TEMPO.CO, Jakarta - Arab Saudi berencana untuk mencalonkan diri menjadi tuan rumah pameran dunia Expo 2030, kata Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman pada Jumat.
Ini adalah upaya penguasa de facto Saudi itu untuk mendiversifikasi ekonomi Arab Saudi dan melepaskan ketergantungan dari minyak.
Menurut laporan Reuters, 29 Oktober 2021, ibu kota Arab Saudi, Riyadh, telah mengajukan permintaan resmi untuk menjadi tuan rumah Expo 2030 dengan tema "The era of change: Leading the planet to a foresighted tomorrow".
Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed al Nahyan berfoto bersama Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman di Jeddah, Arab Saudi, 6 Juni 2018.[REUTERS]
Tetangga Arab Saudi di Teluk dan pusat bisnis regional Uni Emirat Arab, yang semakin bersaing secara ekonomi dengan Arab Saudi, saat ini menjadi tuan rumah pameran dunia Expo 2020, yang tertunda selama satu tahun akibat pandemi.
Pencalonan yang diajukan ke badan penyelenggara pameran Bureau International des Expositions (BIE), akan dipimpin oleh Komisi Kerajaan untuk Kota Riyadh.
Pangeran Mohammed bin Salman mengatakan Expo 2030 di Riyadh akan bertepatan dengan puncak program reformasi ekonomi kerajaan yang dikenal sebagai Visi Arab 2030, dan memungkinkan Kerajaan Arab Saudi untuk mempromosikan program itu.
Baca juga: Selain Pantai Bikini, di Arab Saudi Juga Ada Kafe Khusus Anjing
REUTERS