Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jika Menang Pemilu 2024, Ini yang Mau Dilakukan Donald Trump

Reporter

image-gnews
Ekspresi Presiden AS Donald Trump seusai berbicara tentang hasil pemilihan presiden AS 2020 di Gedung Putih, Washington, AS, 5 November 2020. Penghitungan suara masih berjalan di negara bagian Nevada, Pennsylvania, Georgia, Alaska dan North Carolina. REUTERS/Carlos Barria
Ekspresi Presiden AS Donald Trump seusai berbicara tentang hasil pemilihan presiden AS 2020 di Gedung Putih, Washington, AS, 5 November 2020. Penghitungan suara masih berjalan di negara bagian Nevada, Pennsylvania, Georgia, Alaska dan North Carolina. REUTERS/Carlos Barria
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Sabtu, 29 Januari 2022 waktu setempat mengatakan jika dia maju dalam pemilu Presiden Amerika Serikat pada 2024 dan memenangkannya, maka dia akan memberikan pengampunan pada orang-orang yang dituntut melakukan tindak kriminal dalam kerusuhan maut 6 Januari 2021 lalu di Gedung US Capitol.

Kerusuhan di US Capitol tersebut dilakukan oleh ribuan pendukung Trump, yang menggeruduk gedung tersebut. Kejadian itu tercatat sebagai serangan terburuk pada Kongres Amerika Serikat sejak perang pada 1812.

Sejumlah pendukung Donald Trump menggelar aksi unjuk rasa menolak hasil Pemilu AS, di Washington, AS, 14 November 2020. REUTERS

Kerusuhan dipicu oleh klaim palsu oleh Trump, yang menyebut pemilu Presiden Amerika Serikat pada November 2020 lalu dicurangi. Massa yang datang, berusaha menghentikan anggota Kongres Amerika Serikat memberikan pengesahan atas kemenangan Joe Biden sebagai Presiden Amerika Serikat selanjutnya.

Mantan Presiden Trump belum mengkonfirmasi bahwa dia pasti akan mencalonkan diri lagi dalam pemilu Presiden Amerika Serikat setelah kalah dari Biden pada 2020 lalu.

“Hal lain yang akan kami lakukan dan banyak orang yang telah meminta kepada saya, apakah saya mau maju lagi. Jika saya menang, kami akan memperlakukan orang-orang pada 6 Januari itu dengan adil. Kami akan memperlakukan mereka dengan adil,” kata Trump, dalam sebuah acara di Conroe, Texas, Amerika Serikat.

Ucapan Trump itu disambut tepuk tangan meriah. Menurut Trump, jika para narapidana dalam kasus itu meminta pengampunan, maka dia akan memberikannya. Sebab Trump menilai mereka sedang perlakukan dengan tidak adil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

   

Sumber: Reuters

Baca juga: Sergio Mattarella Terpilih Lagi Jadi Presiden Italia

      

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Irlandia Melakukan 34 Penangkapan setelah Kerusuhan Dublin

4 hari lalu

Pekerja mengeluarkan sisa-sisa kendaraan yang terbakar, menyusul kerusuhan pasca penikaman di sekolah yang menyebabkan beberapa anak-anak dan orang dewasa terluka, di Dublin, Irlandia 24 November 2023. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Polisi Irlandia Melakukan 34 Penangkapan setelah Kerusuhan Dublin

Polisi Irlandia pada Jumat 24 November 2023 mengatakan telah melakukan 34 penangkapan karena kerusuhan anti-imigran di Dublin semalam.


Polisi dan Suporter Terluka dalam Kerusuhan Usai Laga Gresik United vs Deltras FC di Liga 2

9 hari lalu

Tangkapan layar sejumlah aparat berjaga di luar stadion usai pertandingan Liga 2 antara Gresik United dan Deltras FC di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur, Minggu sore, 19 November 2023. ANTARA/Naufal Ammar Imaduddin
Polisi dan Suporter Terluka dalam Kerusuhan Usai Laga Gresik United vs Deltras FC di Liga 2

Suporter Gresik United kecewa setelah timnya kalah 1-2 dari Deltras FC di lanjutan laga Liga 2.


Trump Bersumpah untuk Batalkan Perjanjian Dagang dengan Asia saat Terpilih

10 hari lalu

Donald Trump. REUTERS/Shannon Stapleton
Trump Bersumpah untuk Batalkan Perjanjian Dagang dengan Asia saat Terpilih

Donald Trump mengatakan dia akan membatalkan pakta perdagangan Pasifik yang diajukan oleh Presiden AS Joe Biden jika menang pemilu 2024.


Platform Media Sosial Milik Trump, Truth Social, Rugi Rp1,14 Triliun sejak Diluncurkan

15 hari lalu

Platform Media Sosial Milik Trump, Truth Social, Rugi Rp1,14 Triliun sejak Diluncurkan

Platform media sosial milik mantan Presiden AS Donald Trump, Truth Social, telah kehilangan $73 juta atau Rp1,14 triliun sejak diluncurkan.


Donald Trump Menolak Tawaran Volodymyr Zelensky untuk Datang ke Ukraina

22 hari lalu

Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat mengikuti pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Istana di Singapura, 11 Juni 2018. REUTERS/Jonathan Ernst
Donald Trump Menolak Tawaran Volodymyr Zelensky untuk Datang ke Ukraina

Donald Trump menolak tantangan dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang menantangnya untuk datang ke Ukraina.


Donald Trump Bertele-tele di Pengadilan, Hakim Ancam Persingkat Kesaksiannya

22 hari lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump menghadiri persidangan dirinya, Trump Organization, dan pihak lain dalam kasus penipuan perdata yang diajukan oleh Jaksa Agung negara bagian Letitia James, di gedung pengadilan Manhattan, di New York City, AS, 2 Oktober 2023. Jaksa Agung Letitia James menuntut denda setidaknya 250 juta dollar AS, larangan permanen terhadap Trump dan putranya Donald Jr dan Eric menjalankan bisnis di New York, serta larangan real estate komersial selama lima tahun terhadap Trump dan Trump Organization. REUTERS/Brendan McDermid/Pool
Donald Trump Bertele-tele di Pengadilan, Hakim Ancam Persingkat Kesaksiannya

Mantan Presiden AS Donald Trump bertele-tele di pengadilan sehingga membuat hakim mengancam untuk mempersingkat kesaksiannya.


Sesumbar Bisa Selesaikan Perang dalam 24 Jam, Zelensky Undang Donald Trump ke Ukraina

23 hari lalu

Presiden AS Donald Trump melambai ketika dia tiba di Bandara Internasional Palm Beach di West Palm Beach, Florida, AS, 20 Januari 2021. [REUTERS / Carlos Barria]
Sesumbar Bisa Selesaikan Perang dalam 24 Jam, Zelensky Undang Donald Trump ke Ukraina

Zelensky sangat ingin memperlihatkan pada Donald Trump kenapa dia tidak bisa menyelesaikan perang Ukraina dalam tempo 24 jam.


Donald Trump Jr. Sebut Perannya di Perusahaan Keuangan Keluarga Kecil

27 hari lalu

Putra mantan Presiden AS Donald Trump dan salah satu terdakwanya, Donald Trump Jr., menghadiri persidangan penipuan perdata Trump Organization, di Mahkamah Agung Negara Bagian New York di wilayah Manhattan, New York City, AS, 1 November 2023. REUTERS/Mike Segar
Donald Trump Jr. Sebut Perannya di Perusahaan Keuangan Keluarga Kecil

Donald Trump Jr., bersaksi bahwa dia tidak terlibat dalam penyiapan dokumen keuangan di persidangan yang dapat menghentikan kerajaan bisnis Trump.


Sidang Praperadilan 30 Warga Rempang yang Jadi Tersangka Kerusuhan Dimulai, Hakim Diminta Adil

29 hari lalu

Sidang praperadilan terhadap 30 orang pengunjuk rasa yang ditangkap di depan kantor BP Batam dan ditetapkan tersangka. Pemohon meminta hakim mengambil keputusan yang adil. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Sidang Praperadilan 30 Warga Rempang yang Jadi Tersangka Kerusuhan Dimulai, Hakim Diminta Adil

Sidang praperadilan 30 warga Rempang yang berunjuk rasa di Depan Kantor BP Batam ditangkap dan ditetapkan tersangka oleh polisi dimulai hari ini


Gugatan Baru: Trump Seharusnya Didiskualifikasi dari Pilpres 2024 karena Kerusuhan 6 Januari

29 hari lalu

Donald Trump,  calon presiden dari Partai Republik, menyaksikan acara Club 47 USA di West Palm Beach, Florida, AS, 11 Oktober 2023. REUTERS/Marco Bello
Gugatan Baru: Trump Seharusnya Didiskualifikasi dari Pilpres 2024 karena Kerusuhan 6 Januari

Gugatan baru terhadap Trump ini menggunakan konstitusi era Perang Saudara, yang melarang orang-orang terlibat pemberontakan memegang jabatan.