Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Jerman Didenda karena Simpan Panther Tank dan Meriam Perang Dunia II

image-gnews
Panzerkampfwagen V (Panther Tank) di Museum Tank Bovington, Inggris, 28 Juni 2005[Mick Knapton/Wikimedia]
Panzerkampfwagen V (Panther Tank) di Museum Tank Bovington, Inggris, 28 Juni 2005[Mick Knapton/Wikimedia]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang warga senior Jerman divonis denda oleh pengadilan karena menyimpan Panther Tank era Perang Dunia II bersama meriam Flak 88 mm dan amunisi lain secara ilegal di gudang rumahnya.

Klaus-Dieter Flick, 84 tahun, diperintahkan pengadilan distrik Kota Kiel membayar denda 250.000 euro (Rp4,2 miliar) sebagai pengganti hukuman satu tahun penjara dua bulan, dikutip dari Euronews, 5 Agustus 2021.

Klaus-Dieter Flick menyimpan Panzer era Perang Dunia II Panther Tank, meriam antipesawat/antitank (AA) Flak 88 mm, torpedo, mortir, 70 senapan serbu, dan 2.000 lebih butir amunisi.

Pensiunan broker itu menyimpan Panzer dan meriam Flak 88 mm di sebuah bunker di bawah rumahnya di Heikendorf, dekat kota utara Kiel, Daily Mail melaporkan.

Flick mengatakan kepada hakim bahwa dia membeli tank itu sebagai barang bekas di Inggris pada tahun 1977, dan bahkan telah membayar Bundeswehr (angkatan bersenjata Jerman) 25.000 poundsterling (Rp497 juta) untuk memperbaiki mesinnya.

Flick juga harus menjual atau menyumbangkan tank seberat 44 ton dan meriam antipesawat itu ke museum atau kolektor dalam dua tahun ke depan.

Flak 36 88 mm di Imperial War Museum London, Inggris, 9 Juni 2004.[Rickard Angman/Wikimedia]

Polisi menemukan persenjataan militer Perang Dunia II miliknya selama penggerebekan 2015 terhadap gudang Flick di Jerman utara, ketika mereka sedang menyelidiki pasar gelap seni era Nazi.

Media lokal melaporkan pada saat itu bahwa Flick tidak merahasiakan koleksi senjatanya dan bahkan membawa tank keluar selama musim dingin yang buruk untuk digunakan sebagai bajak salju.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelum putusan pengadilan diumumkan, kuasa hukum terdakwa membacakan pengakuan atas nama kliennya, lapor DPA.

Pengacara Flick berpendapat bahwa persenjataan itu benar-benar dinonaktifkan dan tidak menimbulkan ancaman, tetapi hakim mengenyampingkan argumen itu dan mendesak tim hukumnya untuk mencapai kesepakatan pembelaan dengan jaksa.

Sementara tim yang terdiri dari 20 tentara Bundeswehr dikerahkan untuk memindahkan Panzer seberat 44 ton dan meriam yang melibatkan dua kendaraan pengangkut dan memakan waktu sembilan jam, Daily Mail melaporkan.

Flick telah dibanjiri oleh calon pembeli tank, termasuk museum di Seattle, sementara seorang kolektor pribadi di Jerman tertarik pada senjata AA 8 mm, menurut media lokal.

Panzerkampfwagen V atau yang dikenal Panther Tank adalah salah satu tank yang paling menakutkan dari Perang Dunia II dan dianggap sebagai yang terbaik, sementara meriam Flak 88 mm adalah meriam antipesawat sekaligus antitank yang sangat ampuh menghancurkan hampir semua tank sekutu saat itu.

Baca juga: Pria Mabuk Kendarai Tank Era Uni Soviet ke Jalan Raya Polandia

EURONEWS | DPA | DAILY MAIL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cerita Bos PT SHB Tersangka TPPO Berkedok Magang Ferienjob saat Pertama Kali Libatkan Mahasiswa Indonesia

23 menit lalu

Enik Waldkonig, WNI tinggal di Jerman tersangka dugaan  TPPO, FOTO: istimewa
Cerita Bos PT SHB Tersangka TPPO Berkedok Magang Ferienjob saat Pertama Kali Libatkan Mahasiswa Indonesia

Bos PT SHB, Enik Waldkonig, menyebut ia pertama kali melibatkan mahasiswa Indonesia di program ferienjob pada 2022


Mau Magang? Ini Syarat Serta Cara Legal untuk Magang di Jerman dan Australia

1 jam lalu

Ferienjob. Istimewa
Mau Magang? Ini Syarat Serta Cara Legal untuk Magang di Jerman dan Australia

Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) berkedok program magang terungkap setelah 4 mahasiswa yang sedang mengikuti ferienjob mendatangi KBRI.


Jenderal AS: Kami Tak Bersedia Beri Israel Senjata Apa Pun yang Diinginkan Saat Ini

4 jam lalu

Jenderal Charles Q. Brown Junior. REUTERS
Jenderal AS: Kami Tak Bersedia Beri Israel Senjata Apa Pun yang Diinginkan Saat Ini

Jenderal militer AS mengatakan bahwa Washington belum memberikan semua senjata yang diminta Israel, karena AS tidak bersedia memberikannya saat ini


Kejati Jambi Periksa Kasus TPPO Berkedok Magang di Jerman, Tunjuk 5 Jaksa Peneliti

8 jam lalu

Universitas Jambi. Dok. ANTARA
Kejati Jambi Periksa Kasus TPPO Berkedok Magang di Jerman, Tunjuk 5 Jaksa Peneliti

Polda Jambi sedang menyelidiki kasus dugaan TPPO ferienjob dengan tiga orang terlapor.


Mengapa Program Magang Mahasiswa Seperti Ferienjob di Jerman Bisa Dikategorikan TPPO?

15 jam lalu

Ilustrasi mahasiswa. Freepik.com
Mengapa Program Magang Mahasiswa Seperti Ferienjob di Jerman Bisa Dikategorikan TPPO?

Tempo meminta pendapat Polri dan Kontras mengapa pengiriman mahasiswa magang ke Jerman seperti ferienjob bisa dikenai pasal TPPO?


Kirim 27 Mahasiswa Magang ke Jerman, Universitas Atma Jaya Jakarta Buka Suara Soal Ferienjob yang Diduga TPPO

20 jam lalu

Kampus Universitas Atma Jaya Jakarta. Foto ANTARA/HO-Humas UAJ
Kirim 27 Mahasiswa Magang ke Jerman, Universitas Atma Jaya Jakarta Buka Suara Soal Ferienjob yang Diduga TPPO

Universitas Atma Jaya Jakarta salah satu universitas yang mengikuti program ferienjob. Mereka mengirim 27 mahasiswa magang ke Jerman.


Masuk dalam Daftar, ITB Bantah Terlibat Ferienjob ke Jerman 2023

23 jam lalu

Ilustrasi kampus ITB (Institut Teknologi Bandung). FOTO/ISTIMEWA
Masuk dalam Daftar, ITB Bantah Terlibat Ferienjob ke Jerman 2023

ITB menyatakan tidak ada mahasiswanya yang terlibat program Ferienjob ke Jerman.


Ini Daftar Perguruan Tinggi yang Diduga Terlibat TPPO Berkedok Magang lewat Ferienjob di Jerman

1 hari lalu

Mahasiswa Universitas Halu Uleo foto bersama di Bandara Soekarno-Harta saat akan berangkat ferienjob ke Jerman. Istimewa
Ini Daftar Perguruan Tinggi yang Diduga Terlibat TPPO Berkedok Magang lewat Ferienjob di Jerman

Ada sekitar 41 perguruan tinggi di Indonesia yang tercatat mengirimkan sejumlah mahasiswanya dalam program magang mahasiswa ke Jerman pada 2023.


Universitas Jambi Jelaskan Kronologi Ferienjob Mahasiswa ke Jerman, Sebut Tindakan Sihol Situngkir Tak Wakili Kampus

1 hari lalu

Universitas Jambi. Dok. ANTARA
Universitas Jambi Jelaskan Kronologi Ferienjob Mahasiswa ke Jerman, Sebut Tindakan Sihol Situngkir Tak Wakili Kampus

Universitas Jambi merespons kasus ferienjob dengan modus magang mahasiswa di Jerman sejak 2023.


Mahasiswa Universitas Halu Uleo Korban TPPO: Ferienjob Itu Eksploitasi Mahasiswa di Jerman

1 hari lalu

Mahasiswa Universitas Halu Uleo foto bersama di Bandara Soekarno-Harta saat akan berangkat ferienjob ke Jerman. Istimewa
Mahasiswa Universitas Halu Uleo Korban TPPO: Ferienjob Itu Eksploitasi Mahasiswa di Jerman

Korban TPPO modus ferienjob menyesal mengikuti program magang bohong. Mahasiswa dieksploitasi selama mengikuti kegiatan di Jerman.