TEMPO.CO, Jakarta -Korea Selatan mencapai kesepakatan penjualan senjata howitzer senilai US$1,6 miliar atau hampir Rp23 triliun dengan Mesir pada Selasa waktu setempat.
Seperti dilansir Al Arabiya Rabu 2 Februari 2022, Kantor Kepresidenan Korea Selatan di Seoul menyatakan, kesepakatan untuk menyediakan howitzer self-propelled K9 ke Mesir itu adalah kontrak ekspor terbesar Korsel untuk jenis senjata tersebut.
Namun, Pemerintah Korsel tidak memberikan perincian lebih lanjut tentang kesepakatan jual beli senjata itu, termasuk berapa banyak howitzer yang akan diperoleh Mesir. Pemerintah Mesir juga belum memberikan keterangan resmi.
Senjata itu diproduksi oleh Hanwha Defense, salah satu anak perusahan dari raksasa konglomerat di Korsel.
Pengumuman tentang kesepakatan senjata antara Korsel dan Mesir itu dua pekan setelah Presiden Mesir Abdel Fattah al Sisi bertemu dengan Presiden Korsel Moon Jae In di Kairo. Itu adalah kunjungan pertama seorang presiden Korea Selatan ke Mesir dalam 16 tahun.
Al-Sisi juga bertemu dengan CEO Hanwha Defense, Kim Seung Mo, di Kairo pada November lalu ketika Mesir menyelenggarakan pameran senjata internasional keduanya.
Pekan lalu, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengumumkan penjualan senjata senilai US$2,5 miliar ke Mesir. Kesepakatan itu termasuk 12 pesawat angkut Super Hercules C-130 dan peralatan terkait senilai US$2,2 miliar dan sistem radar pertahanan udara senilai sekitar US$355 juta.
Mesir adalah salah satu importir senjata terkemuka dunia. Sejak kudeta militer, negara itu telah meningkatkan kapasitas militernya. Termasuk melakukan kesepakatan senjata besar-besaran dengan negara-negara Barat dan Rusia.
Mesir juga membangun pangkalan militer baru dan memperluas kekuatan angkatan laut dan udaranya untuk membantu mengamankan gurun pasir dan perbatasan laut yang luas di negara itu, terutama setelah penemuan simpanan gas yang signifikan di perairan Mediterania.
Baca juga: Emmanuel Macron Komentari Rencana Penjualan Senjata ke Mesir
SUMBER: AL ARABIYA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.