TEMPO.CO, Jakarta - Korea Utara menggunakan robot humanoid untuk mengajar anak-anak mata pelajaran seperti bahasa Inggris, matematika dan musik. Saluran televisi pemerintah, KRT menayangkan video robot seperti mainan dengan bendera Korea Utara di dada.
Penggunaan robot untuk mengajar anak-anak dilakukan menyusul dorongan reformasi pendidikan dan inovasi teknologi oleh pemimpin Korea Utara Kim Jong Un. Robot setinggi 80 sentimeter itu bergerak di sekitar ruang kelas di sebuah universitas di Pyongyang. Ia melambaikan tangannya sambil berkata dengan suara perempuan "Saya membantu mengajarkan teknologi pendidikan yang meningkatkan kecerdasan anak-anak."
Dua robot yang lebih tinggi juga ditampilkan. Satu robot, wajahnya tertanam di dalam kepala bulat putih tampak tersenyum. Satu robot lagi mengenakan setelan biru dan kacamata berbingkai putih.
Siswa sekolah dasar dalam rekaman itu mengenakan topeng saat mereka mengulangi frasa yang diucapkan oleh salah satu robot. Di depan kelas, dua anak berkata dalam bahasa Inggris: "Halo? Hai. Senang bertemu denganmu. Senang bertemu denganmu juga. Siapa namamu?"
Park Kum Hee, seorang profesor di sebuah universitas di Pyongyang, mengatakan kepada KRT, sulit mengembangkan kecerdasan untuk para robot ini. “Meningkatkan kecerdasan robot ini sulit bagi saya yang mengambil jurusan psikologi," ujarnya.
Namun ia berani tak membantah atas ide Kim Jong Un yang menggunakan robot untuk pendidikan. "Namun saya mengadopsi kecerdasan buatan dalam pendidikan seperti arahan dari Kamerad Sekretaris Jenderal kami yang terhormat (Kim Jong Un)," ujarnya.
Baca: China dan Rusia Desak PBB Ringankan Sanksi ke Korea Utara
SKY NEWS
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.