Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Utusan PBB untuk Afghanistan Temui Menteri Taliban yang Diburu Amerika

image-gnews
Taliban menunjuk Sirajuddin Haqqani sebagai Menteri dalam negeri di rezim baru. Ia merupakan putra seorang komandan terkenal dari perang melawan Soviet, dan menjadi kepala jaringan Haqqani yang disebut sebagai kelompok teror oleh Amerika Serikat. Haqqani merupakan salah satu kelompok bersenjata paling berbahaya di Afghanistan.
Taliban menunjuk Sirajuddin Haqqani sebagai Menteri dalam negeri di rezim baru. Ia merupakan putra seorang komandan terkenal dari perang melawan Soviet, dan menjadi kepala jaringan Haqqani yang disebut sebagai kelompok teror oleh Amerika Serikat. Haqqani merupakan salah satu kelompok bersenjata paling berbahaya di Afghanistan.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Utusan Khusus PBB Deborah Lyons menemui Menteri Dalam Negeri Afghanistan Sirajuddin Haqqani untuk membahas krisis ekonomi yang terjadi di sana. Haqqani, sebagaimana diketahui, adalah anggota Taliban yang tengah diburu oleh Pemerintah Amerika karena terlibat dalam aktivitas terorisme.

Menurut juru bicara Taliban, Suhail Shaheen, Lyons dan Haqqani membahas pengiriman bantuan kemanusiaan di Afghanistan. Lyons meminta Haqqani untuk memastikan tidak ada halangan atau batasan yang bakal mengganggu pengiriman bantuan kemanusiaan ke Afghanistan.

"Haqqani menyakinkan bahwa personil PBB akan bisa menjalan tugasnya tanpa gangguan apapun untuk mengirimkan bantuan yang vital bagi Afghanistan," ujar Shaheen, dikutip dari kantor berita Reuters, Kamis, 16 September 2021.

Diberitakan sebelumnya, terbentuknya pemerintahan baru tidak menyelesaikan masalah Taliban di Afghanistan. Sebaliknya, pembentukan pemerintahan tersebut membuka mata bahwa masih banyak yang harus ditangani oleh Taliban. Beberapa di antaranya adalah krisis ekonomi, kepercayaan oleh warga, dan pengakuan dari komunitas internasional.

Krisis ekonomi adalah tantangan yang paling sulit. Afghanistan kehilangan ekonom-ekonomnya ketika Taliban secara resmi mengambil alih pemerintahan pada 15 Agustus lalu. Hal itu diperburuk dengan dibekukannya aset-aset Afghanistan di luar negeri yang sejatinya hendak digunakan Taliban untuk memulai pemerintahan baru.

Di Kabul, krisis ekonomi sudah terasa di kalangan warga Afghanistan. Mereka berbondong-bondong menjual barang-barang pribadi untuk mendapatkan pemasukan ekstra, agar keluarga bisa makan cukup. Namun, daya beli yang juga menurun membuat barang-barang yang mereka jual pun nilainya jatuh. Selain itu, tidak sedikit juga warga Afghanistan yang kehilangan pekerjaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PBB, awal pekan ini, mengatakan bahwa setidaknya dibutuhkan US$600 juta untuk membantu warga di Afghanistan. Namun, setelah bantuan terkumpul, tantangan selanjutnya adalah memastikan pengirimannya aman. Problemnya, Taliban kerap mengincar anggota PBB selama dua dekade terakhir.

Pada 2009, Taliban membunuh lima staf luar negeri PBB di Kabul. Dua tahun kemudian, tujuh staff PBB terbunuh dalam kerusuhan yang terjadi Mazar-i-Sharif. Belum lama ini, kompleks PBB di Herat juga diserang dengan granat dan roket oleh Taliban. Walhasil, PBB mencari jaminan keamanan ke Haqqani selaku Mendagri agar bisa mengirimkan bantuan keamanan dengan mudah.

Haqqani, yang diburu Amerika, adalah pemimpin Jaringan Haqqani. Jaringan tersebut adalah salah satu faksi Taliban yang bertanggung jawab atas sejumlah serangan mereka beberapa tahun terakhir. Pada 2012, jaringan itu ditetapkan sebagai organisasi teroris Taliban dan Sirajuddin Haqqani diburu oleh Amerika dengan uang hadiah US$10 juta bagi siapapun yang bisa menangkapnya.

Baca juga: Dolar AS Langka, Bank Afghanistan Minta Kucuran Dana dari Taliban

ISTMAN MP | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

3 jam lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

Komisi penyelidikan independen terhadap pelanggaran HAM di Israel dan Palestina menuding Israel menghalangi penyelidikan terhadap serangan 7 Oktober oleh Hamas.


PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

14 jam lalu

Kepala IAEA, Rafael Grossi. Reuters
PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

Kepala pengawas nuklir PBB mengatakan pada Senin khawatir mengenai kemungkinan Israel menargetkan fasilitas nuklir Iran.


Kementerian Luar Negeri Iran: Serangan Balasan Tehran ke Israel bagian dari Membela Diri

2 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Iran: Serangan Balasan Tehran ke Israel bagian dari Membela Diri

Kementerian Luar Negeri Iran sebut Iran berhak membela diri dari serangan Israel seperti yang diatur dalam pasal 51 Piagam PBB


PBB Mengutuk Serangan Drone dan Rudal Iran ke Israel

2 hari lalu

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres tiba di bandara Al Arish, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Mesir, 20 Oktober 2023. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
PBB Mengutuk Serangan Drone dan Rudal Iran ke Israel

Sekretaris Jenderal PBB mengutuk keras serangan udara Iran terhadap Israel, mengatakan kawasan Timur Tengah dan dunia "tidak mampu" berperang lagi.


Komite PBB Gagal Sepakati Usulan Keanggotaan Palestina

3 hari lalu

Bendera Palestina berkibar di samping bendera PBB untuk pertama kali di Markas Besar PBB di Manhattan, New York, 1 Oktober 2015. Sidang majelis Umum PBB menyetujui keputusan untuk mengibarkan bendera Palestina dan Vatikan. REUTERS/Andrew Kelly
Komite PBB Gagal Sepakati Usulan Keanggotaan Palestina

Komite Penerimaan Anggota Baru Dewan Keamanan PBB gagal mencapai kesepakatan terkait permohonan keanggotaan penuh Palestina


Sekjen PBB Ucapkan Selamat Idulfitri kepada Umat Muslim Dunia

6 hari lalu

Sekjen PBB, Antonio Guterres. REUTERS
Sekjen PBB Ucapkan Selamat Idulfitri kepada Umat Muslim Dunia

Sekjen PBB Antonio Guterres lewat unggahan di Instagram mengucapkan Selamat hari Raya Idulfitri kepada seluruh umat Muslim di dunia.


Australia Pertimbangkan Pengakuan Palestina sebagai Negara

6 hari lalu

Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong melakukan persiapan sebelum dimulainya Pertemuan Para Menteri Luar Negeri KTT Asia Timur di Jakarta, 14 Juli 2023. ADI WEDA/Pool via REUTERS
Australia Pertimbangkan Pengakuan Palestina sebagai Negara

Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong menilai solusi dua negara antara Israel-Palestina merupakan satu-satunya harapan memutus "siklus kekerasan".


Perjalanan Penetapan Hari Kesehatan Dunia, Bareng Berdirinya WHO

9 hari lalu

Logo Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terpampang di pintu masuk kantor pusatnya di Jenewa, 25 Januari 2015. [REUTERS / Pierre Albouy / File Foto]
Perjalanan Penetapan Hari Kesehatan Dunia, Bareng Berdirinya WHO

Kilas balik Hari Kesehatan Dunia dan terbentuknya WHO


PBB: Israel Setujui Pembukaan Kembali 20 Toko Roti dan Pipa Air di Gaza Utara

9 hari lalu

Anak-anak Palestina menunggu roti dipanggang di atas kayu bakar, di tengah kekurangan bahan bakar dan listrik, saat konflik antara Hamas dan Israel berlanjut, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 16 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Salem
PBB: Israel Setujui Pembukaan Kembali 20 Toko Roti dan Pipa Air di Gaza Utara

PBB pada Sabtu mengatakan Israel telah mengizinkan pembukaan 20 toko roti di Jalur Gaza utara dan saluran air untuk memasok daerah tersebut.


Kepala Kemanusiaan PBB Sebut Perang Gaza Pengkhianatan terhadap Kemanusiaan

9 hari lalu

Seorang tentara Israel berjalan di dekat truk bantuan dengan pasokan kemanusiaan yang menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Kepala Kemanusiaan PBB Sebut Perang Gaza Pengkhianatan terhadap Kemanusiaan

Memasuki enam bulan perang Gaza, kepala UN OCHA Martin Griffiths menyebutnya sebagai pengkhianatan terhadap kemanusiaan.