TEMPO.CO, Jakarta -Ilmuwan Polandia telah menemukan gen yang bertanggung jawab menyebabkan seseorang berisiko dua kali lipat menjadi sakit parah saat terinfeksi COVID-19.
Seperti dilansir Channel NewsAsia pada Jumat 14 Januari 2022, Menteri Kesehatan Polandia Adam Niedzielski berharap penemuan ini dapat membantu dokter mengidentifikasi orang-orang yang paling berisiko terkena penyakit tersebut.
"Setelah lebih dari satu setengah tahun bekerja, para peneliti merhasil mengidentifikasi gen yang bertanggung jawab atas kecenderungan untuk menjadi sakit parah (dengan virus corona)," kata Niedzielski.
Para peneliti dari Medical University of Bialystok menemukan bahwa gen adalah faktor terpenting keempat yang menentukan seberapa serius seseorang saat terinfeksi COVID-19, setelah usia, berat badan, dan jenis kelamin.
“Gen ini ada di sekitar 14 persen populasi Polandia, dibandingkan dengan 8-9 persen di Eropa secara keseluruhan dan 27 persen di India,”ujar Marcin Moniuszko, profesor yang bertanggung jawab atas proyek tersebut.
Penelitian lain juga menunjukkan pentingnya faktor genetik dalam seberapa serius COVID-19 berkembang.
Pada November lalu, para ilmuwan Inggris mengatakan mereka telah mengidentifikasi versi gen yang mungkin terkait dengan dua kali lipat risiko gagal paru-paru akibat COVID-19.
Dengan keragu-raguan vaksin sebagai faktor utama di balik tingkat kematian akibat virus corona yang tinggi di Eropa tengah dan timur, para peneliti berharap mereka yang berisiko paling besar akan termotivasi untuk mendapatkan vaksin COVID-19 dan memberi mereka akses ke pilihan perawatan yang lebih intensif jika terjadi infeksi.
Baca juga: Perusahaan Polandia Mulai Produksi Obat dari Plasma Pasien Covid-19
SUMBER: CHANNEL NEWSASIA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.