Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ledakan di Pabrik Kimia China, 6 Orang Hilang

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

Ilustrasi ledakan dan asap. TEMPO/Subekti
Ilustrasi ledakan dan asap. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSebuah fabrik kimia di Lanzhou, China, meledak pada Kamis, 16 Juni 2022. Sebanyak enam orang hingga Jumat sore belum diketahui nasibnya, sedangkan delapan lainnya mengalami luka-luka dan sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Peristiwa tersebut terjadi di ruang kontrol limbah salah satu perusahaan kimia yang berlokasi di Lanzhou, Ibu Kota Provinsi Gansu, pada Kamis pukul 18.50 waktu setempat (17.50 WIB).

Perusahaan tersebut memproduksi pestisida di wilayah barat daya daratan Tiongkok.

Ketua Partai Komunis China (CPC) Gansu Yin Hong menginstruksikan pencarian korban hilang dan membentuk tim investigasi yang dipimpin Wakil Gubernur Gansu Li Peixing.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintah daerah setempat juga mengerahkan beberapa petugas medis ke lokasi kejadian.

Dalam penyelidikan pendahuluan tidak ditemukan asap atau gas beracun di lokasi ledakan yang luasnya 600 meter persegi itu.

Hasil investigasi awal meyakinkan tim penyelidik mengenai tidak akan terjadi ledakan susulan seperti diberitakan media penyiaran setempat.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


AS Larang Impor Printer Ninestar, DItuding Terlibat Kerja Paksa Muslim Uighur

2 jam lalu

Demonstran etnis Uighur terlibat bentrokan dengan polisi saat aksi protes di depan konsulat Cina di Istanbul, Turki, 30 November 2022. Aksi protes itu menyusul tragedi kebakaran di gedung bertingkat tinggi di Urumqi, Xinjiang, Cina yang menewaskan 10 orang pada 24 November lalu. REUTERS/Dilara Senkaya
AS Larang Impor Printer Ninestar, DItuding Terlibat Kerja Paksa Muslim Uighur

AS melarang impor printer Ninestar dan produk perusahaan kimia China atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia terhadap Muslim Uighur.


Presiden Palestina Berkunjung ke China Pekan Depan

20 jam lalu

Mahmoud Abbas. REUTERS
Presiden Palestina Berkunjung ke China Pekan Depan

Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, datang atas undangan pemerintahan China yang siap membantu memfasilitasi pembicaraan damai Israel-Palestina.


Ribuan Orang Dievakuasi di China Akibat Tanah Retak dekat Gedung Tinggi

21 jam lalu

Orang keluar dari gedung apartemen di kota Tianjin, Cina utara,  setelah tanah runtuh menciptakan retakan besar. Foto : Weibo
Ribuan Orang Dievakuasi di China Akibat Tanah Retak dekat Gedung Tinggi

Tanah retak terjadi di distrik Jinnan Tianjin yang menurut ahli geologi kemungkinan akibat rongga di bawah kedalaman 1.300 m.


Ikan Mati di Danau Sunter, Sudin KPKP Jakarta Utara Telah Lakukan Pengecekan Kualitas Air

23 jam lalu

Atlet Ski Air berlatih di Danau Sunter, Jakarta, Selasa, 29 Januari 2019. ANTARA
Ikan Mati di Danau Sunter, Sudin KPKP Jakarta Utara Telah Lakukan Pengecekan Kualitas Air

Kepala Sudin KPKP Jakarta Utara mengatakan saat ini kondisi Danau Sunter sudah kembali normal, serta tidak ditemukan lagi ikan mati.


AS dan Kuba Bantah Laporan China Bangun Stasiun Mata-mata di Kuba

1 hari lalu

Presiden Kuba Raul Castro (kiri) bersama Presiden China Hu Jintao memeriksa pasukan kehormatan di Istana Revolusi, Havana, Kuba, (19/11). Hu tiba di Kuba dalam rangka kunjungannya selama dua hari untuk memajukan kerjasama ekonomi dengan Kuba. ANTARA-
AS dan Kuba Bantah Laporan China Bangun Stasiun Mata-mata di Kuba

AS dan Kuba membantah laporan media WSJ yang mengatakan bahwa Havana telah mencapai kesepakatan dengan China untuk membangun satelit mata-mata


Top 3 Dunia: Putin Sebut Peledakan Bendungan Biadab hingga Penggunaan Kata Perang

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin rapat Dewan Kepresidenan untuk Hubungan Antaretnis di Pyatigorsk, Rusia 19 Mei 2023. Tatiana Barybina/Layanan Pers Gubernur Wilayah Stavropol/Sputnik via REUTERS
Top 3 Dunia: Putin Sebut Peledakan Bendungan Biadab hingga Penggunaan Kata Perang

Top 3 dunia adalah Putin mengecam peledakan bendungan Ukraina, penggunaan kata perang di Rusia mulai sering, hingga patroli udara Rusia Cina.


Menteri Trenggono Sidak Pencemaran dan Reklamasi di Batam

1 hari lalu

Menteri Trenggono Sidak Pencemaran dan Reklamasi di Batam

Menteri Trenggono sudah beberapa kali menerima keluhan dari Gubernur Kepulauan Riau mengenai adanya pencemaran di wilayahnya


Sempat Dilarang, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintahan

1 hari lalu

Ilustrasi CCTV. Venaldie.com
Sempat Dilarang, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintahan

Inggris akhirnya akan mencopot CCTV buatan China setelah tahun lalu melarang pengggunaannya di gedung-gedung sensitif karena alasan keamanan.


Susul Australia, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintah

1 hari lalu

Ilustrasi CCTV. Robustel.com
Susul Australia, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintah

Inggris susul langkah Australia untuk copot CCTV buatan China karena sejumlah kekahwatiran soal keamanan dan privasi.


Anggota Dewan Ingatkan Persyaratan dan Keselamatan sebelum Operasional Komersil Kereta Cepat Jakarta-Bandung

1 hari lalu

Electronic multiple unit CIT 2201 atau kereta cepat inspeksi memasuki stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, saat uji coba dari Tegalluar sampai Stasiun Halim Jakarta, pada Senin, 22 Mei 2023. Kereta cepat pertama Indonesia ini dijadwalkan beroperasi pada 18 Agustus 2023. TEMPO/Prima mulia
Anggota Dewan Ingatkan Persyaratan dan Keselamatan sebelum Operasional Komersil Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Anggota DPR Suryadi Jaya Purnama mengatakan pengujian sebelum operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung dimulai harus sudah memenuhi persyaratan.