TEMPO.CO, Jakarta - Lima perusahaan kosmetik asal Indonesia turut meramaikan acara Professional Beauty Exhibition atau Pameran Profesi di bidang Kecantikan dan perawatan tubuh di Gallagher Convention Center, Johannesburg, Afrika Selatan pada 28 - 29 Agustus 2022. Kelima perusahaan itu adalah PT. Karya Sehat Medistra, PT. Tirta Ayu, PT. Sinergia Beaute, PT. Urban Manufacture, dan PT. Permata Bangun Mandiri.
KBRI Pretoria dalam keterangan menjelaskan pameran Profesi di bidang Kecantikan dan Perawatan Tubuh ini adalah acara tahunan di Afrika Selatan. Ratusan gerai perusahaan asal Afrika Selatan dan mancanegara dibuka untuk mempromosikan ragam produk kecantikan pada ribuan khalayak pegiat bidang kecantikan.
Acara ini tidak hanya mempertemukan pegiat bisnis kecantikan, seperti pemilik spa, tapi juga memberikan kesempatan bagi bertemunya praktisi di bidang medis kecantikan lewat konferensi yang diadakan di sela-sela pameran. Digelar pula seminar bisnis sebagai platform bagi para pemilik bisnis kecantikan untuk mempelajari trend baru, berbagi ide-ide baru untuk diaplikasikan bagi pengembangan bisnis yang dilakukan.
Kehadiran ke-5 perusahaan produk kecantikan asal Indonesia ini tak lepas dari prakarasa dan peran aktif dari Indonesian Trade and Promotion Center (ITPC), Johannesburg bekerjasama dengan KBRI Pretoria.
Acara Professional Beauty Exhibition atau Pameran Profesi di bidang Kecantikan dan perawatan tubuh yang dilaksanakan pada 28-29 Agustus 2022 di Gallagher Convention Center, Johannesburg, Afrika Selatan. Sumber: dokumen KBRI Pretoria
Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) RI Pretoria, Victor J. Sambuaga, menyampaikan pihaknya menyambut baik partisipasi perusahaan Indonesia dalam ajang yang cukup prestisius ini. Dengan keikutsertaan perusahan - perusahaan tersebut, diharapkan dapat mempromosikan produk kecantikan asal Indonesia ke pasar Afrika Selatan dan negara-negara sekitarnya.
Hubungan bilateral antara Indonesia dan Afrika Selatan sangat baik. Namun begitu, tetap perlu lebih ditingkatkan, misalnya dari sisi perdagangan antar kedua negara, misalnya lewat produk-produk kecantikan dan perawatan tubuh seperti yang dilakukan saat ini.
Sedangkan Direktur ITPC Johannesburg, Tonny Hendriawan menilai lewat partisipasi perusahaan produk kecantikan asal Indonesia pada event ini, dapat menambah upaya penetrasi masuknya produk Indonesia di pasar Afrika Selatan dan wilayah-wilayah sekitarnya.
Di tempat yang sama, Steven Wunu, pimpinan PT Karya Sehat Medistra yang tampil dengan brand-nya ‘Fumiko’, mengaku sangat senang bisa hadir secara langsung di pameran ini karena produk-produk kecantikan yang dibesut perusahaan asal Indonesia dapat dipromosikan.
“Lewat pameran ini, produk kecantikan asal Indonesia bisa lebih dikenal.” ujar Steven.
Hubungan perdagangan Afrika Selatan dan Indonesia pada periode 2019-2021 menunjukkan trend positif, dimana nilai perdagangan meningkat 37 persen dari USD 1.99 miliar (Rp 29 triliun) pada 2019 menjadi USD 3,76 miliar (Rp 55 triliun) pada 2021. Nilai tersebut, terlihat relative masih kecil jika dibandingkan dengan potensi perdagangan yang ada.
Secara lebih spesifik, dalam bidang kecantikan, nilai ekspor produk Indonesia ke Afrika Selatan meningkat sebanyak 11 persen pada periode tahun 2018-2020, dari USD 1,16 juta pada 2018 menjadi USD 1,3 juta (Rp 19 miliar) pada 2020.
Baca juga: Top 3 Dunia: China dan India Kirim Pasukan ke Rusia, HUT RI ke-77 di Afrika Selatan
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.