TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah Indonesia pada Jumat 14 Januari 2022 mencabut larangan masuk bagi warga negara asing (WNA) asal 14 negara dengan transmisi komunitas Omicron. Pemerintah beralasan hal ini dilakukan atas pertimbangan stabilitas nasional serta langkah mitigasi yang ketat di dalam negeri.
Ke-14 negara tersebut adalah yakni Afrika Selatan, Botswana, Norwegia, dan Prancis. Ada pula Angola, Zambia, Zimbabwe, Malawi, Mozambique, Namibia, Eswatini, dan Lesotho. Serta negara atau wilayah dengan jumlah kasus konfirmasi Omicron lebih dari 10 ribu kasus yakni, Inggris dan Denmark.
Lantas, bagaimana kondisi terakhir sejumlah negara yang dicabut dari larangan tersebut dalam mengatasi lonjakan COVID-19 akibat varian Omicron yang sangat menular? Berikut kondisi terakhir di tiga negara dalam daftar:
Afrika Selatan
Pada Jumat lalu, Menteri Kesehatan Afrika Selatan Joe Phaahla memprediksi seluruh negara kemungkinan akan keluar dari gelombang keempat COVID-19 akibat Omicron sekitar akhir minggu depan. Hal ini diiyakan oleh Adrian Puren, direktur pelaksana Institut Nasional untuk Penyakit Menular Afsel.
Dalam seminggu setelah identifikasi Omicron pada akhir November, puncak kasus keseluruhan Afrika Selatan terjadi pada akhir Desember.
Inggris
Gelombang Omicron di Inggris dimulai pada pertengahan Desember, melonjak dari 58 ribu infeksi harian menjadi 77 ribu, kemudian 87 ribu kaus, dalam beberapa hari. Pada pergantian tahun, kasus mencapai di atas angka 200 ribu.
Namun, pada Kamis lalu, data resmi menunjukkan jumlah kasus yang dikonfirmasi selama tujuh hari sebelumnya turun 13 persen dari minggu ke minggu. Kasus rawat inap COVID-19 di Inggris juga sudah mulai turun.
"Kecuali jika hal-hal berubah secara tak terduga, kami mendekati puncak nasional pasien COVID di rumah sakit," kata Matthew Taylor, CEO Badan Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS). “Ini adalah momen penting.”
Denmark
Otoritas Denmark akan memberikan vaksin ke-4 COVID-19 kepada kelompok rentan saat negara itu dihadapkan dengan rekor kasus varian Omicron, kata Menteri Kesehatan Magnus Heunicke, Rabu lalu.
Langkah itu diambil saat para anggota dewan sepakat untuk melonggarkan pembatasan COVID-19 pada akhir pekan, termasuk membuka kembali bioskop dan tempat musik. Tingkat rawat inap dan kematian stabil di tengah peningkatan kasus.
Baca juga:
SUMBER: REUTERS
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.