TEMPO.CO, Jakarta - Petugas pemadam kebakaran dari sejumlah negara di Eropa dikerahkan ke Prancis pada Jumat, 12 Agustus 2022, untuk membantu memadamkan sebuah kebakaran hutan besar-besaran. Kebakaran telah menghanguskan ribuan hektar hutan dan membuat hampir 10 ribu orang diungsikan.
Petugas pemadam kebakaran dari Jerman, Rumania, Yunani dan sejumlah negara lainnya, turun tangan membantu Prancis memadamkan kebakaran hutan yang ada di wilayah Gironde, di selatan Prancis.
“Tak peduli di negara mana itu, kami adalah petugas pemadam kebakaran dan kami di sini untuk menolong,” kata Kepala Pemadam Kebakaran Christian Buhaianu, yang memantu memadamkan api di Gironde
Seorang pria mendinginkan badan di mesin penyemprot air saat gelombang panas di Paris, Prancis, 18 Juli 2022. REUTERS/Benoit Tessier
Komandan Pemadan Kebakaran dari Prancis Stephanie Martin sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan pada negaranya setelah pada akhir bulan lalu Prancis harus berjuang memadamkan kebakaran di area yang sama.
“Petugas pemadam kebakaran kami lelah setelah sebulan berjuang. Ini dukungan yang sangat baik bagi kami sehingga kami pun bisa fokus pada operasi yang lain,” kata Martin.
Selain Prancis, kebakaran hutan juga dihadapi oleh Portugal, sedangkan Inggris mengalami bencana kekeringan.
Gelombang panas telah mengubah fokus agar segera mengatasi risiko perubahan iklim. Banyak negara – negara di Eropa saat ini dalam beberapa pekan terakhir menghadapi suhu panas hingga serasa di panggang.
Ketinggian air di sungai Rhine, Jerman dan sungai Thames di Inggris banyak berkurang dibanding tahun-tahun sebelumnya. Suhu yang sangat terik dan memburuknya kekeringan telah membuat wilayah Gironde, di selatan Prancis, berisiko menghadapi kebakaran hutan.
Gelombang panas di Prancis pada Minggu, 14 Agustus 2022 diprediksi berakhir. Hal ini membawa kelegaan. Kebakaran telah meninggalkan banyak kerusakan, di antaranya lebih dari 7.400 hektar hutan terbakar. Angka itu sama besarnya dengan kota besar di Prancis seperti Nice.
Sumber: Reuters
Baca juga: Gelombang Panas, Kurir di Eropa Minta DIperhatikan
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
