TEMPO.CO, Jakarta - Setidaknya 33 orang luka-luka dalam sebuah kecelakaan di Ibu Kota Tunis, Tunisia, pada Kamis sore, 7 Oktober 2021. Kecelakaan itu melibatkan tabrakan dua kereta penumpang di wilayah selatan Tunis.
Tunisian Radio Mosaique mewartakan korban luka-luka sudah dibawa ke dua rumah sakit untuk menjalani perawatan lebih lanjut. Saat berita ini diturunkan, belum diketahui detail penyebab tabrakan dua kereta penumpang tersebut.
Sedangkan kantor berita TAP dalam pemberitaan menyebut sebuah kereta berpenumpang menabrak sebuah kereta yang sedang tidak bergerak di dekat stasiun Megrine Riadh. Hal ini dikonfirmasi oleh Hassen Miaadi Juru bicara Tunisian National Railway Company.
Lebih dari 10 ambulan dan beberapa tim penyelamat dikerahkan ke lokasi kejadian. Sebuah investigasi sudah dilakukan untuk mengungkap penyebab tabrakan dan membawa pihak yang bertanggung jawab ke meja hijau.
Dalam satu dekade terakhir di Tunisia, sudah terjadi beberapa kali kecelakaan kereta. Kecelakaan paling mematikan terjadi pada Juni 2015 silam, yang menewaskan puluhan orang dan 70 orang luka-luka. Kecelakaan kereta yang terjadi sering menyalahkan infrastruktur yang sudah tua dan kurangnya perlindungan pada rel-rel kereta.
Baca juga: Asuransi Mobil Beri Tips Supaya Tidak Keluar Duit Banyak Saat Kecelakaan
Sumber: Reuters | CNN | middleeasteye.net
