TEMPO.CO, Jakarta - Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez sepakat dua pangkalan militer di Spanyol selatan dapat digunakan untuk menerima warga Afghanistan yang telah bekerja untuk pemerintah AS, kata pemerintah Spanyol pada Ahad.
Dalam percakapan telepon 25 menit pada Sabtu malam, Joe Biden dan Pedro Sanchez setuju Pangkalan Militer Moron de la Frontera dekat Seville dan Rota dekat Cadiz, dapat digunakan untuk pengungsi dari Afghanistan sampai perjalanan mereka ke negara lain diatur.
"Pedro Sanchez dan Joe Biden menyetujui penggunaan pangkalan Moron dan Rota untuk menampung warga Afghanistan yang bekerja dengan AS saat transit ke negara lain," kata pemerintah Spanyol pada Ahad, dilaporkan Reuters, 22 Agustus 2021.
Seorang tentara AS memberikan minum kepada seorang bocah yang telah dievakuasi di Bandara Internasional Hamid Karzai, Kabul, Afghanistan, 20 Agustus 2021. Sgt. Samuel Ruiz/U.S. Marine Corps/Handout via REUTERS
"Saya baru saja melakukan percakapan yang berarti dengan Presiden Joe Biden di mana kami telah membahas beberapa topik kepentingan bersama, terutama situasi di Afghanistan dan kolaborasi antara pemerintah kami dalam evakuasi warga dari negara itu," cuit Twitter Sanchez pada Sabtu.
Sebuah pesawat yang membawa 110 pengungsi Afghanistan dan keluarga mereka tiba di pusat Uni Eropa yang berbasis di Spanyol, di sebuah pangkalan militer di luar Madrid pada Sabtu malam, termasuk 36 orang yang pernah bekerja untuk pemerintah AS di Afghanistan.
Pangkalan militer itu digunakan untuk menampung para pengungsi Afghanistan yang bekerja dengan Uni Eropa dan keluarga mereka, yang kemudian akan pindah ke negara-negara Uni Eropa lainnya.
Baca juga: Ursula von der Leyen: Uni Eropa Belum Akui Taliban
REUTERS