Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Identik dengan Hantu, Dari Mana Datangnya Perayaan Halloween?

Reporter

image-gnews
Perdana Menteri (PM) Kanda, Justin Trudeau yang berkostum Superman hadir bersama keluarganya dalam perayaan Halloween di Rideau Hall, Ontario, Kanada, 31 Oktober 2017.  REUTERS/Chris Wattie
Perdana Menteri (PM) Kanda, Justin Trudeau yang berkostum Superman hadir bersama keluarganya dalam perayaan Halloween di Rideau Hall, Ontario, Kanada, 31 Oktober 2017. REUTERS/Chris Wattie
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Halloween merupakan hari libur yang jatuh setiap tahun, pada 31 Oktober. Pada 2021, perayaan Halloween akan dilaksanakan pada Ahad, 31 Oktober. mendatang. Biasanya perayaan ini identik dengan labu berukir, trik-or treat, dan dipenuhi oleh kostum unik. Namun, tahukah bahwa sebenarnya acara Halloween ini berasal dari cerita rakyat dan tradisi Bangsa Celtic?

Melansir dari laman cambridgeschool.com, ada saja masyarakat seluruh dunia merayakan Halloween tersebut. Perayaan hallowen memiliki nama-nama lain, seperti Allhalloween, All Hallows’ Eve, dan All Saints’ Eve.  Tradisi Halloween berasal dari festival Celtic kuno Samhain yang diadakan setiap 1 November, sebagai penanda transisi dari musim gugur penuh panen, menuju ke musim dingin yang gelap dan bersalju.

Tanggal tersebut merupakan hari para Bangsa Celtic merayakan tahun baru dan mereka mempercayai bahwa pada hari tersebut, batas antara dunia hidup dan mati menjadi kabur. Pada saat itulah arwah orang-orang yang sudah meninggal bangkit kembali ke bumi guna mengunjungi rumah-rumah mereka. Keberadaan Bangsa Celtic telah ada sekitar 2000 tahun lalu, yang menyebar di sekitar wilayah Irlandia, Inggris Raya, dan Prancis Utara.

Diceritakan dalam laman britannica.com. pada malam sebelumnya, dikenal sebagai All Hallows Eve dengan para penduduk Celtic merayakan Samhain. Ketika malam tersebut, dipercaya roh-roh yang datang dianggap sebagai pengganggu pertanian Bangsa Celtic. Para pendeta Bangsa Celtic pun mendirikan api unggun dan masyarakat akan membakar tanaman dan hewan sebagai bentuk persembahan kepada Dewa Celtic.

Pada awalnya, perayaan ini hanya dilaksanakan di permukiman Katolik Irlandia kecil dan dipengaruhi oleh festival panen Celtic. Akan tetapi, banyaknya warga Irlandia yang bermigrasi ke Amerika membuat perayaan ini turut meluas. Selama perayaan tersebut, penduduk Celtic memakai beragam kostum, terdiri atas kepala dan kulit binatang.

Di pengujung acara, mereka akan memadamkan api dan menyalakannya kembali. Penyalaan api kedua ini dianggap sebagai api unggun suci yang dapat melindungi mereka selama musim dingin yang akan datang. Namun, seiring berjalannya waktu, perayaan Halloween dipenuhi oleh berbagai aktivitas baru, seperti trik-or-treat, mengukir jack-o-lantern, memakai kostum aneh dan kadang menyeramkan, serta makan suguhan bersama.

NAOMY A. NUGRAHENI 

Baca: Rolls Royce Ghost Hadir dengan Model Baru dalam Perayaan Halloween

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

6 hari lalu

Putri Ayudya sebagai Karin saat berlaga aksi dalam film 13 Bom di Jakarta. Visinema
13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

Film 13 Bom di Jakarta menerima dua penghargaan bergengsi dari Ho Chi Minh City International Film Festival


Mas Dhito Berharap Festival Kuno Kini Berdampak Bagi Masyarakat

30 hari lalu

Mas Dhito Berharap Festival Kuno Kini Berdampak Bagi Masyarakat

Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito, menggelar festival Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Festival Kuno Kini.


Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

37 hari lalu

Ekspresi dua orang wanita saat menyaksikan Festival Glastonbury di Somerset, Inggris, 21 Juni 2023. REUTERS/Jason Cairnduff
Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

Seventeen menjadi grup K-Pop pertama yang akan tampil di Pyramid Stage acara Glastonbury


Grup Musik Indonesia Tampil di SXSW, Simak Asal-usul Festival Ini

42 hari lalu

Festival SXSW. Foto :  SXSW
Grup Musik Indonesia Tampil di SXSW, Simak Asal-usul Festival Ini

Grup musik Indonesia asal Majalengka LAIR ikut mengisi festival South by Southwest atau SXSW di Austin, Texas, Amerika Serikat


Traveling ke India, 5 Destinasi India ini Tawarkan Ritual dan Festival Unik

54 hari lalu

Festival Diwali di Varanasi, Uttar Pradesh. Unsplash.com/Tanusree Mitra
Traveling ke India, 5 Destinasi India ini Tawarkan Ritual dan Festival Unik

Lima kota di India ini terkenal dengan ritual dan festival menarik di India


Pegadaian Gelar Festival Ramadan

54 hari lalu

Pegadaian Gelar Festival Ramadan

PT Pegadaian mengadakan Festival Ramadan untuk nasabah dan masyarakat umum dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H.


Naked Man Festival di Jepang Dihentikan setelah Lebih dari 1.000 Tahun Gegara Krisis Populasi

22 Februari 2024

Festival Somin-sai atau Naked Man yang sudah lebih dari 1.000 tahun terakhir kali diselenggarakan pada Sabtu, 17 Februari 2024 di Kuil Kokusekiji, Kota Oushu, Prefektur Iwate, Jepang (visitiwate.com
Naked Man Festival di Jepang Dihentikan setelah Lebih dari 1.000 Tahun Gegara Krisis Populasi

Dihentikannya festival ini karena Jepang mengalami krisis populasi. Para pria sudah lanjut usia dan tak ada regenerasi.


2 Destinasi Liburan Musim Dingin yang Cuacanya Cerah

15 Januari 2024

Antalya, Turki. Unsplash.com/Erik Karits
2 Destinasi Liburan Musim Dingin yang Cuacanya Cerah

Selama musim dingin liburan ke Turki dan Mesir menunjukkan peningkatan pengunjung yang konsisten sepanjang tahun.


8 Festival Aneh di Dunia, Mandi Lumpur di Korea hingga Perang Anggur di Spanyol

6 Januari 2024

Wisatawan saling melempar tomat saat mengikuti festival pertarungan tahunan
8 Festival Aneh di Dunia, Mandi Lumpur di Korea hingga Perang Anggur di Spanyol

Jika ingin traveling yang sedikit berbeda tahun ini, datangkan ke festival-festival ini dan nikmati kebersamaannya.


Monsun Asia Musim Dingin Picu Cuaca Ekstrem di Indonesia, Hujan Lebat & Angin Kencang

5 Januari 2024

Warga berjalan menggunakan payung saat hujan di kawasan Margonda, Depok, Jawa Barat, Senin, 26 Desember 2022. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat mewaspadai potensi hujan berintensitas sedang, lebat hingga sangat lebat di hampir seluruh wilayah Indonesia selama periode Natal dan Tahun Baru 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Monsun Asia Musim Dingin Picu Cuaca Ekstrem di Indonesia, Hujan Lebat & Angin Kencang

Monsun Asia Musim Dingin yang diasosiasikan sebagai musim angin baratan dapat menjadi salah satu faktor yang memicu cuaca ekstrem di beberapa wilayah.