Portovaya, Rusia, 7 Agustus 2022. European Union, Copernicus Sentinel-2 imagery/Handout via REUTERS
Gambar satelit dari Copernicus menunjukkan suar gas, di Portovaya, Rusia, 7 Agustus 2022. European Union, Copernicus Sentinel-2 imagery/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris Ekonomi Uni Eropa Paolo Gentiloni menyatakan Eropa siap jika Presiden Rusia Vladimir Putin menghentikan pengiriman gas dari Rusia. Dia mengatakan, Eropa memiliki kapasitas penyimpanan dan strategi penghematan energi.

"Kami sangat siap untuk melawan penggunaan senjata gas Rusia yang ekstrem," katanya kepada wartawan di sela-sela forum ekonomi yang diselenggarakan oleh The European House - Ambrosetti, dikutip dari NDTV, Senin, 5 September 2022.

"Kami tidak takut dengan keputusan (Presiden Rusia Vladimir) Putin, kami meminta Rusia untuk menghormati kontrak, tetapi jika tidak, kami siap untuk bereaksi," ujarnya menambahkan.

Raksasa gas Rusia Gazprom menyatakan pada Jumat, 2 September 2022, bahwa pipa Nord Stream yang menghubungkan Rusia ke Jerman utara akan sepenuhnya dihentikan sampai turbin diperbaiki. Rencana awal, pipa akan kembali beroperasi setelah perawatan selama tiga hari.

Negara-negara G7 telah mengumumkan kebijakan pembatasan harga pada ekspor minyak Rusia. Kremlin mengatakan akan berhenti menjual minyak ke negara mana pun yang menerapkan pembatasan tersebut. Penutupan saluran gas utamanya ke Nord Stream I Jerman, juga merupakan reaksi atas kebijakan tersebut.

Sanksi Barat Hentikan Pasokan Gas Moskow 

Moskow telah menilai penghentian itu karena sanksi Barat akibat perang Rusia Ukraina dan masalah teknis untuk gangguan energi. Sementara negara-negara Eropa yang telah mendukung Kyiv, baik dengan dukungan diplomatik atau pun militer, menuduh Rusia mempersenjatai pasokan energi.

Ketua Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengatakan pada Jumat, 2 September 2022, bahwa membatasi harga gas yang diimpor melalui pipa dari Rusia itu sudah waktunya. Ia mendukung langkah yang dianjurkan oleh Perdana Menteri Italia Mario Draghi.

Gentiloni mengatakan, di Uni Eropa penyimpanan gas saat ini mencapai sekitar 80 persen, berkat diversifikasi pasokan. Situasinya sendiri bervariasi dari satu negara ke negara lain. Ia menegaskan pihaknya senantiasa mendukung Ukraina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Zelensky Memperingatkan Eropa soal Tantangan di Musim Dingin 

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memperingatkan soal tantangan musim dingin yang akan datang di tengah perkembangan di medan perang. "Rusia sedang mempersiapkan pukulan energi yang menentukan pada semua orang Eropa untuk musim dingin ini," katanya dalam pidato video harian pada Sabtu, 3 September 2022, merespon penutupan pipa Nord Stream ke Eropa.

Kanselir Jerman Olaf Scholz pada Minggu, 4 September 2022, mengatakan bahwa pemerintahnya telah merencanakan penghentian total pengiriman gas pada Desember mendatang. Ia menjanjikan langkah-langkah untuk menurunkan harga dan mengikat manfaat sosial dengan inflasi. "Rusia bukan lagi mitra energi yang dapat diandalkan," kata Scholz dalam konferensi pers di Berlin.

Pada Minggu, 4 September 2022, Finlandia dan Swedia mengumumkan rencana untuk menawarkan miliaran dolar kepada perusahaan listrik untuk menghindari ancaman kebangkrutan di tengah krisis.

Sebagai tanggapan, mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev menuduh Jerman sebagai musuh Rusia. "Dengan kata lain, Jerman telah mendeklarasikan perang hibrida terhadap Rusia," katanya.

Baca: AS Tuduh Rusia Gunakan Energi untuk Tekan Eropa, Pipa Gazprom Belum Dibuka

NDTV | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

9 jam lalu

Logo CIA. [www.the-parallax.com]
Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

CIA meluncurkan upaya baru untuk merekrut informan di Cina, Iran, dan Korea Utara.


Kecuali AS, Dewan Keamanan PBB Deklarasi Dukungan kepada Sekjen PBB setelah Larangan Masuk Israel

1 hari lalu

Kecuali AS, Dewan Keamanan PBB Deklarasi Dukungan kepada Sekjen PBB setelah Larangan Masuk Israel

Rusia, Cina, Prancis, dan negara-negara anggota Dewan Keamanan PBB lainnya menyuarakan dukungan untuk Antonio Guterres dan mengecam keputusan Israel y


Rusia Klaim Masuk Negara Terdepan dalam Pengembangan Kecerdasan Buatan

2 hari lalu

Ilustrasi kecerdasan buatna. towardscience.com
Rusia Klaim Masuk Negara Terdepan dalam Pengembangan Kecerdasan Buatan

Perdana Menteri Mikhail Mishustin mengklaim Rusia masuk negara-negara terdepan dalam mengembangkan kecerdasan buatan.


Megawati ke Rusia Pesan Perdamaian dan Kerja Sama Ilmu Pengetahuan

4 hari lalu

Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri di Silk Road International University of Tourism and Cultural Heritage (IUTCH) Samarkand, Uzbekistan, Sabtu 21 September 2024. Dok. PDIP
Megawati ke Rusia Pesan Perdamaian dan Kerja Sama Ilmu Pengetahuan

Megawati Soekarnoputri memberikan kuliah umum di Universitas St. Petersburg, Rusia. Menyampaikan pesan perdamaian dan mengajak bertukar ilmu pengetahuan.


Deretan Negara yang Memiliki Senjata Nuklir Terbanyak

4 hari lalu

Rudal balistik antarbenua Hwasong-18 diluncurkan dari lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara pada 13 Juli 2023. Media pemerintah melaporkan, mengatakan senjata itu adalah inti dari kekuatan serangan nuklirnya dan peringatan bagi Amerika Serikat dan musuh lainnya. KCNA via REUTERS
Deretan Negara yang Memiliki Senjata Nuklir Terbanyak

Rusia memperingatkan Barat bahwa mereka bisa menggunakan senjata nuklir jika diserang. Selain Rusia, deretan negara yang memiliki senjata nuklir terbanyak.


Rusia Minta Israel Hentikan Pembunuhan Warga Palestina dengan Senjata AS

4 hari lalu

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov. Sumber: aa.com.tr
Rusia Minta Israel Hentikan Pembunuhan Warga Palestina dengan Senjata AS

Menlu Rusia meminta agar pembunuhan warga Palestina dengan senjata AS dihentikan oleh Israel. Hukuman kolektif massal tak bisa diterima.


Respons Kematian Hassan Nasrallah, Milisi Irak Serang Pelabuhan Israel

4 hari lalu

Tangkapan video ketika Kelompok Perlawanan Islam di Irak meluncurkan dua drone kamikaze ke Pelabuhan Eilat Israel pada 29 September 2024.
Respons Kematian Hassan Nasrallah, Milisi Irak Serang Pelabuhan Israel

Kelompok bersenjata Perlawanan Islam di Irak menyerang Pelabuhan Eilat, Israel sebagai respons atas pembunuhan Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah.


Pembunuhan Hassan Nasrallah, Rusia: Picu Konsekuensi Dramatis di Timur Tengah

5 hari lalu

Puing-puing bangunan yang rusak  di lokasi serangan Israel di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 28 September 2024. Israel membunuh pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah dalam serangan udara yang kuat di Beirut. REUTERS/Ali Alloush
Pembunuhan Hassan Nasrallah, Rusia: Picu Konsekuensi Dramatis di Timur Tengah

Kementerian Luar Negeri Rusia mengecam pembunuhan Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah oleh militer Israel.


Donald Trump bertemu Zelensky di New York, Apa Saja yang Dibahas?

5 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, 21 September 2023. REUTERS/Kevin Lamarque
Donald Trump bertemu Zelensky di New York, Apa Saja yang Dibahas?

Kyiv khawatir perjanjian perdamaian yang ditengahi oleh calon presiden dari Partai Republik Donald Trump akan mengakibatkan hilangnya wilayah Ukraina.


Top 3 Dunia: Persenjataan Nuklir Rusia hingga Israel Tolak Gencatan Senjata di Lebanon

6 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan di Ankara, Turki, 4 September 2024. REUTERS/Murad Sezer/File
Top 3 Dunia: Persenjataan Nuklir Rusia hingga Israel Tolak Gencatan Senjata di Lebanon

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 27 September 2024 diawali peringatan Putin bahwa Rusia dapat menggunakan senjata nuklir jika diserang