Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cina Ngotot dengan Kebijakan 'Nol Covid', Ini Sebabnya

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Pekerja menggunakan pakaian pelindung atau APD di pintu masuk ke area perumahan universitas yang di lockdown setelah penyebaran virus COVID-19 di Xian, provinsi Shaanxi, Cina 20 Desember 2021. Xian telah memulai beberapa kali pengujian di seluruh kota untuk melacak penularan virus Covid-19. China Daily via REUTERS
Pekerja menggunakan pakaian pelindung atau APD di pintu masuk ke area perumahan universitas yang di lockdown setelah penyebaran virus COVID-19 di Xian, provinsi Shaanxi, Cina 20 Desember 2021. Xian telah memulai beberapa kali pengujian di seluruh kota untuk melacak penularan virus Covid-19. China Daily via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Cina tetap ngotot menerapkan kebijakan "nol-Covid" meskipun harus berseberangan dengan seluruh dunia dan bisa menyebabkan pukulan lebih berat terhadap ekonomi.

Cina khawatir penerapan kebijakan "hidup dengan Covid" seperti dilakukan di negara lain akan mengganggu kemampuan sistem perawatan kesehatan untuk mengatasi Covid-19 dan beradaptasi dengan jenis baru.

"Untuk negara besar dengan populasi 1,4 miliar, harus dikatakan bahwa efektivitas biaya pencegahan dan pengendalian negara kami sangat tinggi," kata Liang Wannian, kepala kelompok ahli pencegahan epidemi di Komisi Kesehatan Nasional Cina, Sabtu, 22 Januari 2022.

Pakar medis Cina sebelumnya yakin bahwa tingkat vaksinasi yang lebih tinggi pada akhirnya akan memungkinkan Cina untuk melonggarkan aturan ketat pergerakan masyarakat. Namun kemunculan varian Omicron yang sangat menular memupus harapan tersebut.

Direktur pelaksana Dana Moneter Internasional
Kristalina Georgieva, meminta Cina "meninjau kembali" pendekatannya, karena menjadi "beban" bagi ekonomi Cina dan global.

Tetapi Cina khawatir biaya untuk menurunkan pertahanannya dapat lebih tinggi, terutama dengan sistem perawatan kesehatan yang tertinggal.

“Dengan populasi yang besar dan kepadatan yang tinggi, pemerintah Cina sudah sepatutnya mengkhawatirkan dampak penyebaran virus tersebut,” kata Jaya Dantas, profesor kesehatan internasional di Curtin School of Population Health di Perth, Australia.

Cina memiliki 4,7 juta perawat pada akhir 2020, atau 3,35 per 1.000 orang. Bandingkan dengan Amerika Serikat, yang memiliki 3 juta atau sekitar 9 per 1.000 populasi.

Cina juga mewaspadai risiko varian baru, terutama karena menolak mengimpor vaksin asing. Studi menunjukkan vaksin Cina kurang efektif melawan Omicron dan belum meluncurkan versi mRNA-nya sendiri.

Wu Zunyou, kepala ahli epidemiologi di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China, memperingatkan Omicron yang "berbahaya" masih dapat menyebabkan peningkatan jumlah kematian bahkan jika terbukti kurang mematikan, dan Cina harus tetap bersabar.

"Kapasitas dan standar medis Cina tidak sebaik Inggris atau Amerika Serikat, tetapi hasil pencegahan dan pengendalian virus corona Cina jauh lebih unggul," katanya dalam wawancara akhir pekan dengan Beijing News.

Cina telah meningkatkan peringatan kesehatannya, mendesak warga untuk mengabaikan klaim bahwa Omicron tidak lebih serius daripada 'flu dan tetap waspada".

Selanjutnya Ekonomi tetap tumbuh

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

6 jam lalu

Sejumlah buruh tani menanam benih padi. TEMPO/Budi Purwanto
Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.


Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

8 jam lalu

Cina akan garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.
Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

Indonesia kembali menggandeng Cina di proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Jangan sampai menggunakan APBN lagi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

9 jam lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.


Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

9 jam lalu

Ilustrasi panen padi di sawah. TEMPO/Prima Mulia
Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.


Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

13 jam lalu

Puluhan aktivis pembela HAM dan tokoh masyarakat bersama Amnesty International Indonesia menggelar aksi unjuk rasa Menolak Kejahatan Kemanusian di Gaza di depan Kedubes AS, Jakarta, Jumat 27 Oktober 2023. Dalam aksinya para aktivis menyerukan negara-negara sekutunya seperti Amerika Serikat harus didesak untuk memastikan Israel menghentikan serangan besar-besaran ke Gaza sekaligus mengakhiri penindasan sistem Apartheid kepada warga Palestina. TEMPO/Subekti.
Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

Polisi menangkapi mahasiswa di New York University yang berunjuk rasa mendukung Palestina.


Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

19 jam lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung menyisakan pekerjaan rumah bagi PT Kereta Api Indonesia berupa utang Rp6,9 triliun ke Bank Pembangunan Cina (CDB)


Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

22 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan (kedua dari kanan) dan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi (kedua dari kiri) saat acara High Level Dialogue and Cooperation Mechanism (HDCM) Indonesia dan Tiongkok ke-4 di Labuan Bajo, Timur Nusa Tenggara, Jumat (19 April 2024). ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Kelautan dan Perikanan
Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

1 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

1 hari lalu

Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.


Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengatakan negaranya tidak pantas dicap kanibal setelah Presiden AS Joe Biden bercerita tentang pamannya yang tewas di sana pada Mei 1944.