Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Protes di Seluruh Amerika Serikat Setelah Mahkamah Agung Batalkan Perlindungan Aborsi

Reporter

image-gnews
Pendukung hak aborsi turun ke jalan untuk memprotes setelah Mahkamah Agung memutuskan untuk membatalkan hak aborsi atau yang dikenal sebagai Roe v Wade di New York, AS, 24 Juni 2022. REUTERS/Caitlin Ochs
Pendukung hak aborsi turun ke jalan untuk memprotes setelah Mahkamah Agung memutuskan untuk membatalkan hak aborsi atau yang dikenal sebagai Roe v Wade di New York, AS, 24 Juni 2022. REUTERS/Caitlin Ochs
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan orang berkumpul di kota-kota besar Amerika Serikat pada Sabtu 25 Juni 2022 untuk memprotes keputusan Mahkamah Agung yang membatalkan kasus Roe v Wade sekaligus menghapus hak federal untuk aborsi.

Pendukung hak aborsi telah menggelar protes di beberapa kota besar di seluruh Amerika Serikat setelah Mahkamah Agung AS mengakhiri hampir 50 tahun perlindungan konstitusional untuk aborsi.

Ribuan demonstran turun ke jalan di kota-kota nasional memprotes keputusan yang sangat tinggi untuk membatalkan Roe v. Wade. Protes terjadi di New York, Los Angeles dan San Francisco serta di Chicago, Seattle dan kota-kota lain.

Di Seattle, ratusan orang memblokir persimpangan pusat kota, sementara di Los Angeles demonstran berjalan sebentar ke jalan bebas hambatan. Sebagian besar demonstran membawa spanduk, meneriakkan slogan, dan mendengarkan pidato.

Di Phoenix, polisi menembakkan gas air mata dari jendela gedung parlemen Arizona Capitol untuk membubarkan ratusan orang yang berdemonstrasi di luar pada Jumat malam. Belum diketahui apakah ada korban cedera atau penangkapan polisi.

Keputusan Mahkamah Agung untuk membatalkan Roe v. Wade, yang tidak terpikirkan hanya beberapa tahun yang lalu, adalah puncak dari upaya puluhan tahun oleh para penentang aborsi. Putusan ini dimungkinkan oleh kubu konservatif yang telah dibentengi oleh tiga hakim agung yang ditunjuk mantan Presiden Donald Trump.

Presiden Joe Biden bersumpah untuk memperjuangkan hak aborsi dan mengkritik keputusan itu, dengan mengatakan "Ini adalah jalan yang ekstrem dan berbahaya yang sekarang diambil pengadilan untuk kita."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga mengkritik keputusan itu. “Saya prihatin dan kecewa tentang keputusan itu. “Keputusan itu mengurangi hak-hak perempuan dan akses ke perawatan kesehatan,” tulis Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus di Twitter.

Dengan pembatalan hak konstitusional aborsi secara federal, 50 negara bagian Amerika Serikat bebas melarang prosedur, dengan hampir setengah diharapkan untuk melakukannya dalam beberapa bentuk.

Banyak negara bagian di AS telah mengambil langkah-langkah untuk membatasi aborsi, yang dipicu oleh pembatalan Roe v. Wade. Hingga Jumat malam, setidaknya tujuh negara bagian telah melarang aborsi -- Alabama, Arkansas, Kentucky, Louisiana, Missouri, Oklahoma, dan South Dakota.

Secara keseluruhan, sekitar dua lusin negara bagian Amerika Serikat atau separuh dari negara bagian di Negeri Abang Sam diperkirakan akan sangat membatasi atau langsung melarang dan mengkriminalisasi praktik aborsi.

Baca juga: Aksi Warga Amerika Serikat Setelah MA Resmi Batalkan Hak Aborsi

SUMBER: TRT WORLD

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

3 jam lalu

Ilustrasi hukuman cambuk di Iran. REUTERS
Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

Iran dikenal sebagai negara yang bergejolak. Suatu rezim menggunakan lembaga khusus untuk mengawasi dan membungkam oposisi


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

4 jam lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

6 jam lalu

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, berbicara di Dewan Keamanan PBB pada 8 Desember 2023. REUTERS
PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

Seperti telah diperkirakan, Amerika Serikat menggunakan hak vetonya untuk menggagalkan upaya Palestina menjadi anggota tetap PBB.


5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

6 jam lalu

Sejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin berada di atas truk pick-up selama prSejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin da RPG saaat berada di atas truk pick-up selama protes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullahotes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullah
5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

Sejak revolusi 1979, Iran telah membangun jaringan proksi di seluruh Timur Tengah. Pengawal Revolusi Iran dan Pasukan elit Quds memberikan senjata, pelatihan dan dukungan keuangan kepada gerakan milisi tersebut.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

7 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

17 jam lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi memakai keffiyeh saat penyampaian pendapat di ICJ, Jumat, 23 Februari 2024. Sumber : istimewa
Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

Apa arti dari de-eskalasi khususnya dalam konteks politik dan konflik Iran-Israel? Menlu Retno Marsudi minta AS lebih berperan.


Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

1 hari lalu

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan berbicara dalam konferensi pers, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Tel Aviv, Israel, 15 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

Pemerintah Amerika Serikat sedang berupaya menjatuhkan sanksi baru ke Iran sebagai bentuk balasan atas serangan Iran ke Israel pada akhir pekan lalu.


Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

1 hari lalu

Logo Biro Investigasi Federal terlihat di markas besar FBI di Washington, AS, 14 Juni 2018. REUTERS/Yuri Gripas
Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

FBI mengatakan bahwa pihaknya sudah membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore.


DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

1 hari lalu

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berbicara dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang penerapan Pasal 99 piagam PBB untuk mengatasi krisis kemanusiaan di tengah konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas di markas besar PBB di New York City, AS, 8 Desember 2023. REUTERS/Shannon Stapleton
DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

AS secara aktif berupaya mencegah rancangan resolusi yang mendukung pemberian keanggotaan penuh di Dewan Keamanan PBB untuk Palestina.


FBI Buka Penyelidikan Ambrolnya Jembatan Baltimore, Begini Cara Mereka Bekerja

1 hari lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
FBI Buka Penyelidikan Ambrolnya Jembatan Baltimore, Begini Cara Mereka Bekerja

Agen FBI melakukan penyelidikan dengan menaiki kapal kargo Dali atas izin pengadilan terhadap kasus jembatan Francis Scott Key atau Jembatan Baltimore