Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Suami Putri Mako Disebut Tak Lulus Ujian Pengacara di New York

Reporter

image-gnews
Putri Mako dan tunangannya, Kei Komuro mengumumkan pertunangan mereka di Tokyo, Jepang, 3 September 2017. Komuro yang bukan berasal dari keluarga bangsawan itu merupakan teman kuliah Putri Mako di International Christian University. REUTERS
Putri Mako dan tunangannya, Kei Komuro mengumumkan pertunangan mereka di Tokyo, Jepang, 3 September 2017. Komuro yang bukan berasal dari keluarga bangsawan itu merupakan teman kuliah Putri Mako di International Christian University. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kei Komuro, suami Putri Mako dari Jepang, dikabarkan gagal menjalani ujian pengacara di New York, Amerika Serikat. Pasangan ini baru saja menikah dan meninggalkan Jepang.

Menurut sumber Kyodo News, Kei Komuro kemungkinan akan mengikuti kembali ujian pengacara pada Februari mendatang. Nama Komuro tidak ditemukan dalam daftar kelulusan yang baru dirilis pada Jumat lalu. Pengumuman ujian dilaksanakan hanya selang beberapa hari setelah pernikahan mereka.

Mako adalah putri sulung Putra Mahkota Akishino. Ia adalah keponakan Kaisar Naruhito dari Jepang.

Sejak menikah dengan Kei Komuro, Putri Mako menanggalkan gelar kebangsawanannya. Sebabnya Komuro adalah rakyat biasa. Pasangan ini memutuskan meninggalkan Jepang dan tinggal di New York, Amerika Serikat.

Kei Komuro bekerja sebagai pengacara di sebuah firma hukum di New York. Ia lulusan sekolah hukum Universitas Fordham dengan gelar Juris Doctor pada bulan Mei. Dia mengikuti ujian pengacara pada bulan Juli.

Dari 9.227 orang yang mengikuti tes, sebanyak 5.791 orang dinyatakan lulus. Bila ingin mengikuti ujian pada Februari mendatang, maka Kei Komuro harus mengajukan aplikasi antara 1 dan 30 November.

Pernikahan Putri Mako dan suaminya menuai kontroversi di Jepang. Sekitar 100 orang berunjuk rasa menentang pernikahan tersebut.

Masa lalu Kei Komuro menjadi alasan penolakan rakyat Jepang. Sebuah tabloid lokal melaporkan skandal uang yang melibatkan ibu Komuro.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sorotan tajam media membuat pernikahan mereka ditunda, dan Mako meninggalkan Jepang untuk studi hukum di New York pada 2018 dan baru kembali pada September.

Pernikahan mereka sangat sederhana, berbagai ritual dan upacara yang biasa dilakukan pada pernikahan kerajaan, termasuk resepsi, ditiadakan.

Dalam konferensi pers bersama suaminya usai menikah Selasa pekan lalu, Putri Mako mengatakan berita tentang Kei Komuro adalah salah dan telah menyebabkan kesedihan, stres serta ketakutan yang luar biasa.

“Saya mengerti ada berbagai pemikiran tentang pernikahan saya dengan Kei. Saya sangat menyesal kepada orang-orang yang memiliki masalah (dengan pernikahan kami)," ujar Putri Mako.

Dalam konferensi pers itu, Komuro juga mengatakan mencintai Putri Mako dari Jepang dan berjanji mendukung serta akan melindunginya.

Baca: Warga Jepang Unjuk Rasa Tolak Pernikahan Putri Mako dengan Rakyat Biasa

KYODO NEWS | METRO | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

12 jam lalu

Shopping street Ueno Ameyokocho di Tokyo, Jepang. Unsplash.com/Nichika Yoshida
8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

Di antara lebih dari 2.400 shotengai atau shopping street di Tokyo, berikut ini yang terbaik untuk wisata belanja


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

13 jam lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

16 jam lalu

Ilustrasi belanja atau pusat perbelanjaan di Tokyo, Jepang. Unsplash.com/Cosmin Serban
Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

Sebelum merencanakan perjalanan wisata belanja ke Tokyo, ada beberapa hal yang perlu diketahui termasuk barang-barang terbaik yang harus dibeli


Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

1 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan (kedua dari kanan) dan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi (kedua dari kiri) saat acara High Level Dialogue and Cooperation Mechanism (HDCM) Indonesia dan Tiongkok ke-4 di Labuan Bajo, Timur Nusa Tenggara, Jumat (19 April 2024). ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Kelautan dan Perikanan
Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.


Hasil Piala Asia U-23: Korea Selatan Jadi Lawan Timnas Indonesia di Perempat Final Usai Kalahkan Jepang

2 hari lalu

Para pemain Korea Selatan berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Jepang di Piala Asia U-23 2024. Twitter @afcasiancup.
Hasil Piala Asia U-23: Korea Selatan Jadi Lawan Timnas Indonesia di Perempat Final Usai Kalahkan Jepang

Korea Selatan akan menjadi lawan Timnas Indonesia U-23 di babak perempat final Piala Asia U-23 2024.


Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Bakal Tonton Langsung Laga Korea vs Jepang

2 hari lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, saat konferensi pers menjelang laga melawan tuan rumah Qatar di Piala Asia U-23 2024. Kredit: Tim Media PSSI
Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Bakal Tonton Langsung Laga Korea vs Jepang

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, mengungkapkan kegembiraannya setelah timnya berhasil menang telak atas Yordania di Piala Asia U-23 2024.


10 Buah Paling Mahal di Dunia, Ada yang Mencapai Rp700 Jutaan

2 hari lalu

Berikut ini deretan buah paling mahal di dunia, didominasi oleh buah hasil budidaya petani di Jepang. Harganya mencapai Rp700 juta. Foto: Canva
10 Buah Paling Mahal di Dunia, Ada yang Mencapai Rp700 Jutaan

Berikut ini deretan buah paling mahal di dunia, didominasi oleh buah hasil budidaya petani di Jepang. Harganya mencapai Rp700 juta.


Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

2 hari lalu

Universitas Tsukuba, Jepang. Foto: www.tsukuba.ac.jp
Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

Beasiswa yang ditawarkan Kedutaan Besar Jepang ini bagian dalam Program Beasiswa Pemerintah Jepang Monbukagakusho.


Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina

2 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina

Kereta cepat Jakarta-Surabaya pernah direncanakan akan dibangun pada masa pemerintahan Jokowi periode pertama, namun proyek tidak jadi dilaksanakan.


Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

3 hari lalu

Duta Besar Aljazair untuk PBB Sofiane Mimouni berbicara sebelum pemungutan suara mengenai resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di markas besar PBB di New York, AS, 20 Februari 2024. REUTERS/Mike Segar
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"