2 Polisi dalam Pembunuhan George Floyd Dihukum Penjara

Reporter

Foto mantan perwira polisi Minnesota (searah jarum jam dari kiri atas) Derek Chauvin, Tou Thao, Thomas Lane dan J. Alexander Kueng dalam kombinasi foto dari Departemen Koreksi Minnesota dan Penjara Kabupaten Hennepin di Minneapolis, Minnesota, US. Keempatnya merupakan para polisi yang terlibat dalam penangkapan George Floyd. Department of Corrections Minnesota/Reuters
Foto mantan perwira polisi Minnesota (searah jarum jam dari kiri atas) Derek Chauvin, Tou Thao, Thomas Lane dan J. Alexander Kueng dalam kombinasi foto dari Departemen Koreksi Minnesota dan Penjara Kabupaten Hennepin di Minneapolis, Minnesota, US. Keempatnya merupakan para polisi yang terlibat dalam penangkapan George Floyd. Department of Corrections Minnesota/Reuters

Dua anggota Kepolisian Minneapolis pada Rabu, 27 Juli 2022, dijatuhi hukuman penjara karena dinilai terlibat dalam tewasnya warga sipil kulit hitam Amerika Serikat George Floyd. Floyd tewas ditangan rekan dua aparat kepolisian itu, Derek Chauvin, dengan cara ditekuk lehernya ke tanah, saat hendak ditahan.    

 

Dua aparat kepolisian itu adalah Tou Thao, 36 tahun, yang dijatuhi hukuman 3,5 tahun penjara dan Alexander Kueng, 28 tahun, yang kena 3 tahun penjara. Satu rekan polisi mereka lainnya, Thomas Lane, 39 tahun sudah lebih dulu dijatuhi vonis penjara 2,5 tahun.

Ketiga aparat kepolisian itu oleh seorang juri federal pada Februari lalu, dianggap telah merampas hak-hak sipil Floyd dan tidak bisa mencegah rekan mereka, Chauvin, untuk menghentikan tindakannya. Chauvin, yang berkulit putih, menekuk leher Floyd sekitar sembilan menit.     

George Floyd and Derek Chauvin.[New York Post]

Pada Februari 2022 lalu, Chauvin sudah dijatuhi vonis hukuman penjara 20 tahun 5 bulan. Dia didakwa atas pembunhan Floyd pada Mei 2020.

“Setiap orang punya tugas dan kesempatan untuk melakukan intervensi saat penggunaan tenaga yang berlebihan telah menyebabkan kematian menyedihkan pada Floyd. Kedua aparat kepolisian itu (Thao dan Kueng) gagal bertindak,” kata hakim distrik Minnesouta, Paul Magnuson.

Usai sidang, pacar Floyd Courteney Ross mengatakan dia berharap hukuman kepada Thao dan Kueng bisa lebih berat. Floyd tewas saat hendak ditahan atas dugaan menggunakan uang palsu USD 20 untuk membeli rokok.

        

“Saya sangat sedih, namun berharap kita bisa mengambil semua ini sebagai rangkaian kemenangan dan kita harus bangkit,” kata Ross.   

Rekaman video menggunakan kamera ponsel saat Floyd diborgol dan ditekuk, beredar. Ketika itu terlihat Floyd memohon pada Chauvin agar lehernya jangan ditekuk terus karena dia sulit bernafas. Tiga hari setelah kejadian itu, terjadi gelombang unjuk rasa anti-rasisme dan menentang kebrutalan polisi.   

 

 

Sumber: Reuters

Baca juga:AS Turunkan Patung Lambang Perbudakan, Kenapa Inggris Mempertahankannya?

  

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.








AS: Tidak Ada Indikasi Rusia Telah Memindahkan Senjata Nuklir ke Belarusia

1 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin menggunakan teropong saat mengamati latihan militer
AS: Tidak Ada Indikasi Rusia Telah Memindahkan Senjata Nuklir ke Belarusia

AS belum melihat tanda-tanda bahwa Rusia telah memindahkan senjata nuklir ke negara tetangga Belarusia atau di mana pun


Marah ke Joe Biden, Netanyahu: Israel Tidak Bisa Ditekan Negara Lain

2 jam lalu

Pertemuan Wakil Presiden Amerika Serikat Joe Biden (kiri) dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Jerusalem (10/3). AP/Ariel Schalit
Marah ke Joe Biden, Netanyahu: Israel Tidak Bisa Ditekan Negara Lain

PM Israel Benjamin Netanyahu terlihat kurang senang dengan pernyataan Presiden AS Joe Biden agar dia menghentikan upayanya mengubah sistem peradilan.


AS Dukung Pembentukan Pengadilan Khusus untuk Agresi terhadap Ukraina

5 jam lalu

Suasana gedung apartemen yang dihancurkan oleh serangan militer Rusia di kota Borodianka yang rusak berat selama invasi Rusia ke Ukraina, di luar Kyiv, Ukraina 16 Februari 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenko
AS Dukung Pembentukan Pengadilan Khusus untuk Agresi terhadap Ukraina

Selain AS, Ukraina, Uni Eropa termasuk Belanda secara terbuka mendukung gagasan pengadilan khusus.


Kisah Adnan Syed: Divonis Seumur Hidup, Dibatalkan, Disidang Lagi

5 jam lalu

Adnan Syed di Baltimore City Circuit Courthouse di Baltimore, Maryland AS, 19 September 2022. REUTERS/Jonathan Ernst
Kisah Adnan Syed: Divonis Seumur Hidup, Dibatalkan, Disidang Lagi

Pengadilan banding Maryland, AS mengembalikan hukuman Adnan Syed, yang dinyatakan bersalah atas pembunuhan mantan pacarnya namun kemudian dibebaskan.


Kota Spokane, Amerika Serikat, Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2023

18 jam lalu

Logo BWF
Kota Spokane, Amerika Serikat, Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2023

BWF telah menetapkan Kota Spokane sebagai kota tuan rumah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior atau BWF World Junior Championships 2023.


Pelaku Penusukan di Ciputat yang Bunuh Sang Kakak Disebut Depresi, Pernah Dirawat di RS Jiwa

18 jam lalu

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Pelaku Penusukan di Ciputat yang Bunuh Sang Kakak Disebut Depresi, Pernah Dirawat di RS Jiwa

Pelaku penusukan yang membunuh kakak kandungnya disebut menderita depresi. Polisi mendapat keterangan ini dari saksi.


Walt Disney PHK Massal Karyawan, 7.000 Orang Dipecat Demi Efisiensi

22 jam lalu

Walt Disney. Shutterstock
Walt Disney PHK Massal Karyawan, 7.000 Orang Dipecat Demi Efisiensi

Walt Disney memecat 7.000 karyawan di berbagai bidang dengan alasan efisiensi. PHK massal dilakukan mulai awal 2023.


10 Fakta Penembakan Massal di Tenneessee: Pelaku Mantan Siswa sampai Motif Kebencian

1 hari lalu

Siswa dari Covenant School bergandengan tangan setelah turun dari bus untuk menemui orang tua mereka di lokasi reunifikasi  setelah penembakan massal di sekolah di Nashville, Tennessee, AS 27 Maret 2023. Polisi setempat telah menembak mati pelaku penembakan massal. Mark Zaleski/USA Today Network via REUTERS
10 Fakta Penembakan Massal di Tenneessee: Pelaku Mantan Siswa sampai Motif Kebencian

Penembakan massal terjadi lagi di Amerika Serikat dengan korban anak-anak sekolah dan guru mereka. Kejadian ke-89 di 2023.


10 Lagu Paling Hits dari Mariah Carey

1 hari lalu

Mariah Carey di video klip All I Want for Christmas is You. (Youtube)
10 Lagu Paling Hits dari Mariah Carey

Berikut ini ada 10 lagu paling hits milik Mariah Carey berdasarkan Billboard Hot 100. Bisa jadi salah satunya adalah kesukaan Anda.


Penembakan di Sekolah AS: Wanita Mantan Murid Ini Tewaskan 3 Siswa dan 3 Guru

1 hari lalu

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk
Penembakan di Sekolah AS: Wanita Mantan Murid Ini Tewaskan 3 Siswa dan 3 Guru

Penembakan di sekolah Amerika Serikat terjadi lagi ketika seorang wanita menewaskan 3 siswa SD dan 3 staf pengajar.