TEMPO.CO, Jakarta -Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan, operasi militer khusus di Ukraina berjalan sesuai rencana dan tidak ada tenggat waktu untuk mengakhirinya. Ia menyampaikan ini sebelum menerima lawatan dengan "misi perdamaian" Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) ke Rusia pada Kamis, 30 Juni 2022.
Menurut Putin, seperti yang sudah beberapa kali ia katakan, tujuan dari operasi militer khusus adalah untuk membebaskan dan membela orang-orang di Donbas serta untuk menciptakan kondisi yang akan menjamin keamanan Rusia sendiri.
"Tidak perlu membicarakan tenggat waktu. Saya tidak pernah membicarakannya, karena ini adalah kehidupan dan ini nyata. Tidak perlu memegang tenggat waktu apa pun," kata Putin
“Ini terkait dengan intensitas operasi tempur, yang secara langsung terkait dengan potensi korban, dan kita harus memikirkan di atas segalanya tentang melindungi nyawa orang-orang kita,” tegas presiden.
Selama kunjungan ke Eropa beberapa hari ini, Jokowi telah menghadiri KTT G7 pada 26 sampai 28 Juni. Sebelum bertemu dengan Putin di Moskow, Jokowi terlebih dahulu mengunjungi Ukraina, Rabu, 29 Juni 2022.