Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel Gandakan Pemukiman Yahudi di Golan, PM Bennett: Sudah Direstui AS

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Druze Israel duduk bersama melihat sisi Suriah dari perbatasan Israel-Suriah di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel, Israel 7 Juli 2018.[REUTERS / Ronen Zvulun]
Druze Israel duduk bersama melihat sisi Suriah dari perbatasan Israel-Suriah di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel, Israel 7 Juli 2018.[REUTERS / Ronen Zvulun]
Iklan

TEMPO.CO, JakartaIsrael akan menggandakan jumlah pemukim Yahudi di Dataran Tinggi Golan dalam waktu lima tahun. Keputusan yang diambil Minggu, 26 Desember 2021 ini, adalah langkah untuk makin memperkuat cengkeramannya di wilayah yang direbut dari Suriah pada 1967.

Perdana Menteri Naftali Bennett mengutip pernyataan Presiden Donald Trump pada 2019 yang mengakui kedaulatan Israel atas Golan, sebagai salah satu dasar keputusan memperluas pemukiman Yahudi di tanah jajahan itu.

Presiden AS sekarang, Joe Biden, belum mengeluarkan pernyataan untuk meluruskan pendahulunya itu. 

Di bawah cetak biru yang disetujui oleh kabinet, sekitar 7.300 unit rumah akan dibangun di Katzrin, pemukiman utama Israel di daerah itu, dan di komunitas-komunitas Yahudi yang lebih kecil.

"Tujuan dari keputusan tersebut adalah untuk menggandakan jumlah penduduk (Israel) di Golan di tahun-tahun mendatang, yang berarti penambahan 23.000 orang di daerah tersebut," pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor Bennett seperti dikutip Reuters, Senin, 27 Juli 2021.

Israel juga akan membangun dua pemukiman baru di Golan dengan 4.000 rumah. Saat ini masih ada sekitar 20.000 etnis Druze, yang sebagian besar masih diidentifikasi sebagai warga Suriah, juga tinggal di Golan.

Israel mencaplok Dataran Tinggi Golan seluas 1.200 kilometer persegi pada tahun 1981, sebuah langkah yang tidak diakui oleh masyarakat internasional. Suriah menuntut kembalinya dataran tinggi strategis, yang juga menghadap Libanon dan berbatasan dengan Yordania.

"Tak perlu dikatakan bahwa Dataran Tinggi Golan adalah milik Israel," kata Bennett kepada kabinetnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Fakta bahwa pemerintahan Trump mengakui itu, dan fakta bahwa pemerintahan Biden menjelaskan tidak ada perubahan dalam kebijakan itu, juga penting." katanya.

Pada Februari, tak lama setelah Biden dilantik sebagai presiden, Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengatakan di CNN bahwa kendali atas Golan tetap "sangat penting bagi keamanan Israel".

Alasan Blinken karena di Suriah ada kelompok-kelompok milisi yang didukung oleh Iran, sekutu utama Presiden Suriah Bashar al-Assad.

"Pertanyaan hukum adalah sesuatu yang lain dan seiring waktu, jika situasinya berubah di Suriah, itu adalah sesuatu yang kami lihat," kata Blinken.

Pemukiman Israel di Golan berada dalam skala jauh lebih kecil daripada di Tepi Barat dan Yerusalem Timur, daerah-daerah yang juga direbut dalam perang 1967 dan dituntut oleh Palestina untuk negara masa depan.

Tidak seperti Tepi Barat, di mana banyak pemukim mengklaim hubungan alkitabiah dengan tanah itu dan ribuan orang pergi bekerja di kota-kota Israel terdekat, Golan yang lebih terpencil menawarkan kesempatan kerja terbatas.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

18 menit lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.


AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

32 menit lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

Amerika Serikat resmi melarang TikTok karena alasan keamanan jika ByteDance tidak melakukan divestasi sahamnya. Perusahaan Cina itu melawan.


Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

1 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 22 April 2024. REUTERS/Mahdy Zourob
Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah


Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

2 jam lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan kepada anggota militer, petugas pertolongan pertama, dan keluarga mereka pada hari peringatan 22 tahun serangan 11 September 2001 terhadap World Trade Center, di Pangkalan Gabungan Elmendorf-Richardson di Anchorage, Alaska, 11 September. 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.


Fakta-fakta Penemuan Kuburan Massal 300 Mayat di Rumah Sakit di Gaza

3 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Lusinan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dimakamkan di pemakaman massal di Gaza setelah pemerintah Israel menyerahkan jenazah yang mereka simpan di Israel. REUTERS/Mohammed Salem
Fakta-fakta Penemuan Kuburan Massal 300 Mayat di Rumah Sakit di Gaza

300 mayat ditemukan dalam kondisi terikat di rumah sakit di Gaza. Di antara mayat itu adalah wanita dan anak-anak.


Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

3 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.


Menhan AS Sampaikan Ucapan Selamat dari Joe Biden ke Prabowo

6 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat dari Menteri Pertahanan AS, Lloyd J. Austin III, pada Rabu, 24 April 2024, setelah penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum. Foto: Tim Media Prabowo
Menhan AS Sampaikan Ucapan Selamat dari Joe Biden ke Prabowo

Presiden terpilih Prabowo menegaskan kembali komitmen Indonesia dalam membina kemitraan yang erat dengan AS.


Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

6 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

Hamas merilis kondisi terkini sandera asal Amerika Serikat yang dalam keadaan sehat.


Sempat Diboikot terkait Israel, Unilever Indonesia Sebut Kinerja Perusahaan Membaik

8 jam lalu

Benjie Yap. Foto: Linkedin
Sempat Diboikot terkait Israel, Unilever Indonesia Sebut Kinerja Perusahaan Membaik

Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap menyatakan kinerja perusahaan tersebut saat ini membaik. Sempat diterpa boikot, diduga terkait Israel


Tolak Proyek Cloud untuk Israel, 50 Karyawan Google Akhirnya Dipecat

9 jam lalu

Kantor pusat Google di Mountain View, California, Amerika Serikat. (theverge.com)
Tolak Proyek Cloud untuk Israel, 50 Karyawan Google Akhirnya Dipecat

Google menjalin kerja sama dengan Israel lewat kontrak Project Nimbus untuk layanan komputasi awan atau cloud senilai hampir Rp 20 triliun.