TEMPO Interaktif , Wellington: Pengadilan Cina menyatakan bahwa perusahaan susu Cina yang terkait skandal susu beracun telah bangkrut. Melalui pengadilan di Shijiazuang, Provinsi Hebei, pabrik susu Sanlu yang terbukti mengandung melamin dinyatakan bangkrut.
Fonterra Grup –perusahaan susu Selandia Baru- yang mempunyai saham 43 persen di Sanlu menyatakan bahwa pernyataan bangkrut ini sebagai jawaban kepada petisi dari para kreditor. “Sanlu sekarang akan diatur dengan persetujuan pengadilan yang nanti akan bertanggung jawab dalam penjualan aset dan pembayaran hutang,” papar kepala eksekutif Fonterra Andrew Ferrier.
Sanlu merupakan satu dari 22 perusahaan susu yang produknya ditemukan mengandung melamin dengan kadar tinggi. Akibat skandal susu beracun ini, enam bayi dinyatakan tewas dan hampir 300 ribu bayi dan anak sakit.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Petani Sari Kelapa Keluhkan Penggerebekan Polisi
21 April 2015
Petani Sari Kelapa Keluhkan Penggerebekan Polisi
Di Indonesia, amonium sulfat khusus makanan (food grade) tak beredar, sehingga petani memanfaatkan pupuk yang ada kandungan zat itu.
Remaja Ini Mengalahkan Raksasa PepsiCo
26 Januari 2013
Remaja Ini Mengalahkan Raksasa PepsiCo
Melalui jejaring sosial petisi online, www.change.org, remaja itu berhasil mengumpulkan tanda tangan sekitar 200 ribu orang untuk menghilangkan bahan BVO.
Ribuan Makanan Ringan Impor Ditarik
12 Agustus 2010
Ribuan Makanan Ringan Impor Ditarik
Sejumlah makanan ringan jenis permen dan minuman seperti Simon Coin, Hand Jelly, Jelly Buah, dan Madu Stik ini diketahui tak layak konsumsi karena kemasanya banyak rusak.
Cina Temukan Kembali Kasus Susu Mengandung Melamin
8 Februari 2010
Cina Temukan Kembali Kasus Susu Mengandung Melamin
Menurut koran Harian Cina, Senin (8/2), hampir 100 ton bubuk susu tercemar melamin mungkin masih berada di rak toko.
Badan POM Awasi Makanan Impor Tak Berizin
4 Februari 2010
Badan POM Awasi Makanan Impor Tak Berizin
"Di saat seperti sekarang ini (Imlek) kan peredaran semakin banyak, BPOM pusat pasti akan membantu daerah untuk melakukan pengawasan di lapangan,"katanya.
42 Persen Peralatan Makan Mengandung Melamin
1 Juni 2009
42 Persen Peralatan Makan Mengandung Melamin
Kebanyakan peralatan yang mengandung melamin itu diimpor dari Cina. Tapi ada juga yang produk lokal.
Skandal Melamin di Cina, Satu Orang Divonis Hukuman Mati
22 Januari 2009
Skandal Melamin di Cina, Satu Orang Divonis Hukuman Mati
Pengadilan di Cina memvonis hukuman mati terhadap seorang pria yang dianggap bersalah membahayakan kesehatan masyarakat terkait skandal susu yang terkontaminasi melamin.
Hanya 30 Detik Untuk Mengetahui Melamin di Dalam Susu
20 Januari 2009
Hanya 30 Detik Untuk Mengetahui Melamin di Dalam Susu
Peneliti Swiss berhasil mengembangkan teknik lebih cepat untuk mendeteksi produk minuman susu yang mengandung melamin. Sebelumnya butuh waktu 20 sampai 60 menit untuk mendeteksinya.
Santunan Rp 320 Juta Untuk Bayi yang Meninggal Karena Susu Melamin
16 Januari 2009
Santunan Rp 320 Juta Untuk Bayi yang Meninggal Karena Susu Melamin
Sanlu dan perusahaan lainnya menawarkan kompensasi 200 ribu Yuan atau sekitar Rp 320 juta untuk keluarga yang anak meninggal, 30 ribu Yuan untuk anak yang sakit parah, dan 2.000 Yuan untuk yang sakit ringan.
WHO Batasi Kadar Melamin dalam Makanan
7 Desember 2008
WHO Batasi Kadar Melamin dalam Makanan
Jorgen Schlundt, direktur WHO untuk kemananan makanan mengatakan, batasan tersebut lebih rendah dibandingkan penetapan Uni Eropa, yaitu 0,5 miligram.