Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Badan Amal Bunda Teresa Diselidiki Polisi, Diduga Paksa Gadis Pindah Agama

Reporter

image-gnews
Anggota Misionaris  Cinta Kasih yang didirikan oleh bunda Teresa, hadir  pada misa konselebrasi Kanonisasi bunda Teresa di gereja Ibu Teresa Cikarang, 4 September 2016. Kanonisasi adalah sebuah proses yang melibatkan pembuktian bahwa kandidat telah menjalani kehidupan dengan kebijakan heroik, sehingga layak dinyatakan sebagai santo. ANTARA/Paramayuda
Anggota Misionaris Cinta Kasih yang didirikan oleh bunda Teresa, hadir pada misa konselebrasi Kanonisasi bunda Teresa di gereja Ibu Teresa Cikarang, 4 September 2016. Kanonisasi adalah sebuah proses yang melibatkan pembuktian bahwa kandidat telah menjalani kehidupan dengan kebijakan heroik, sehingga layak dinyatakan sebagai santo. ANTARA/Paramayuda
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi India menyelidiki badan amal Misionaris Cinta Kasih yang didirikan oleh Bunda Teresa. Polisi di Kota Vadodara, Gujarat menyatakan sedang menyelidiki apakah Misionaris Cinta Kasih memaksa gadis-gadis di rumah perlindungan di sana mengenakan salib dan membaca Alkitab.

Petugas sosial distrik Vadodara Mayank Trivedi mengatakan kepada kantor berita AFP seperti dilansir Al Jazeera, pengaduannya kepada polisi berdasarkan laporan otoritas kesejahteraan anak dan pejabat distrik lainnya. Dalam laporan ke polisi, 13 Alkitab ditemukan di perpustakaan lembaga tersebut. Gadis-gadis yang tinggal di sana juga dipaksa untuk membaca teks agama.

Misionaris Cinta Kasih didirikan pada 1950 oleh mendiang Bunda Teresa, seorang biarawati Katolik Roma yang tinggal dan bekerja di Kolkata hampir sepanjang hidupnya. Lembaga tersebut sudah membantah tuduhan itu.

Tekanan terhadap kelompok minoritas di India termasuk umat Kristen dan Katolik di bawah pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi meningkat. Aktivis mengatakan bahwa agama minoritas di India telah mengalami diskriminasi dan kekerasan sejak Partai Bharatiya Janata Party (BJP) sayap kanan Modi berkuasa pada tahun 2014. Pada 2020, Komisi Amerika Serikat untuk Kebebasan Beragama Internasional mendaftarkan India sebagai negara dengan perhatian khusus untuk pertama kalinya sejak 2004.

Pemerintah Modi menolak disebut memiliki agenda menjadikan Hindu sebagai mayoritas. Modi menegaskan bahwa orang-orang dari semua agama memiliki hak yang sama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aktivis mengatakan ada lebih dari 300 insiden anti-Kristen di India sepanjang tahun ini. Pekan lalu, sekitar 200-300 orang menerobos masuk ke sebuah sekolah Kristen di Madhya Pradesh saat para siswa sedang mengikuti ujian. Kelompok tersebut melempari batu ke gedung sekolah.

Baca: Perjalanan Hidup Bunda Teresa, Ibu bagi Orang-orang Melarat

AL JAZEERA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

1 hari lalu

Ilustrasi ular dari keluarga MadtsoiidaeNewscientist.com/dimodifikasi dari nixillustration.com
Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.


Kontroversi Daud Kim Youtuber Korea Selatan

4 hari lalu

Youtuber Daud Kim. Instagram
Kontroversi Daud Kim Youtuber Korea Selatan

YouTuber Korea Selatan Daud Kim kembali disoroti warganet. Kenapa?


Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

5 hari lalu

Seorang pria memberikan suaranya di tempat pemungutan suara di desa Nongriat, selama tahap pertama pemilu, di Shillong di negara bagian Meghalaya, India, 19 April 2024. REUTERS/Adnan Abidi
Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

Jika menang, Narendra Modi akan menjadi perdana menteri kedua yang terpilih tiga kali berturut-turut, setelah Jawaharlal Nehru.


Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

6 hari lalu

Salman Khan. AP
Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

Dua lelaki memberondong rumah aktor India Salman Khan di daerah Mumbai Bandra, belum lama ini. Bintang Bollywood ini pernah dapat ancaman pembunuhan.


Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

7 hari lalu

vivo ekspansi bisnis ke 6 negara Eropa.
Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

Vivo T3x 5G ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 6 Gen 1.


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

9 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

11 hari lalu

Sejumlah burung dara berterbangan di dekat patung Mahatma Gandhi saat perayaan ulang tahunnya ke-144 di Amritsar, India (2/10). AP/Sanjeev Syal
Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

Hari ini 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar, India. Peristiwa tersebut diabadikan dalam film Jallianwala Bagh, Berikut sinopsis dan pemerannya.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

11 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

14 hari lalu

Biryani, Hyderabad. Unsplash.com/Shreyak Singh
5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri


New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

16 hari lalu

Qutub Minar, New Delhi, India. Unsplash.com/Shabeeba Ameen
New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

Survei ini berdasarkan beberapa penilaian, termasuk harga makanan, transportasi lokal, dan penginapan. New Delhi dan Hanoi di urutan teratas.