TEMPO.CO, Jakarta - Lebih dari 100 penerbangan domestik di Jepang pada Minggu, 26 Desember 2021, dibatalkan karena salju lebat, yang terjadi di wilayah barat dan sebelah utara Jepang. Pembatalan ini dikonfirmasi oleh dua maskapai terbesar di Jepang, yakni ANA dan Japan Airlines.
Hiroaki Hayakawa, Direktur operasional ANA Holdings, mengatakan pihaknya terpaksa menghentikan 79 penerbangan ketika masuk pukul 4 sore. Sekitar 5.100 penumpang terdampak oleh keputusan ini.
Para penduduk menggunakan payung karena salju mulai turun, saat antre untuk membeli beras di pusat kota Sendai, Jepang Utara, (16/3). REUTERS/Jo Yong-Hak
Sedangkan Japan Airlines Co membatalkan sekitar 49 penerbangan sehingga berdampak pada 2.460 penumpangnya.
Secara global, ada ribuan penerbangan yang dibatalkan selama Natal ini. Penyebabnya, waswas penyebaran varian omicron, yang diduga menular lebih cepat.
Jepang sudah memperketat pintu-pintu perbatasannya demi menangkal ancaman penyebaran omicron. Di Negeri Sakura itu, sudah ada puluhan kasus Covid-19 varian omicron. Kementerian Kesehatan Jepang menyebut, pasien Covid-19 yang tertular omicron itu diantaranya mereka yang baru tiba dari luar negeri.
Sumber: Reuters
Baca juga: Indonesia Punya Salju Abadi di Puncak Jaya Papua
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.