TEMPO.CO, Jakarta - Filipina pada Sabtu, 30 Oktober 2021, melaporkan jumlah kematian akibat Covid-19 yang tertinggi. Kementerian Kesehatan Filipina mengatakan sebagian besar dari jumlah itu karena ada penambahan dari kasus-kasus sebelumnya (yang belum tercatat).
Kementerian Kesehatan Filipina menyebut dalam laporannya ada 423 kematian akibat Covid-19 pada Sabtu kemarin. Jumlah itu melampaui angka pasien Covid-19 yang meninggal pada 9 April 2021, yakni 401 orang.
Akan tetapi, dalam catatan Kementerian Kesehatan Filipina ada 373 kematian akibat Covid-19 yang di data ulang dan dimasukkan pada catatan 30 Oktober 2021.
Petugas medis menggunakan masker saat beristirahat usai menangani pasien positif virus corona atau Covid-19 di sebuah gereja di Makati City, Metro Manila, Filipina, 1 April 2020. REUTERS/Eloisa Lopez
Di Filipina, ada hampir 2,8 juta kasus virus corona dan 43.044 kasus berakhir dengan kematian. Filipina telah menjadi negara tertinggi kedua untuk kasus infeksi virus corona setelah Indonesia.
Secara perlahan Filipina telah melonggarkan aturan agar perekonomian bisa hidup lagi. Saat yang sama, kasus harian Covid-19 mulai turun perlahan pada Oktober 2021 menjadi rata-rata 7 ribu-an kasus. Sebelumnya pada September 2021 atau ketika kasus Covid-19 di Filipina mencapai puncaknya, kasus harian Covid-19 bisa sampai 18.600 kasus.
Filipina sejauh ini sudah memberikan vaksin virus corona pada 26,8 juta rakyatnya dari total 110 juta populasi.
Baca juga: Singapura Akan Alami 2.000 Kematian Covid-19 Setiap Tahun
Sumber: Reuters
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
