TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Australia, Marise Payne, dan Menteri Pertahanan Australia, Peter Dutton MP, akan melakukan kunjungan kerja ke sejumlah negara dalam rangka meningkatkan hubungan Negeri Kangguru itu dengan mitra-mitra strategisnya di kawasan Indo-Pasifik.
Kedutaan Australia di Jakarta dalam keterangan, Rabu, 8 September 2021, menjelaskan kota (negera) yang akan didatangi dua menteri itu adalah Jakarta, New Delhi, Seoul, Washington, dan New York.
“Keamanan dan kemakmuran ekonomi Australia sangat terintegrasi dengan mitra regional kami di Indo-Pasifik. Kami berbagi dengan mitra utama ini sebuah visi untuk kawasan yang terbuka, inklusif, dan tangguh, yang didukung oleh kemakmuran dan stabilitas bersama,” demikian keterangan Kedutaan Besar Australia di Jakarta.
Di Jakarta, Menlu Payne dan Menhan Dutton dijadwalkan menghadiri pertemuan 2+2 pada Kamis, 9 September 2021 dengan Menlu Retno Marsudi dan Menhan Prabowo Subianto. Pertemuan itu untuk konsultasi tingkat menteri 2+2 yang ke-7.
“Pembicaraan tingkat tinggi ini adalah kesempatan penting untuk mencatat kemajuan substansial terhadap Kemitraan Strategis Komprehensif kami, termasuk upaya penanganan dan pemulihan COVID-19,” kata Menteri Payne.
Sedangkan di New Delhi, para Menteri akan menghadiri pembicaraan 2+2 dengan Menteri Luar Negeri Jaishankar dan Menteri Pertahanan Rajnath Singh.
“Diskusi 2+2 perdana ini merupakan landasan Kemitraan Strategis Komprehensif Australia-India, yang didirikan atas komitmen bersama untuk kawasan Indo-Pasifik yang aman, stabil, dan makmur,” kata Menteri Payne.
Hubungan antara Australia dan India berada pada titik tertinggi dalam sejarah, karena kedua negara kita bekerja sama untuk mempromosikan kerja sama regional yang positif. Para Menteri akan membahas isu-isu termasuk ketahanan ekonomi, siber, iklim, teknologi utama, dan rantai pasokan.
Sedangkan kunjungan Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan Australia ke Republik Korea (Korsel) adalah bagian dari upaya Australia meningkatkan hubungan bilateral menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif. Para Menteri juga akan melakukan perjalanan ke Seoul untuk konsultasi bilateral 2+2 kelima dengan mitra Menteri Luar Negeri Chung Eui-yong dan Menteri Pertahanan Nasional Suh Wook.
“Australia dan Republik Korea memiliki kepentingan strategis dan keamanan yang serupa, dan saya berharap dapat membahas prioritas bersama kami dan kerja sama kami dengan mitra, termasuk di kawasan ini,” kata Menteri Dutton.
Di Washington, para Menteri akan berpartisipasi dalam konsultasi Menteri Australia-Amerika Serikat (AUSMIN) pertama dengan pemerintahan Biden, bergabung dengan rekan-rekan mereka Menteri Luar Negeri Antony Blinken dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin, untuk memajukan visi bersama untuk Indo-Pasifik.
Para Menteri akan membahas pendalaman kerja sama pada isu-isu seperti penanganan dan pemulihan Covid-19, tekanan ekonomi, postur pertahanan, iklim, teknologi utama dan siber, ruang angkasa, dan rantai pasokan.
Baca juga: Ilmuwan: Iklim yang Memanas Bikin Hewan Berubah Bentuk