TEMPO.CO, Jakarta - Rusia akan mengevakuasi lebih dari 500 orang dari Afghanistan, termasuk warga Rusia dan lainnya, kantor berita Interfax melaporkan pada Rabu, mengutip Kementerian Pertahanan Rusia.
Empat pesawat angkut militer akan dilibatkan dalam operasi yang juga akan mengevakuasi warga Belarus, Kirgistan, Tajikistan, Uzbekistan dan Ukraina, kata laporan itu, dikutip dari Reuters, 25 Agustus 2021.
Operasi evakuasi Rusia diperintahkan oleh Presiden Vladimir Putin, kata Kementerian Pertahanan Rusia.
Keempat pesawat angkut militer itu akan mengangkut lebih dari 500 warga Rusia serta warga Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (Belarus Kazakhstan, Kyrgyzstan, dan Tajikistan) dan Ukraina, kantor berita TASS melaporkan.
Para tentara Inggris, Turki, dan AS membantu seorang bocah saat evakuasi di Bandara Internasional Hamid Karzai, Kabul, Afghanistan, 20 Agustus 2021. Para tentara asing bahu-membahu mengevakuasi warga Afghanistan, khususnya anak-anak. Sgt. Victor Mancilla/U.S. Marine Corps/Handout via REUTERS
Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, empat rencana telah membentuk kelompok dan sedang menunggu instruksi lebih lanjut di Ulyanovsk.
"Setiap pesawat dilengkapi dengan personel medis dan perlengkapan untuk memberikan bantuan medis yang diperlukan dalam penerbangan. Selain itu, pesawat memiliki persediaan air minum, selimut dan jatah makanan individu," katanya.
Pemerintah Rusia juga berencana untuk meminta penerbangan keluar dari Afghanistan pada September untuk mahasiswa Afghanistan yang berencana untuk belajar di Rusia, kedutaan besarnya mengatakan pada hari Selasa.
Baca juga: Dubes Rusia untuk Afghanistan Akui Bakal Sia-sia Melawan Taliban
REUTERS | INTERFAX | TASS