TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Joe Biden menunjuk pejabat tinggi dari Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA) serta Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) untuk mengkoordinasikan tanggapan pemerintah terhadap cacar monyet di Negeri Paman Sam.
Joe Biden menunjuk Robert Fenton sebagai koordinator Gedung Putih untuk mengepalai penanggulangan cacar monyet dan Demetre Daskalakis sebagai wakil koordinator.
Fenton adalah administrator regional di FEMA yang membantu memimpin upaya vaksinasi massal untuk Covid-19 pada Februari 2021. Daskalakis menjabat sebagai direktur divisi pencegahan HIV CDC.
Keduanya akan berkoordinasi dalam "strategi dan operasi untuk memerangi wabah cacar monyet saat ini, termasuk meningkatkan ketersediaan tes, vaksinasi, dan perawatan secara merata," kata Gedung Putih, Selasa, 2 Agustus 2022,
Penunjukan itu dilakukan ketika Amerika Serikat akan meningkatkan upaya vaksinasi demi memperlambat penyebaran wabah cacar monyet yang telah menginfeksi lebih dari 5.800 warganya.
Pada Senin, 1 Agustus 2022, Gubernur California Gavin Newsom mengumumkan keadaan darurat untuk cacar monyet. California, negara bagian terpadat di Amerika Serikat, telah mengkonfirmasi 827 kasus cacar monyet.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, jumlah itu menempatkan California sebagai negara bagian terbesar kedua setelah 1.390 infeksi yang tercatat di New York. Sebelumnya pada pekan lalu, Gubernur New York Kathy Hochul mengumumkan keadaan darurat cacar monyet di negara bagiannya.
Infeksi cacar monyet pertama di Amerika Serikat dikonfirmasi di Massachusetts pada 20 Mei 2022. Kasus di California, pada seseorang yang bepergian ke luar negeri, dikonfirmasi lima hari kemudian.
Cacar monyet disebabkan oleh virus dengan gejala yang lebih ringan daripada cacar biasa. Cacar monyet sering kali terjadi terutama di Afrika tengah dan barat. Penyakit ini ditularkan dari hewan ke manusia.
Penularan dari manusia ke manusia terjadi melalui kontak dengan cairan tubuh, lesi pada kulit atau pada permukaan mukosa internal, seperti di mulut atau tenggorokan, tetesan pernapasan dan benda yang terkontaminasi.
Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan wabah cacar monyet sebagai darurat kesehatan global pada 23 Juli 2022. WHO mengatakan akhir bulan lalu, ada 78 negara melaporkan kasus cacar monyet dengan lebih dari 18 ribu kasus, yang mayoritas berada di Eropa.
REUTERS