Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Direktur CIA Temui Pemimpin Taliban Abdul Ghani Baradar, Apa yang Dibahas?

Reporter

image-gnews
Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden AS Joe Biden mengirim Direktur CIA William Burns untuk bertemu dengan pemimpin Taliban Abdul Ghani Baradar di Kabul pada Senin, dalam pertemuan resmi tingkat tertinggi sejak kelompok militan itu mengambil alih ibukota Afghanistan, menurut seorang pejabat AS dan sumber yang mengetahui rencana tersebut pada Selasa.

Sebuah sumber kongres mengatakan Burns dan Baradar telah membahas batas waktu 31 Agustus untuk penarikan militer AS dari Afghanistan. William Burns dijadwalkan membahas pertemuannya dengan anggota Kongres terpilih, termasuk mereka yang berada di komite intelijen, Selasa malam, menurut laporan Reuters, 25 Agustus 2021.

Pemerintahan Joe Biden telah mengevakuasi warga AS dan sekutu lainnya di tengah kekacauan di bandara Kabul menjelang tenggat waktu.

Seorang juru bicara Taliban mengatakan dia tidak mengetahui apakah Baradar bertemu dengan kepala CIA. Gedung Putih dan perwakilan CIA menolak mengomentari pertemuan tersebut, yang pertama kali dilaporkan oleh Washington Post.

Setelah dibebaskan dari penjara pada tahun 2018, Baradar menjabat sebagai kepala negosiator Taliban dalam pembicaraan damai dengan Amerika Serikat di Qatar, yang menghasilkan kesepakatan dengan pemerintahan Trump tentang penarikan pasukan AS. Pada November 2020, ia berpose untuk foto di depan kursi berbingkai emas bersama Menteri Luar Negeri Mike Pompeo, The Washington Post melaporkan.

Pemimpin delegasi Taliban, Mullah Abdul Ghani Baradar (kanan) berbicara dalam pertemuan dengan pemerintah Afganistan di Doha, Qatar, 12 September 2020. Delegasi pemerintah Afganistan dan kelompok Taliban akhirnya bertemu untuk pertama kalinya dalam proses perundingan bersejarah tersebut. REUTERS/Ibraheem al Omari

Dalam pertemuannya dengan Burns pada hari Senin, Baradar menghadapi salah satu diplomat Amerika yang paling berpengalaman, mantan wakil menteri luar negeri yang juga menjabat sebagai duta besar AS untuk Rusia.

Pada bulan April, Burns melakukan perjalanan mendadak ke Afghanistan karena kekhawatiran meningkat tentang kemampuan pemerintah Afghanistan untuk menangkis Taliban setelah penarikan AS.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai direktur CIA, Burns mengawasi agen mata-mata yang melatih unit pasukan khusus elit Afghanistan yang dipandang sebagai kekuatan potensial di negara itu, tetapi juga terlibat dalam pembunuhan di luar proses hukum dan pelanggaran hak asasi manusia.

Sebuah sumber mengatakan kepada CNN Selasa malam bahwa Qatar membantu memfasilitasi pertemuan antara William Burns dan Mullah Baradar. Sumber itu menambahkan bahwa pertemuan Senin menunjukkan peran penting yang dimainkan Qatar di masa depan Afghanistan.

Joe Biden pekan lalu mengatakan pasukan AS mungkin tinggal di Afghanistan melewati batas waktu 31 Agustus untuk mengevakuasi orang Amerika. Pada Selasa, seorang pejabat pemerintah mengatakan kepada Reuters bahwa presiden AS telah menerima rekomendasi Pentagon untuk tetap pada tenggat waktu penarikan pasukan Amerika.

Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid pada Selasa mengatakan Taliban tidak setuju untuk memperpanjang batas waktu evakuasi dan mereka ingin semua evakuasi asing selesai pada 31 Agustus.

Baca juga: Dua Anggota DPR AS Kunjungi Afghanistan Saat Situasi Genting, Untuk Apa?

REUTERS | THE WASHINGTON POST | CNN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Legislator AS Gelar Mogok Makan di Gedung Putih, Desak Gencatan Senjata Permanen di Gaza

5 jam lalu

Rintik hujan saat Badai Ida menerjang Gedung Putih di Washington, AS, 1 September 2021. Diketahui, Korban jiwa akibat badai Ida, di empat negara bagian di timur laut Amerika Serikat bertambah menjadi 44 orang.  REUTERS/Tom Brenner
Legislator AS Gelar Mogok Makan di Gedung Putih, Desak Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Sekelompok legislator AS, aktivis dan aktor melancarkan mogok makan selama lima hari di luar Gedung Putih menuntut gencatan senjata permanen di Gaza


Biden Mengaku Ngeri dengan Penembakan Tiga Mahasiswa Palestina di AS

13 jam lalu

Biden Mengaku Ngeri dengan Penembakan Tiga Mahasiswa Palestina di AS

Presiden AS Joe Biden mengatakan penembakan mahasiswa keturunan Palestina di AS membuatnya ngeri.


Netanyahu Tawarkan Perpanjangan Gencatan Senjata di Gaza, Ini Syaratnya

1 hari lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengadakan konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz (tidak digambarkan) di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023. ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS
Netanyahu Tawarkan Perpanjangan Gencatan Senjata di Gaza, Ini Syaratnya

Perdana Menteri Israel mengajukan tawaran perpanjangan gencatan senjata di Gaza dalam telepon dengan Presiden AS Joe Biden


Biden Ulang Tahun ke-81, Hadapi Kekhawatiran Rakyat terhadap Usianya

7 hari lalu

Presiden AS Joe Biden menyajikan makanan untuk anggota militer dan keluarganya dalam acara
Biden Ulang Tahun ke-81, Hadapi Kekhawatiran Rakyat terhadap Usianya

Joe Biden, yang kembali mencalonkan diri sebagai presiden, menghadapi kekhawatiran rakyat Amerika terhadap usianya saat ia berulang tahun ke-81.


HUT ke-81 Joe Biden Presiden Amerika Serikat, Begini Karier Politik dan Kehidupannya yang Getir

8 hari lalu

HUT ke-81 Joe Biden Presiden Amerika Serikat, Begini Karier Politik dan Kehidupannya yang Getir

Pada 20 November 1942, kelahiran Presiden Ameriksa Serikat, Joe Biden. Ini karier politiknya hingga sampai posisi Presiden AS di usia 78 tahun.


Hari Ini Kelahiran Joe Biden, Begini Profil Orang Nomor Satu AS Itu

8 hari lalu

Hari Ini Kelahiran Joe Biden, Begini Profil Orang Nomor Satu AS Itu

Joe Biden lahir di Scranton, Pennsylvania, AS pada 20 November 1942. Dia memulai karier politiknya sebagai Senator Delaware selama 36 tahun.


Jokowi Sebut Biden Tak Respons Isu Palestina: Mungkin Masih Ditampung

8 hari lalu

Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) tiba di Jakarta pada Minggu (19/11/2023) usai menyelesaikan keikutsertaannya dalam KTT Luar Biasa Islam Arab Bersama di Arab Saudi (KTT OKI) dan KTT APEC ke-30 di Amerika Serikat. (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jokowi Sebut Biden Tak Respons Isu Palestina: Mungkin Masih Ditampung

Presiden Jokowi mengatakan Presiden Amerika Serikat Joe Biden tidak menanggapi seruannya mengenai isu Palestina.


Jokowi Lepas 21 Ton Bantuan Kemanusiaan Tahap 2 untuk Palestina

8 hari lalu

Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) tiba di Jakarta pada Minggu (19/11/2023) usai menyelesaikan keikutsertaannya dalam KTT Luar Biasa Islam Arab Bersama di Arab Saudi (KTT OKI) dan KTT APEC ke-30 di Amerika Serikat. (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jokowi Lepas 21 Ton Bantuan Kemanusiaan Tahap 2 untuk Palestina

Presiden Jokowi melepas pengiriman sekitar 21 ton bantuan kemanusiaan Indonesia untuk Palestina pada Senin pagi. Mencakup obat-obatan dll.


Biden Tulis Dua Surat Berbeda ke Israel dan Palestina, Apa Isinya?

9 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat pertemuan bilateral dengan Presiden Cina Xi Jinping di perkebunan Filoli di sela-sela KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC), di Woodside, California, AS, 15 November 2023. REUTERS/Kevin Lamarque
Biden Tulis Dua Surat Berbeda ke Israel dan Palestina, Apa Isinya?

Presiden Joe Biden menulis dua surat yang isinya berbeda ke Israel dan Palestina. Surat berbeda ini sebagai hal yang tak lazim.


Biden: Otoritas Palestina Harus Memerintah di Gaza dan Tepi Barat

9 hari lalu

Presiden AS Joe Biden berhenti sejenak saat pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk membahas konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Tel Aviv, Israel, Rabu, 18 Oktober 2023. Miriam Alster/Pool via REUTERS
Biden: Otoritas Palestina Harus Memerintah di Gaza dan Tepi Barat

Biden menekankan tidak boleh ada pemindahan paksa warga Palestina dari Gaza, tidak boleh ada pendudukan kembali, blokade, dan pengurangan wilayah.