Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Studi: Kasus Covid-19 di Cina Melonjak Jika Ikuti Kebijakan Negara Lain

Reporter

image-gnews
Seorang pekerja medis mengambil swab dari seseorang di tempat pengujian asam nukleat di sebuah taman, menyusul kasus baru penyakit virus corona (COVID-19), di Beijing, Cina, 6 Agustus 2021. [REUTERS/Tingshu Wang]
Seorang pekerja medis mengambil swab dari seseorang di tempat pengujian asam nukleat di sebuah taman, menyusul kasus baru penyakit virus corona (COVID-19), di Beijing, Cina, 6 Agustus 2021. [REUTERS/Tingshu Wang]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus positif Covid-19 di Cina bisa lebih dari 630 ribu kasus per hari jika Beijing mencabut larangan melakukan perjalanan ke Negeri Tirai Bambu tersebut. Matematikawan di Cina menyebut negara itu tidak bisa mencabut larangan masuknya pelancong ke Cina tanpa vaksin virus corona atau syarat khusus. 

 
Proyeksi itu di publikasi dalam China CDC yang diterbitkan oleh Chinese Centre for Disease Control and Prevention. Riset menggunakan data pada Agustus 2021 dari kasus Covid-19 di Amerika Serikat, Inggris, Spanyol, Prancis, dan Israel. 
 
Orang-orang menunggu di area observasi setelah menerima suntikan vaksin untuk penyakit virus corona (Covid-19) di lokasi vaksinasi di Beijing, China, 29 Oktober 2021. [REUTERS/Tingshu Wang/File Photo]
 
Para matematikawan menilai Cina berpotensi bernasib sama dengan negara-negara tersebut jika mengadopsi kebijakan yang sama. Dalam laporan itu dijelaskan kasus harian Covid-19 di Cina bisa mencapai setidaknya 637.155 kasus jika Beijing mengikuti strategi penanganan pandemi Covid-19 yang sama seperti Amerika Serikat. 
 
Kasus harian Covid-19 di Cina bisa mencapai 275.793 kasus jika negara itu melakukan pendekatan yang sama dengan Inggris. Jika Cina mencontek strategi Prancis dalam mengatasi pandemi Covid-19, maka kasus harian Covid-19 di sana bisa 454.198 kasus.

"Diperkirakan jika terjadi wabah virus corona besar-besaran, dapat dipastikan sistem medis tidak akan bisa menanggungnya. Temuan kami menjadi peringatan bahwa saat ini kami belum siap untuk menjalankan strategi membuka pintu bagi masuknya pelancong hanya dengan bertumpu pada imunisasi massal vaksin virus corona," demikian bunyi laporan tersebut. 

Para matematikawan menyebut bahwa perhitungan mereka berdasarkan perhitungan aritmatika dan contoh tingkat tinggi untuk mempelajari bagaimana jika larangan melakukan perjalanan dicabut.

Cina termasuk negara yang tidak kenal kompromi terhadap kebijakan Covid-19. Cina menekankan penting mengatasi kasus positif Covid-19 di tingkat lokal, sebelum menjadi kasus besar dan menimbulkan gangguan, ketimbang melakukan pelacakan, isolasi mandiri dan merawat pasien Covid-19

 
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sumber : reuters

Baca juga: Boris Johnson Kaget 27 Migran Tewas Tenggelam

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

9 jam lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

10 jam lalu

Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih, Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024. Dok. Humas Kementerian Pertahanan.
Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

13 jam lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

15 jam lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat konferensi pers di gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

Indonesia dan Cina akan memperkuat kerja sama ekonomi di berbagai bidang, termasuk investasi.


Retno Marsudi: Akar Masalah Instabilitas Timur Tengah adalah Isu Palestina

15 jam lalu

Retno Marsudi: Akar Masalah Instabilitas Timur Tengah adalah Isu Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut isu Palestina sebagai akar masalah dari ketidakstabilan di Timur Tengah.


3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

18 jam lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 18 April 2024. Wang Yi melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo usai Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, melawat ke China pada awal April lalu dan bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping. Keduanya berbagi pandangan mengenai kedamaian regional dan berkomitmen untuk mempererat hubungan. TEMPO/Subekti.
3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

Presiden Jokowi menyampaikan tiga pesan saat bertemu Menlu Cina Wang Yi di Istana Kepresidenan Jakarta hari ini.


Jokowi Sampaikan 3 Pesan dalam Pertemuan dengan Menlu Cina Wang Yi

18 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Istana Kepresidenan Jakarta usai mendampingi Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Sampaikan 3 Pesan dalam Pertemuan dengan Menlu Cina Wang Yi

Jokowi menyoroti bidang perdagangan Indonesia-Cina terus meningkat sebesar 127 miliar USD.


Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Cina Wang Yi di Istana

19 jam lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Istana Kepresidenan Jakarta untuk kunjungan kehormatan kepada Presiden Joko Widodo pada Kamis pagi, 18 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Cina Wang Yi di Istana

Presiden Jokowi menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Cina, Wang Yi, di Istana Kepresidenan Jakarta.


Amerika Serikat Klaim Keanggotaan Penuh PBB Tak akan Bantu Palestina Jadi Negara

1 hari lalu

Duta Besar AS yang baru untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Linda Thomas-Greenfield, mengadakan konferensi pers untuk menandai dimulainya kepresidenan AS di Dewan Keamanan PBB untuk bulan Maret, di markas besar PBB di New York, AS, 1 Maret 2021. [REUTERS / Mike Segar]
Amerika Serikat Klaim Keanggotaan Penuh PBB Tak akan Bantu Palestina Jadi Negara

Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB menilai keanggotaan penuh PBB tidak akan membantu Palestina memperoleh status kenegaraan.


Strategi Malaysia Gaet Turis Cina, Tak Hanya Bebas Visa

1 hari lalu

Legoland Malaysia, salah satu destinasi wisata favorit di Malaysia. Dok.  tiket.com
Strategi Malaysia Gaet Turis Cina, Tak Hanya Bebas Visa

Malaysia menyiapkan meja bantuan yang dikelola oleh petugas berbahasa Mandarin untuk membantu wisatawan Cina.