Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Meksiko untuk Pertama Kali Tuding Militer Terlibat dalam Hilangnya 43 Mahasiswa

image-gnews
Seseorang melewati tembok dengan foto-foto dari 43 siswa yang menghilang dari Sekolah Guru Pedesaan Ayotzinapa setelah mantan jaksa agung Jesus Murillo ditangkap atas tuduhan penghilangan paksa, penyiksaan dan penghalangan keadilan dalam penghilangan 43 siswa tahun 2014, di Reforma Avenue, di Mexico City, Meksiko 19 Agustus 2022. REUTERS/Henry Romero
Seseorang melewati tembok dengan foto-foto dari 43 siswa yang menghilang dari Sekolah Guru Pedesaan Ayotzinapa setelah mantan jaksa agung Jesus Murillo ditangkap atas tuduhan penghilangan paksa, penyiksaan dan penghalangan keadilan dalam penghilangan 43 siswa tahun 2014, di Reforma Avenue, di Mexico City, Meksiko 19 Agustus 2022. REUTERS/Henry Romero
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Enam dari 43 mahasiswa yang hilang pada 2014 diduga dibiarkan hidup di gudang selama berhari-hari sebelum kemudian diserahkan kepada komandan tentara setempat. Komisi Kebenaran Meksiko pada Jumat waktu setempat menyebut komandan ini kemudian memerintahkan agar keenam mahasiswa dibunuh.

"Diduga keenam mahasiswa tersebut masih hidup selama empat hari setelah kejadian dan dibunuh serta dihilangkan atas perintah komandan yang diduga adalah Kolonel José Rodríguez Pérez."

Seperti dilansir CBS News Sabtu 27 Agustus 2022, pernyataan mengejutkan ini diungkapkan Wakil Menteri Dalam Negeri Alejandro Encinas. Ini merupakan pertama kalinya seorang pejabat secara langsung mengaitkan militer dengan salah satu skandal hak asasi manusia terburuk di Meksiko.

Pekan lalu, meskipun menyatakan penculikan dan penghilangan sebagai "kejahatan negara" dan mengatakan bahwa tentara menyaksikan itu terjadi tanpa campur tangan, Encinas tidak menyebutkan enam mahasiswa diserahkan kepada Kolonel José Rodríguez Pérez.

Encinas mengatakan pihak berwenang ternyata memantau dengan cermat para mahasiswa dari perguruan tinggi guru radikal di Ayotzinapa sejak mereka meninggalkan kampus hingga mengalami penculikan oleh polisi setempat di kota Iguala malam itu.

Seorang tentara yang telah menyusup ke sekolah termasuk di antara mahasiswa yang diculik, dan Encinas menegaskan tentara tidak mengikuti protokolnya sendiri dengan mencoba menyelamatkannya.

Departemen pertahanan tidak segera menanggapi permintaan komentar tentang tuduhan itu pada hari Jumat.

Peran tentara dalam penghilangan mahasiswa telah lama menjadi sumber ketegangan antara keluarga dan pemerintah. Sejak awal, ada pertanyaan tentang pengetahuan militer tentang apa yang terjadi dan kemungkinan keterlibatannya.

Orang tua siswa menuntut selama bertahun-tahun agar mereka diizinkan untuk mencari pangkalan militer di Iguala. Baru pada 2019, keluarga korban diberi akses bersama dengan Encinas dan Komisi Kebenaran.

Laporan komisi mengatakan tentara mendaftarkan panggilan darurat anonim pada 30 September 2014, empat hari setelah penculikan mahasiswa. Penelepon itu dilaporkan mengatakan para mahasiswa ditahan di sebuah gudang beton besar di lokasi yang digambarkan sebagai "Pueblo Viejo." Penelepon melanjutkan untuk menjelaskan lokasi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

11 jam lalu

Kim Yo Jong, adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri upacara peletakan karangan bunga di Mausoleum Ho Chi Minh di Hanoi, Vietnam 2 Maret 2019. Berdasarkan sistem dinasti, ia berpotensi menjadi pemimpin Korea Utara menggantikan kakaknya. REUTERS/Jorge Silva
Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian


KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

1 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU (kiri ke kanan) Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Betty Epsilon Idroos dan August Mellaz memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.


Cerita Mahasiswa Unas Diminta Cantumkan Nama Dosen di Artikel Ilmiahnya

1 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Cerita Mahasiswa Unas Diminta Cantumkan Nama Dosen di Artikel Ilmiahnya

Mahasiswa Unas sebetulnya tidak diwajibkan untuk membuat jurnal.


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

2 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


Pengeluaran Militer Global Capai Rekor Tertinggi pada 2023, Israel Naik 24 Persen

2 hari lalu

Jet tempur F-16 Israel menembakkan roket udara-ke-darat 'Rampage'. (Sistem Industri Militer Israel dan Industri Dirgantara Israel)
Pengeluaran Militer Global Capai Rekor Tertinggi pada 2023, Israel Naik 24 Persen

Pengeluaran militer global pada 2023 mencapai rekor tertinggi dengan angka US$2.443 miliar atau sekitar Rp39,66 kuadriliun.


AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

2 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

PM Israel Benjamin Netanyahu akan melawan sanksi apa pun yang menargetkan unit militer Israel atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia.


Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

3 hari lalu

Kapal Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF) melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di lokasi di mana dua helikopter JMSDF jatuh ke laut selama latihan di dekat Torishima di kelompok pulau terpencil Izu, di lepas pantai selatan Jepang tengah, April  21 Agustus 2024, dalam foto ini dirilis oleh Kyodo.  Kredit wajib Kyodo/melalui REUTERS
Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

Satu orang tewas dan tujuh orang hilang setelah dua helikopter Angkatan Laut Jepang bertabrakan sebelum jatuh ke Samudera Pasifik


Tak Hanya Diduga jadi Joki Nilai, Dosen Untan Manfaatkan Mahasiswa S1 untuk Kepentingan Pribadi

4 hari lalu

Ilustrasi Universitas Tanjungpura. Sumber: Untan.ac.id
Tak Hanya Diduga jadi Joki Nilai, Dosen Untan Manfaatkan Mahasiswa S1 untuk Kepentingan Pribadi

Dosen yang sebelumnya diduga jadi joki mahasiswa S2 FISIP Untan juga kerap memanfaatkan mahasiswa S1 dalam penulisan jurnal tanpa mencantumkan nama.


Mengenal Ragam Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan TNI

5 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (ketiga kiri) berfoto bersama Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (keempat kiri), Wamenhan M Herindra (kedua kanan), KASAL Laksamana TNI Yudo Margono (kiri), KASAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo (kanan) dan KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman (kedua kiri) usai mengikuti acara Penyematan Bintang Kehormatan TNI di Kantor Kemenhan, Jakarta, Senin, 15 Agustus 2022. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Mengenal Ragam Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan TNI

Gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan TNI memiliki makna yang berbeda. Berikut adalah penjelasannya.


Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

5 hari lalu

Mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta untuk memperingati Hari Warisan Dunia Kamis 18 April 2024. Dok.istimewa
Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.