"

Iran Minta Jaminan ke Amerika Kalau Kesepakatan Nuklir Mau Diberlakukan Lagi

Reporter

Bendera Iran digambarkan di dekat rudal selama latihan militer, dengan partisipasi unit Pertahanan Udara Iran, Iran 19 Oktober 2020. Gambar diambil 19 Oktober 2020. WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
Bendera Iran digambarkan di dekat rudal selama latihan militer, dengan partisipasi unit Pertahanan Udara Iran, Iran 19 Oktober 2020. Gambar diambil 19 Oktober 2020. WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Iran menuntut jaminan dari Washington kalau mau menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015. Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian meminta otoritas pengawas atom di Amerika Serikat menghentikan penyelidikan mengenai nuklir Iran, yang diyakini Amirabdollahian bermotif politik.

Pembicaraan nuklir antara Teheran dan Washington yang telah berlangsung selama 16 bulan mengalami kebuntuan. Sebelumnya pada 8 Agustus 2022, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell menyatakan Uni Eropa telah memberikan penawaran terakhir untuk mengatasi kebuntuan dan menghidupkan kembali perjanjian tersebut (kesepakatan nuklir 2015).

Amirabdollahian mengatakan pihaknya akan secara seksama mengevaluasi respon Washington terhadap teks yang disampaikan Uni Eropa, sebagai koordinator pembicaraan nuklir, ke Iran pekan lalu.

"Kami membutuhkan jaminan yang lebih kuat dari pihak lain untuk memiliki kesepakatan yang berkelanjutan," kata Amirabdollahian dalam konferensi pers bersama dengan timpalannya dari Rusia di Moskow, Rabu, 31 Agustus 2022.

Amirabdollahian tidak merinci jaminan apa yang dimaksudnya. Akan tetapi selama berbulan-bulan pembicaraan dengan Washington di Wina, Teheran menuntut supaya di masa depan tidak ada lagi Presiden Amerika Serikat yang akan meninggalkan kesepakatan seperti yang pernah dilakukan mantan Presiden Donald Trump pada 2018.

Presiden Amerika Serikat Joe Biden tidak dapat memberikan jaminan ketat seperti itu. Sebab kesepakatan itu merupakan konsensus politik daripada perjanjian yang mengikat secara hukum.

Saat dimintai tanggapan mengenai ini, Juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby mengaku belum mengetahui detail ucapan menteri luar negeri Iran.

"Jadi saya tidak tahu jaminan apa yang dia bicarakan," kata Kirby kepada wartawan. Amerika Serikat sedang menunggu tanggapan dari Uni Eropa dan Iran.

"Sementara kami, seperti yang saya katakan sebelumnya, optimis dengan hati-hati, kami juga pragmatis dan berpikiran jernih. Kami menyadari bahwa masih ada celah, dan kami mencoba untuk menutup celah itu dengan itikad baik, bernegosiasi melalui saluran yang tepat dan bukan melalui publik," tambah Kirby.

Pada Rabu, 31 Agustus 2022, Biden mengatakan kepada Perdana Menteri Israel Yair Lapid lewat telepon kalau Amerika Serikat tidak akan pernah mengizinkan Iran untuk memperoleh senjata nuklir. 

Sedangkan kantor Perdana Menteri Lapid menyebut telah berbicara panjang lebar dengan Biden melalui telepon tentang negosiasi perjanjian nuklir, komitmen bersama mereka untuk menghentikan perkembangan yang dilakukan Iran.

Israel menentang kembalinya kesepakatan 2015. Namun Biden ingin menghidupkan kembali perjanjian itu sambil memastikan keamanan Israel, yang merupakan musuh bebuyutan Iran di kawasan. 

REUTERS

Baca juga: Iran Copot Kamera Pengawas PBB setelah Dikritik Soal Nuklir

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.          








Sindir Prancis Soal Unjuk Rasa, Iran: Hindari Kekerasan dan Dengarkan Demonstran!

12 jam lalu

Boneka yang menggambarkan Presiden Prancis Emmanuel Macron dipasang di rel kereta api oleh pengunjuk rasa untuk memblokir kereta berkecepatan tinggi TGV selama demonstrasi di stasiun kereta pada malam hari kesembilan pemogokan dan protes nasional, dan setelah reformasi pensiun diadopsi sebagai Parlemen Prancis menolak dua mosi tidak percaya terhadap pemerintah, di Nice, Prancis, 22 Maret 2023. REUTERS/Eric Gaillard
Sindir Prancis Soal Unjuk Rasa, Iran: Hindari Kekerasan dan Dengarkan Demonstran!

Iran menyindir pemerintah Prancis dalam penanganan pengunjuk rasa, setelah lebih dari 450 orang ditangkap karena menolak reformasi pensiun


Diberi Sanksi oleh Barat, Iran Dapat Investasi Besar dari Rusia

13 jam lalu

Iran telah berjanji untuk memberi Rusia rudal permukaan ke permukaan, selain lebih banyak drone.
Diberi Sanksi oleh Barat, Iran Dapat Investasi Besar dari Rusia

Rusia dan Iran sama-sama menderita sanksi finansial paling banyak dari Sekutu Barat.


Korea Utara Uji Drone Bawah Laut Serangan Nuklir, Bisa Ciptakan Tsunami Radioaktif

16 jam lalu

Rudal yang ditembakkan oleh militer Korea Utara di lokasi yang dirahasiakan dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara (KCNA) pada 20 Maret 2023. Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un telah mengawasi latihan simulasi serangan balik nuklir terhadap AS dan Korea Selatan dalam peringatan kepada sekutu yang tengah menggelar latihan militer bersama, melalui media pemerintah KCNA pada hari Senin. KCNA via REUTERS
Korea Utara Uji Drone Bawah Laut Serangan Nuklir, Bisa Ciptakan Tsunami Radioaktif

Diawasi langsung oleh Kim Jong Un, Korea Utara melakukan uji coba drone bawah laut yang berkemampuan nuklir.


Setelah Iran, Arab Saudi Kini Berdamai dengan Suriah

18 jam lalu

Bendera Arab Saudi dan Suriah. Shutterstock
Setelah Iran, Arab Saudi Kini Berdamai dengan Suriah

Suriah diskors dari Liga Arab pada 2011 sebagai respons untuk tindakan keras Assad yang brutal terhadap para pengunjuk rasa.


Arab Saudi - Iran Makin Mesra, Saling Telepon Ucapkan Selamat Ramadan

1 hari lalu

Wang Yi, direktur Kantor Komisi Urusan Luar Negeri China, Ali Shamkhani, sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran, dan Menteri Negara dan Keamanan Nasional Arab Saudi Musaad bin Mohammed Al Aiban  di Beijing, 10 Maret 2023. China Daily via REUTERS
Arab Saudi - Iran Makin Mesra, Saling Telepon Ucapkan Selamat Ramadan

Hubungan Arab Saudi dan Iran kian harmonis. Kedua menteri luar negeri saling mengucapkan salam Ramadan dan berjanji segera bertemu.


Rusia Sebut Risiko Perang Nuklir Meningkat ke Level Tertinggi

1 hari lalu

Presiden Putin sebelumnya telah menimbulkan kekhawatiran ketika mengaktifkan Komando Strategis Nuklirnya sebagai tanggapan atas sanksi yang melumpuhkan yang dijatuhkan oleh Barat. Rudal Kalibr telah digunakan dalam perang saat ini untuk menargetkan Ukraina. Foto : Twitter
Rusia Sebut Risiko Perang Nuklir Meningkat ke Level Tertinggi

Rusia mengingatkan potensi konflik nuklir mencapai ke level tertinggi. Akibat perang dengan Ukraina, Rusia berhadapan dengan AS.


Ucapkan Selamat Ramadan, Presiden AS Joe Biden Singgung Etnis Muslim Uighur

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden berpose selfie saat menjadi tuan rumah resepsi perayaan Idul Fitri di Gedung Putih di Washington, AS, 2 Mei 2022. REUTERS/Kevin Lamarque
Ucapkan Selamat Ramadan, Presiden AS Joe Biden Singgung Etnis Muslim Uighur

Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengucapkan selamat berpuasa selama Ramadan kepada umat Islam di AS dan di dunia


Hakim AS Perintahkan Iran Bayar US$1,68 Miliar kepada Keluarga Pengeboman Beirut 1983

1 hari lalu

ilustrasi teror bom
Hakim AS Perintahkan Iran Bayar US$1,68 Miliar kepada Keluarga Pengeboman Beirut 1983

Hakim federal AS memerintahkan bank sentral Iran membayar US$1,68 miliar kepada keluarga tentara yang tewas dalam pemboman di Beirut 1983


Serangan Israel Lumpuhkan Bandara Aleppo

2 hari lalu

Bandara internasional Aleppo, Suriah. Reuters
Serangan Israel Lumpuhkan Bandara Aleppo

Ini adalah serangan Israel ketiga dalam enam bulan yang diklaim untuk menyerang kantong-kantong penimbunan senjata Iran.


Inggris Kirim Amunisi Berisi Uranium ke Ukraina, Putin: Rusia Harus Menanggapi

2 hari lalu

Tank Challenger 2 Angkatan Darat Inggris tiba di Paldiski, Estonia, 22 Maret 2017.  Inggris mengirim 800 pasukan tempur, tank berat, tank ringan, kendaraan artileri, dan persenjataan lain ke estonia untuk bergabung dengan negara NATO lain. Sean Gallup/Getty Images
Inggris Kirim Amunisi Berisi Uranium ke Ukraina, Putin: Rusia Harus Menanggapi

Presiden Rusia Vladimir Putin mengutuk rencana Inggris untuk mengirim amunisi tank yang mengandung uranium terdeplesi ke Ukraina.