Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putin hingga Raja Abdullah Ada di Pandora Papers, Apa Kata Mereka?

Reporter

image-gnews
Presiden Rusia Vladimir Putin berjalan-jalan melewati padang rumput saat liburan singkat di kawasan Siberia, Rusia, 26 September 2021. Sputnik/Alexei Druzhinin/Kremlin via REUTERS
Presiden Rusia Vladimir Putin berjalan-jalan melewati padang rumput saat liburan singkat di kawasan Siberia, Rusia, 26 September 2021. Sputnik/Alexei Druzhinin/Kremlin via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Nama-nama sejumlah pemimpin dunia, miliarder, pejabat hingga selebritas tercantum dalam Pandora Papers. Dokumen ini menampilkan aset rahasia, kesepakatan binis hingga kekayaan tersembunyi. Pandora Papers menampilkan pula data wali kota, narapidana, megabintang sepak bola, hingga pesohor yang ditengarai mendirikan perusahaan cangkang di negeri bebas pajak.

Usai namanya masuk dalam daftar Pandora Papers, para tokoh ramai-ramai angkat suara. Perdana Menteri Ceko, Raja Yordania dan konglomerat India menyangkal telah melakukan kecurangan.

India mengatakan akan menyelidiki kasus yang terkait dengan data di Pandora Papers. Menteri Keuangan Pakistan Shaukat Tarin juga menyatakan akan menyelidiki nama pejabat yang disebutkan dalam dokumen tersebut, termasuk dirinya sendiri.

Bantahan juga disebutkan oleh pemerintah Rusia. Istri Presiden Vladimir Putin disebutkan dalam Pandora Papers, telah menggunakan dana untuk membli flat di Monako. Namun Kremlin menyatakan tak ada bukti bahwa Putin menyembunyikan kekayaannya di luar negeri.

Pandora Papers mengungkap 11,9 juta catatan tentang penyembunyian uang oleh orang kaya dengan cara yang tidak dapat dideteksi oleh lembaga penegak hukum. Ini adalah proyek kerja sama Konsorsium Jurnalis Investigasi Internasional (ICIJ), jaringan wartawan dan organisasi media yang berbasis di Washington. Tempo adalah satu-satunya media dari Asia Tenggara yang terlibat proyek ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam dokumen itu salah satunya disebutkan bahwa Raja Yordania, Abdullah telah membeli rumah mewah di Inggris dan Amerika Serikat dengan nilai lebih dari US$ 100 juta.

Dalam pertemuan dengan para pemimpin suku di Yordania, Raja Abdullah menyatakan pembelian properti itu didanai dari rekening pribadinya. "Tak satu pun pengeluaran didanai oleh anggaran atau kas negara. Tidak ada yang harus saya sembunyikan dari siapa pun dan ini bukan pertama kalinya Yordania menjadi target," kata Raja Abdullah dalam pertemuan itu.

Baca: Nama Airlangga di Pandora Papers, Sekjen Golkar Sebut Sumbernya Belum Jelas

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Putin Buka Suara Soal Serangan Israel, Iran Sebut Terpaksa

4 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Iran Ebrahim Raisi saat pertemuan di Moskow, Rusia 7 Desember 2023. Sputnik/Sergei Bobylev/Pool via REUTERS
Putin Buka Suara Soal Serangan Israel, Iran Sebut Terpaksa

Putin menelepon Ebrahim Raisi untuk membahas serangan Iran ke Israel.


Raja Yordania Peringatkan Biden: Eskalasi Israel Berisiko Picu Konflik Regional

8 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Raja Yordania Abdullah II dan Putra Mahkota Hussein bin Abdullah II di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, AS pada 19 Juli 2021. Reuters
Raja Yordania Peringatkan Biden: Eskalasi Israel Berisiko Picu Konflik Regional

Raja Yordania Abdullah mengatakan kepada Presiden Amerika Serikat Joe Biden bahwa eskalasi lebih lanjut dari Israel akan memperluas konflik


Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

25 hari lalu

F-16 Fighting Falcon yang ditugaskan di Sayap Tempur ke-8 mengalami 'darurat dalam penerbangan', jatuh di Laut Kuning [File: Ints Kalnins/Reuters]
Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

Putin mengatakan pesawat F-16 mampu mengangkut senjata nuklir. Ia menyatakan tak akan menyerang anggota NATO, tapi tembak jatuh F-16.


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

27 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

27 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Putin Sebut Kelompok Islam Radikal di Balik Serangan Moskow

28 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin berbicara setelah TPS ditutup, di Moskow, Rusia, 18 Maret 2024. Komisi Nasional Pemilu Rusia (CEC), suara pemilih yang terkumpul mencapai 72,22 persen, naik dari pemilu 2018 sebesar 67,5 persen. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Sebut Kelompok Islam Radikal di Balik Serangan Moskow

Putin menyatakan penembakan massal di Moskow dilakukan oleh kelompok Islam radikal, namun tetap ada hubungannya dengan Ukraina.


Serangan Teror di Rusia, Kremlin: Tidak Ada Negara yang Kebal dari Terorisme

28 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Serangan Teror di Rusia, Kremlin: Tidak Ada Negara yang Kebal dari Terorisme

Juru bicara Kremlin menepis adanya kegagalan dinas keamanan Rusia dalam mencegah penembakan di Moskow.


Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

28 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.


Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

28 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang


Kilas Balik Teror Moskow Tewaskan 143 Orang, Rusia Tangkap 4 Tersangka

28 hari lalu

Orang-orang bersenjata melepaskan tembakan saat berlangsungnya konser musik di Balai Kota Crocus, di Krasnogorsk, wilayah Moskow, Rusia, 22 Maret 2024, Video obtained by Reuters/via REUTERS
Kilas Balik Teror Moskow Tewaskan 143 Orang, Rusia Tangkap 4 Tersangka

143 orang tewas dalam serangan teror di Balai Kota Crocus Moskow, Rusia. Berikut kronologi teror tersebut.