Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mantan PM Najib Sayangkan MIT dan Tsinghua Pilih Indonesia Bukan Malaysia

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Ekspresi mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak saat memberikan keterangan usai menjalani sidang di gedung Mahkamah Kuala Lumpur, Malaysia, 28 Juli 2020. Najib bersalah atas tujuh tuntutan terkait lima kasus dugaan korupsi dari perusahaan investasi milik negara 1Malaysia Development Berhad atau 1MDB. REUTERS/Lim Huey Teng
Ekspresi mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak saat memberikan keterangan usai menjalani sidang di gedung Mahkamah Kuala Lumpur, Malaysia, 28 Juli 2020. Najib bersalah atas tujuh tuntutan terkait lima kasus dugaan korupsi dari perusahaan investasi milik negara 1Malaysia Development Berhad atau 1MDB. REUTERS/Lim Huey Teng
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak kecewa karena  Massachusetts Institute of Technology (MIT) Amerika Serikat dan Universitas Tsinghua Cina memilih Indonesia, bukan Malaysia untuk mendirikan kampus universitas bersama.

“Saya cukup kecewa dengan pengumuman bahwa Massachusetts Institute of Technology (peringkat pertama di dunia) dari Amerika Serikat dan Universitas Tsinghua (peringkat ke-17) telah memilih Indonesia dan bukan Malaysia untuk mendirikan kampus universitas bersama,” ujarnya di Facebook seperti dikutip Free Malaysia Today, 19 Januari 2022.

Sementara itu, Upaya Indonesia Damai (UID) Bali Campus meluruskan kabar tentang MIT dan Universitas Tsinghua akan membangun kampus di Bali. Menurut siaran pers lembaga itu, Kamis, 20 Januari 2022, MIT hanya memiliki satu Kampus fisik di Cambridge Massachusetts. 

"Kami memiliki kerja sama jangka panjang dengan MIT sejak pendirian bersama UID, dan kami berkolaborasi dengan Program Global Manajemen Sekolah Sloan MIT  dan program sertifikat dengan MIT IDEAS Asia Pasifik," demikian siaran pers UID.

Sebelumnya, sejumlah media di Indonesia memberitakan MIT dan Universitas Tsinghua akan bekerja sama dengan UID membangun kampus di Bali.

Najib mengatakan, Malaysia mampu menjadi pusat pendidikan internasional dengan adanya universitas ternama dari luar negeri yang akan semakin meningkatkan kepercayaan mahasiswa terhadap negara itu.

Menurutnya, keberadaan kampus universitas internasional memungkinkan mahasiswa lokal untuk melanjutkan studi dengan biaya rendah, selain itu bisa menjadi pusat pendidikan tinggi di kawasan Asia dan dunia.

“Sejalan dengan niat itu, 11 kampus universitas internasional telah didirikan selama saya menjabat sebagai Menteri Pendidikan (1995-1999) atau sebagai Perdana Menteri."

“Hal ini sejalan dengan niat pemerintah BN sebelumnya untuk menjadikan pendidikan yang berkualitas sebagai wadah peningkatan sumber daya manusia yang kreatif, inovatif dan berketerampilan tinggi yang akan meningkatkan daya saing negara,” ujarnya.

Terlepas dari perseteruan dengan Dr Mahathir Mohamad, Najib mengatakan dia sebenarnya mendukung proposal mantan Perdana Menteri ke-4 dan ke-7 pada tahun 2018 untuk bekerja dengan Universitas Tsukuba Tokyo mendirikan kampus di Selangor atau Kedah.

"Namun, sepertinya tidak ada perkembangan baru sejak itu terkait rencana Universitas Tsukuba," katanya.

Ia berharap Menteri Pendidikan Mohd Radzi Md Jidin akan bekerja untuk menarik Universitas Tsukuba dan universitas terkenal dunia lainnya untuk mendirikan kampus di Malaysia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berikutnya UID Bali Campus gandeng MIT dan Tsinghua kolaborasi penelitian

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

35 menit lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa bertemu setelah Rusia mengakui dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur sebagai entitas independen, di New York City, AS 21 Februari 2022. REUTERS/Carlo Allegri
Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.


Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

3 jam lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan berbicara kepada anggota Dewan Keamanan dalam pertemuan untuk mengatasi situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 April 2024. REUTERS /Eduardo Muno
Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

Amerika Serikat sekali lagi menunjukkan dukungannya terhadap Israel dan menggunakan hak vetonya dalam menghalangi terbentuknya Negara Palestina.


Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

5 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dalam kunjungannya ke Washington DC antara lain bertemu dengan Utusan Khusus Presiden AS untuk iklim John Kerry, Presiden World Bank David Malpass, Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan, dan Managing Director International Monetary Fund (IMF) Kristalina Georgieva. Ia juga bertemu dengan pimpinan sejumlah perusahaan AS seperti Apple, Tesla, Starlink, dan Chevron. Pertemuan itu di antaranya membahas isu lingkungan hingga investasi. Instagram
Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan rencana investasi perusahaan raksasa Apple di Indonesia dalam jumlah besar.


Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

8 jam lalu

Ilustrasi hukuman cambuk di Iran. REUTERS
Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

Iran dikenal sebagai negara yang bergejolak. Suatu rezim menggunakan lembaga khusus untuk mengawasi dan membungkam oposisi


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

9 jam lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

11 jam lalu

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, berbicara di Dewan Keamanan PBB pada 8 Desember 2023. REUTERS
PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

Seperti telah diperkirakan, Amerika Serikat menggunakan hak vetonya untuk menggagalkan upaya Palestina menjadi anggota tetap PBB.


5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

11 jam lalu

Sejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin berada di atas truk pick-up selama prSejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin da RPG saaat berada di atas truk pick-up selama protes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullahotes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullah
5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

Sejak revolusi 1979, Iran telah membangun jaringan proksi di seluruh Timur Tengah. Pengawal Revolusi Iran dan Pasukan elit Quds memberikan senjata, pelatihan dan dukungan keuangan kepada gerakan milisi tersebut.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

11 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Siti Nurhaliza akan Menggelar Konser dengan Tajuk Cinta di Awan, Simak Jadwalnya!

15 jam lalu

Siti Nurhaliza. Foto: Instagram.
Siti Nurhaliza akan Menggelar Konser dengan Tajuk Cinta di Awan, Simak Jadwalnya!

Penyanyi Malaysia, Siti Nurhaliza mengabarkan akan menggelar konser di Arena of Stars, Genting Highlands.


Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

21 jam lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi memakai keffiyeh saat penyampaian pendapat di ICJ, Jumat, 23 Februari 2024. Sumber : istimewa
Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

Apa arti dari de-eskalasi khususnya dalam konteks politik dan konflik Iran-Israel? Menlu Retno Marsudi minta AS lebih berperan.