TEMPO Interaktif, Washington: Angka bunuh diri tentara Amerika Serikat di bulan Januari meningkat tajam, menurut Angkatan Darat AS hari Kamis, yang melaporkan tujuh telah dikonfirmasi dan 17 diduga melakukan bunuh diri di bulan pertama tahun ini.
Jika 24 angka kematian itu terkonfirmasi sebagai bunuh diri, maka angka itu akan melebihi jumlah tentara Amerika yang tewas dalam pertempuran bulan lalu di Irak dan Afganistan secara keseluruhan.
Empat pasukan Amerika tewas dalam aksi di Irak pada bulan Januari dan 12 di Afghanistan.
Angka terbaru itu muncul seminggu setelah Angkatan Darat melaporkan bahwa kasus bunuh diri di antara tentara aktif mencapai rekor tertinggi pada tahun 2008 untuk tahun kedua secara berturut-turut.
"Kehilangan ini adalah tragedi personal yang dirasakan seluruh keluarga tentara," kata Wakil Kepala Staf Angkatan Darat, Peter Chiarelli, dalam pernyataannya.
"Kecenderungan yang terlihat di bulan Januari ini lebih jauh mempertinggi keseriusaan dan kepentingan bahwa semua kita harus mencegah bunuh diri," ujarnya.
Chiarelli pekan lalu mengumumkan sesi pelatihan tentara khusus yang dimulai awal 15 Februari untuk meningkatkan kewaspadaan bunuh diri di kalangan prajurit dan pemimpin mereka.
Tekanan dalam peperangan dan terlalu lama meninggalkan rumah secara luas dipandang sebagai faktor utama meningkatnya kasus bunuh diri selama empat tahun terakhir.
Jumlah prajurit yang bunuh diri pada atahun 2008 meningkat menjadi 143 dari 115 tahun sebelumnya, kata angkatan darat.
AFP | ERWIN Z