Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kyiv Negosiasi untuk Tunda Bayar Utang

Reporter

image-gnews
Tim penyelamat dan prajurit bekerja di sekitar gedung sekolah yang rusak akibat serangan militer Rusia, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, di Kramatorsk, di wilayah Donetsk, Ukraina 21 Juli 2022. REUTERS/Gleb Garanich
Tim penyelamat dan prajurit bekerja di sekitar gedung sekolah yang rusak akibat serangan militer Rusia, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, di Kramatorsk, di wilayah Donetsk, Ukraina 21 Juli 2022. REUTERS/Gleb Garanich
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kyiv sedang melakukan dialog dengan sejumlah lembaga internasional keuangan untuk meminta pengurangan jumlah pembayaran utang di masa mendatang. Hal ini diungkap oleh Yuriy Butsa, komisi pengelolaan utang Ukraina, Kamis, 21 Juli 2022.

Pernyataan Butsa itu, disampaikan sehari setelah Ukraina meminta para kreditor internasional, di antaranya negara-negara Barat dan perusahaan investasi terbesar di dunia, agar membekukan pembayaran (utang) Ukraina hingga dua tahun ke depan karena sumber daya yang semakin berkurang akibat perang dengan Rusia.

Tim penyelamat dan prajurit bekerja di sekitar gedung sekolah yang rusak akibat serangan militer Rusia, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, di Kramatorsk, di wilayah Donetsk, Ukraina 21 Juli 2022. REUTERS/Gleb Garanich

Permohonan Ukraina tersebut, dengan cepat mendapat dukungan dari negara-negara Barat dan lembaga pendanaan, yang telah memberikan utang kepada Kyiv.  

“Kami juga berbicara dengan lembaga-lembaga keuangan internasional. Pendekatan legal tentu saja berbeda,” kata Butsa, dalam sebuah konferensi pers yang diselenggarakan oleh lembaga kajian Centre of Economic Strategy, yang bermarkas di Kyiv.

Menurut Butsa, saat ini masih terlalu awal untuk membicarakan masalah mekanisme, namun pihaknya telah mendiskusikan sejumlah isu dengan para kreditor dan sejauh ini mereka satu pemikiran. Tahun 2022 ini, Ukraina secara perjanjian harus membayar utang ke IMF. Namun program-program IMF itu sulit dijalani berdasarkan kondisi Ukraina saat ini.    

  

“Kami sedang berbicara dengan IMF dan mitra-mitra kami yang lain untuk solusi yang mungkin dicapai. Kami membutuhkan liquiditas dari IMF untuk menggantikan outflows ini,” kata Butsa.   

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ukraina memperkirakan biaya perang dengan revenue pajak, sangat rendah sehingga menyisakan kekurangan fiscal hingga USD 5 miliar (Rp 75 triliun) atau 2,5 persen dari GDP sebelum perang. Para ekonom memperhitungkan kondisi Ukraina sekarang telah mendorong terjadinya defisit menjadi 25 persen dari GDP, dibanding sebelum terjadinya konflik sebesar 3,5 persen.   

   

Sumber: Reuters

Baca juga: Pemilu Kenya, William Ruto Janji Akan Kurangi Utang ke Cina

  

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.            

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

9 jam lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

14 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin.  Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

Vladimir Putin memastikan Rusia tidak punya rencana apapun pada negara anggota NATO dan tidak akan menyerang.


Syarat Gadai Emas di Pegadaian, Perhatikan Bunga dan 3 Jenis Pembayarannya

1 hari lalu

Seorang petugas menunjukkan koleksi emas batangan di Galeri 24 Pegadaian, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
Syarat Gadai Emas di Pegadaian, Perhatikan Bunga dan 3 Jenis Pembayarannya

Ini syarat untuk gadai emas di Pegadaian. Ketahui bunga dan cara 3 jenis pembayarannya.


Volodymyr Zelensky Bikin Acara Buka Puasa dengan Komunitas Muslim Ukraina

2 hari lalu

Presiden Ukriana Volodymyr Zelensky menyampaikan pidato secara virtual di KTT G20, Selasa, 15 November 2022. Sumber: Istimewa
Volodymyr Zelensky Bikin Acara Buka Puasa dengan Komunitas Muslim Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan doa bagi negara-negara yang sedang dilanda konflik pada Ramadan tahun ini.


Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

2 hari lalu

Logo Euro 2024.
Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

Tiga negara dipastikan termasuk dalam 24 negara yang lolos ke putaran final Piala Eropa 2024 atau Euro 2024 pada Kamis dinihari, 27 Maret 2024.


Rupiah Hari Ini Diprediksi Fluktuatif dan Ditutup Melemah

2 hari lalu

Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah.  Tempo/Tony Hartawan
Rupiah Hari Ini Diprediksi Fluktuatif dan Ditutup Melemah

Pada perdagangan Selasa, 26 Maret 2024, rupiah ditutup menguat 7 poin menjadi Rp 15.793 per dolar AS.


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

3 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

3 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

3 hari lalu

Ilustrasi panjang umur. shutterstock.com
Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

Warga di 10 negara ini diklaim paling sehat di dunia, dengan banyaknya penduduk yang fit dan panjang umur.


Gardu dan Pembangkit Dihantam Rudal Rusia, Kota Kedua Ukraina Tanpa Listrik

3 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi bangunan yang rusak akibat serangan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Kyiv, Ukraina 7 Februari 2024. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Gardu dan Pembangkit Dihantam Rudal Rusia, Kota Kedua Ukraina Tanpa Listrik

Ukraina melaporkan bahwa Rusia melancarkan serangan rudal dan drone berpresisi tinggi yang menargetkan fasilitas listrik dalam 24 jam terakhir.