Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Legalisasi Ganja akan Memberikan Pendapatan Tahunan Rp75 Triliun bagi Jerman

Reporter

image-gnews
Keputusan ini diambil setelah dilakukan pemungutan suara oleh Komisi Obat Narkotika, yang berbasis di Wina dan berisi 53 negara anggota. Komisi ini mempertimbangkan rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO tentang reklasifikasi ganja dan turunannya. REUTERS
Keputusan ini diambil setelah dilakukan pemungutan suara oleh Komisi Obat Narkotika, yang berbasis di Wina dan berisi 53 negara anggota. Komisi ini mempertimbangkan rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO tentang reklasifikasi ganja dan turunannya. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Legalisasi ganja akan memberikan pendapatan pajak tahunan bagi Jerman dan penghematan biaya sekitar 4,7 miliar euro (Rp75,7 triliun) serta menciptakan 27.000 pekerjaan baru, menurut sebuah survei pada Selasa ketika para politisi membahas aturan awal untuk hal semacam itu.

Calon Kanselir Olaf Scholz dan Partai Sosial Demokrat (SPD) kiri-tengahnya sedang dalam pembicaraan dengan aktivis lingkungan, Partai Hijau (Greens) yang pro-pengeluaran, dan Demokrat Bebas (FDP) yang ramah bisnis dan libertarian untuk membangun koalisi tiga arah.

Negosiator untuk SPD, Greens dan FDP masih mengerjakan rincian kesepakatan koalisi mereka, termasuk aturan di mana penjualan dan penggunaan ganja rekreasi akan diizinkan dan diatur di ekonomi terbesar Eropa.

Dikutip dari Reuters, 17 November 2021, survei yang dilakukan oleh Institute for Competition Economics (DICE) di Universitas Heinrich Heine di Duesseldorf dan ditugaskan oleh asosiasi ganja Jerman, menemukan bahwa melegalkan ganja dapat menghasilkan pendapatan pajak tambahan sekitar 3,4 miliar euro (Rp54,7 triliun) per tahun.

Pada saat yang sama, itu bisa membawa penghematan biaya di kepolisian dan sistem peradilan sebesar 1,3 miliar euro (Rp20,9 triliun) per tahun sambil menciptakan puluhan ribu pekerjaan dalam ekonomi ganja.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melegalkan ganja di Jerman akan memberikan dorongan ke pasar Eropa yang menggelembung yang diperkirakan bernilai lebih dari 3 miliar euro (Rp48,3 triliun) dalam pendapatan tahunan pada tahun 2025, naik dari sekitar 400 juta euro (Rp6,4 triliun) tahun ini, menurut Laporan European Cannabis oleh firma riset Prohibition Partners.

Legalisasi ganja untuk tujuan medis telah dilakukan di Jerman sejak 2017.

Baca juga: Pemilu Jerman, Ada Peluang Legalisasi Ganja jika 3 Partai Ini Berkoalisi

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peringatan Hari Penyatuan Jerman Digelar di Jakarta, Bagaimana Sejarahnya?

2 hari lalu

Seorang pejalan kaki berjalan melewati bagian-bagian Galeri Sisi Timur, bagian terbesar yang tersisa dari bekas Tembok Berlin, di Berlin, Jerman, 19 September 2019. Kamis 3 Oktober adalah Hari Persatuan Jerman dan juga sebagai pengingat runtuhnya Tembok Berlin pemisah Jerman Barat dan Jerman Timur. REUTERS/Fabrizio Bensch
Peringatan Hari Penyatuan Jerman Digelar di Jakarta, Bagaimana Sejarahnya?

Kedutaan Besar Jerman menggelar peringatan Hari Penyatuan Jerman yang diperingati setiap 3 Oktober.


Kedubes Jerman Dukung Kerja Sama Indonesia dengan Uni Eropa

2 hari lalu

Duta Besar Jerman untuk Indonesia Ina Lepel (kiri), Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong (tengah) dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) dalam acara Peringatan Penyatuan Jerman ke-34 di Jakarta, Rabu malam, 2 Oktober 2024. (TEMPO I Savero Aristia Wienanto)
Kedubes Jerman Dukung Kerja Sama Indonesia dengan Uni Eropa

Kedutaan Besar Jerman menyoroti kerja sama antara Jerman dan Indonesia.


Mahasiswa Indonesia Belajar Cara Merintis Karir dengan Studi Lapangan ke Perusahaan Jerman

2 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kanan) berbincang-bincang bersama mahasiswa Indonesia di lokasi pameran Hannover Messe 2023, Hannover, Jerman, Minggu 16 April 2023. ANTARA/HO-Tim Media Prabowo Subianto
Mahasiswa Indonesia Belajar Cara Merintis Karir dengan Studi Lapangan ke Perusahaan Jerman

Mahasiswa Indonesia yang tengah menuntut ilmu di berbagai universitas di Jerman belajar cara merintis karir di Jerman.


Kamala Harris Tekankan Amerika Serikat Perlu Legalisasi Ganja

4 hari lalu

Kamala Harris Tekankan Amerika Serikat Perlu Legalisasi Ganja

Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Kamala Harris, menekankan kembali pandangannya bahwa pemerintah pusat perlu melegalisasi ganja.


Menlu AS hingga Jerman Bela Israel atas Pembunuhan Hassan Nasrallah

4 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken memberi isyarat saat ia berangkat ke Mesir, di Tel Aviv, Israel, 20 Agustus 2024. REUTERS/Kevin Mohatt/Pool
Menlu AS hingga Jerman Bela Israel atas Pembunuhan Hassan Nasrallah

Menlu Amerika Serikat Antony Blinken mengatakan pada Senin bahwa dunia "lebih aman" setelah pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah


Cerita Polisi Ungkap Ladang Ganja di TN Bromo, Menyamar jadi Pemburu dan Tukang Cangkul

6 hari lalu

Ladang ganja ditemukan di wilayah Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), tepatnya di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang.  Dok. Polres Lumajang
Cerita Polisi Ungkap Ladang Ganja di TN Bromo, Menyamar jadi Pemburu dan Tukang Cangkul

Polisi mengungkap adanya hektaran ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).


5 Hal Penting tentang Oktoberfest dari Budaya Bavaria hingga Siapkan Uang Tunai

7 hari lalu

Orang-orang memegang gelas bir pada hari pembukaan resmi festival bir terbesar di dunia Oktoberfest ke-189 di Munich, Jerman, 21 September 2024. REUTERS/Angelika Warmuth
5 Hal Penting tentang Oktoberfest dari Budaya Bavaria hingga Siapkan Uang Tunai

Oktoberfest di Munich bukan hanya tentang festival bir tapi ada banyak kegiatan di dalamnya


Jerman Berikan Bantuan Militer Senilai Rp6,7 T untuk Ukraina

8 hari lalu

Tentara Ukraina mengantre di tempat pelatihan saat mereka menjalani pelatihan pemeliharaan tank Leopard 1 A5, di pangkalan tentara Jerman Bundeswehr, bagian dari Misi Bantuan Militer UE untuk mendukung Ukraina (EUMAM UA) di Klietz, Jerman, 23 Februari 2024. REUTERS/Liesa Johannssen/Foto File
Jerman Berikan Bantuan Militer Senilai Rp6,7 T untuk Ukraina

Jerman akan mengirimkan tambahan senjata senilai 400 juta euro atau sekitar sekitar Rp6,7 triliun kepada Ukraina


Ketika Volkswagen Akhirnya Tutup Pabrik: Perjuangan Berat Daniela Cavallo Dimulai

8 hari lalu

Daniela Cavallo, kepala dewan kerja Volkswagen dan Thorsten Groeger dari IG Metall sebelum dewan kerja Volkswagen mengadakan pertemuan rutin dengan para pekerja di Jerman untuk membahas hal-hal termasuk kemajuan dalam upaya pemotongan biaya di Wolfsburg, Jerman, 4 September 2024. REUTERS/Moritz Frankenberg/Pool
Ketika Volkswagen Akhirnya Tutup Pabrik: Perjuangan Berat Daniela Cavallo Dimulai

Bagi Daniela Cavallo, kepala dewan pekerja Volkswagen, penutupan pabrik bukan hanya masalah industrial, melainkan juga urusan keluarga.


4 Titik Ladang Ganja Ditemukan di Lereng Semeru: Siap Panen, Polisi Tangkap 2 Pelaku

10 hari lalu

Personil Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama TNI dan Polri mencabut tanaman ganja sebelum dimusnahkan dengan cara dibakar di kawasan pegunungan Seulawah, Desa Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Kamis, 15 Agustus 2024. Dalam operasi tersebut, BNN bersama TNI dan Polri menemukan dua lokasi tanaman ganja seluas  dua hektare dan kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar, sedangkan pemilik tanaman ganja tersebut tidak berhasil ditangkap. ANTARA FOTO/Ampelsa
4 Titik Ladang Ganja Ditemukan di Lereng Semeru: Siap Panen, Polisi Tangkap 2 Pelaku

Lokasi ladang ganja di Gunung Semeru terdapat di 4 titik dengan jumlah tanaman yang berbeda-beda tiap lokasi.