Jurnalis Maori Oriini Kaipara, Pembawa Acara TV Pertama yang Memiliki Tato Wajah

Reporter

Oriini Kaipara [Instagram Oriini Kaipara]
Oriini Kaipara [Instagram Oriini Kaipara]

TEMPO.CO, Jakarta - Jurnalis Maori Selandia Baru Oriini Kaipara membuat sejarah menjadi orang pertama bertato wajah yang membawakan program televisi nasional.

Oriini Kaipara membawakan acara buletin pukul 6 sore untuk program Newshub di TV Channel Three.

"Saya sangat gembira. Saya sangat senang," kata Kaipara saat dia tahu dia akan mengisi slot primetime, dikutip dari CNN, 2 Januari 2022. "Ini kehormatan besar. Saya tidak tahu bagaimana menghadapi perasaan ini."

Orrini Kaipara membawakan acara primetime selama pekan Natal, meskipun tugasnya akan berlanjut hingga awal Januari dan dia mengatakan mungkin dipanggil lagi di masa depan.

Perempuan berusia 38 tahun itu sudah menjadi pembawa acara permanen pada buletin pukul 16:30 "Newshub Live", dan sebelumnya membuat sejarah pada tahun 2019 saat bekerja di TVNZ, ketika ia menjadi orang pertama dengan tato wajah Maori yang menyajikan program berita TV arus utama.

Dalam tradisi orang Maori, yang merupakan penduduk asli Selandia Baru, tanda wajah ditato di dagu untuk perempuan dan dikenal sebagai moko kauae, sedangkan untuk pria menutupi sebagian besar wajah dan dikenal sebagai mataora.

"Ini jelas merupakan langkah maju, dan peningkatan. Jika ada tujuan bagi saya, itu akan menjadi pembawa acara prime time, dan itu terjadi," katanya kepada Stuff.

"Kami memiliki tim yang bagus di Newshub, saya tidak merasakan tekanan seperti dulu ketika saya pertama kali memulai jurnalisme."

Kaipara sebelumnya bekerja di Mori Television dan siaran dengan radio Mai FM, menurut Evening Standard.

Ibu empat anak dari Auckland itu berharap penampilannya akan mendorong perempuan Maori lainnya untuk memasuki industri jurnalisme.

Baca juga: Hongi Salam Khas Suku Maori, Hidung Ketemu Hidung

CNN | STUFF | EVENING STANDARD








2022 Menjadi Tahun Paling Berbahaya bagi Jurnalis di Meksiko

7 jam lalu

Ilustrasi pembungkaman kebebasan berpendapat. Shutterstock.com
2022 Menjadi Tahun Paling Berbahaya bagi Jurnalis di Meksiko

Pada 2022, Article 19 mencatat 696 kejahatan terhadap jurnalis, mulai dari intimidasi hingga penculikan dan pembunuhan.


Hacker Curi Data Hampir 8 Juta Pengemudi Australia dan Selandia Baru

1 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Hacker Curi Data Hampir 8 Juta Pengemudi Australia dan Selandia Baru

Perusahaan Australia mengakui bahwa 7,9 juta nomor identitas mengemudi warga Australia dan Selandia Baru telah dicuri hacker


Jurnalis Indonesia Peduli Adakan Pesantren Kilat Konten Kreator di Ramadan Fest 2023

3 hari lalu

Narasumber menyampaikan materi ke peserta Pesantren Kilat Kreator Ramadan Fest 2023 di Taman Pemuda Pratama, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Depok, Sabtu, 25 Maret 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Jurnalis Indonesia Peduli Adakan Pesantren Kilat Konten Kreator di Ramadan Fest 2023

Jurnalis Indonesia Peduli bersama Taman Pemuda Pratama menggelar Ramadan Fest 2023 berupa Bazaar UMKM dan Pesantren Kilat Konten Kreator


Pelaku Mutilasi di Bogor Tertangkap di Yogyakarta, Polisi Temukan Fakta Baru

11 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Pelaku Mutilasi di Bogor Tertangkap di Yogyakarta, Polisi Temukan Fakta Baru

Pelaku mutilasi mayat dalam koper itu sedang dibawa dari Yogyakarta menuju Polres Bogor untuk pemeriksaan lebih lanjut.


Komite Keselamatan Jurnalis Kecam Serangan Digital terhadap Project Multatuli

12 hari lalu

Ilustrasi peretasan situs dan data. (Shutterstock)
Komite Keselamatan Jurnalis Kecam Serangan Digital terhadap Project Multatuli

Tidak ada alsan bagi aparat untuk tidak menindaklanjuti serangan siber yang dilakukan terhadap Project Multatuli tersebut.


Mutilasi di Bogor, Polisi Ungkap Hasil Autopsi Mayat Mr X dalam Koper Pink

12 hari lalu

Ilustrasi mutilasi
Mutilasi di Bogor, Polisi Ungkap Hasil Autopsi Mayat Mr X dalam Koper Pink

Ciri khusus yang ada pada tubuh mayat korban mutilasi ini, di antaranya gambar tato yang ada pada bagian lengan kiri korban.


Wartawan Jadi Saksi Sidang Kasus Teddy Minahasa, Dia Bilang Tidak Ada yang Janggal

16 hari lalu

Terdakwa kasus dugaan peredaran narkotika Irjen Pol Teddy Minahasa menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Jakarta, Senin, 6 Maret 2023. Koordinator Kelompok Ahli Badan Narkotika Nasional atau BNN Komisaris Jenderal Purnawirawan Ahwil Loetan mengungkapkan, dalam operasi terselubung atau operasi undercover untuk menangkap pelaku narkotika tidak boleh menggunakan barang bukti hasil sita dari kasus lain. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Wartawan Jadi Saksi Sidang Kasus Teddy Minahasa, Dia Bilang Tidak Ada yang Janggal

Wartawan asal Bukittinggi, Jontra Manvi Bakhra, menjadi saksi dalam persidangan untuk Inspektur Jenderal Teddy Minahasa Putra.


Ledakan Bom Sasar Acara Jurnalis di Afghanistan, Satu Tewas dan 8 Terluka

17 hari lalu

Sebuah bom bunuh diri di sebuah pusat pembelajaran di ibukota Afghanistan Kabul menewaskan sedikitnya 19 orang pada Jumat pagi, kata juru bicara polisi Khalid Zadran. (Twitter)
Ledakan Bom Sasar Acara Jurnalis di Afghanistan, Satu Tewas dan 8 Terluka

Insiden ini hanya dua hari setelah gubernur provinsi di Afghanistan tewas dalam ledakan yang diklaim oleh ISIS


Georgina Beyer, Anggota Parlemen Transgender Pertama di Dunia, Meninggal Dunia

22 hari lalu

Georgina Beyer, walikota transeksual pertama di dunia dan anggota parlemen dari Partai Buruh di Selandia Baru, berbicara selama konferensi di New Delhi 26 September 2006. REUTERS/Vijay Mathur
Georgina Beyer, Anggota Parlemen Transgender Pertama di Dunia, Meninggal Dunia

Georgina Beyer dari Selandia Baru, anggota parlemen transgender pertama di dunia, meninggal dunia dalam usia 65 tahun


Pengusaha Kamerun Dituduh Terlibat dalam Mutilasi Jurnalis

24 hari lalu

Foto jurnalis Kamerun, Martinez Zogo ditampilkan saat sesama jurnalis memberikan penghormatan terakhir kepadanya setelah dia ditemukan tewas setelah penculikan, di Yaounde, Kamerun 23 Januari 2023. REUTERS/Amindeh Blaise Atabong
Pengusaha Kamerun Dituduh Terlibat dalam Mutilasi Jurnalis

Jean Pierre Amougou Belinga, pengusaha Kamerun telah dituduh terlibat dalam penyiksaan terkait pembunuhan seorang jurnalis terkemuka, Martinez Zogo