Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perusahaan Amerika Mendorong Karyawannya Agar Mau Disuntik Vaksin Covid-19

image-gnews
Perawat Sandra Lindsay menerima dosis kedua vaksin Covid-19 Pfizer di Long Island Jewish Medical Center di wilayah Queens di New York City, AS, 4 Januari 2021. REUTERS/Shannon Stapleton/Pool
Perawat Sandra Lindsay menerima dosis kedua vaksin Covid-19 Pfizer di Long Island Jewish Medical Center di wilayah Queens di New York City, AS, 4 Januari 2021. REUTERS/Shannon Stapleton/Pool
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan Amerika Serikat melakukan banyak cara untuk mendorong karyawannya agar bersedia disuntik vaksin Covid-19 ketika permintaan produksi menumpuk dalam antrean. 

Salah satunya Daimler AG, yang telah membuka klinik vaksin temporer di pabrik besarnya di AS dan menyesuaikannya dengan jadwal kerja sehingga karyawan, dan dalam banyak kasus tanggungan atau kerabat mereka, bisa divaksin dengan nyaman.

Deere & Co, pembuat traktor yang berbasis di Moline, Illinois, mengatakan tidak ada persyaratan bahwa pekerja wajib divaksin. Namun karyawan, serta pemasok dan pengunjung lain ke lokasinya, yang tidak divaksinasi, harus tetap memakai masker.

Memaksa karyawan untuk divaksin adalah sesuatu yang susah-susah gampang bagi perusahaan. Bahkan menawarkan insentif harus dilakukan dengan hati-hati, agar tidak bertentangan dengan peraturan tempat kerja yang melindungi hak-hak karyawan.

"Kami tidak mewajibkan - tetapi kami sangat mendorong pekerja kami untuk mendapatkan vaksin," kata Jay Baker, kepala eksekutif Jamestown Plastics Inc, sebuah perusahaan dengan 150 karyawan di bagian utara New York.

Dia juga menolak untuk menawarkan insentif apa pun, seperti makanan gratis atau undian, dan khawatir tekanan teman sebaya di antara pekerja dapat berubah menjadi tekanan "tidak sehat".

"Orang-orang berkata - saya mendapat kalkun saya, mengapa Anda tidak memiliki kalkun Anda? Kedengarannya seperti bocah SMP," katanya.

Kevin Kelly, CEO Emerald Packaging, berbicara dengan seorang karyawan saat mereka mengenakan masker di lantai produksi perusahaan, yang mencetak bahan kemasan yang akan digunakan untuk produk, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Union City, California, AS pada 7 Mei 2020. REUTERS/Nathan Frandino]

Bob Roth, salah satu pemilik RoMan Manufacturing, produsen kecil trafo dan peralatan cetakan kaca di Grand Rapids, Michigan, telah menawarkan uang US$50 (sekitar Rp700.000) kepada para pekerja sebagai "hadiah terima kasih" karena telah disuntik vaksin Covid-19. Perusahaan membuatnya tetap kecil dan menyebutnya sebagai ucapan terima kasih, bukan insentif formal, katanya, karena terganjal undang-undang ketenagakerjaan federal.

Uang tunai memiliki dampak yang terbatas. Hanya sedikit lebih dari separuh tenaga kerja Roth yang telah mendapatkan vaksin, dan Roth bingung dengan sikap banyak pekerjanya yang antivaksin. Sebagian besar alasan yang dia dengar aneh, katanya, termasuk kekhawatiran tentang vaksin yang menyebabkan kemandulan atau diproduksi terlalu cepat.

"Tidak ada fakta yang mendukung semua omong kosong itu," katanya.

Banyak perusahaan resah bahwa gelombang penyakit dapat mempersulit untuk memenuhi pesanan yang menumpuk. Roth memperkirakan backlog bisnisnya tiga kali lebih besar dari tahun lalu, karena penutupan menunda pekerjaan dan pertumbuhan ekonomi yang kuat sekarang memicu permintaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Emerald Packaging, yang membuat kantong plastik yang digunakan untuk mengemas produk segar seperti selada yang sudah dipotong, bisnis telah berkembang pesat selama pandemi dan Kelly, CEO perusahaan itu, mengatakan hal terakhir yang dia butuhkan adalah gelombang pekerja lain yang harus menjauh dari pekerjaan karena infeksi baru.

Dia memperkirakan sekitar 80% dari pekerjanya divaksinasi, sementara sisanya secara kasar dibagi antara orang-orang yang takut vaksin dan 10% lainnya sebagai antivaksin garis keras.

"Semua orang mencintai saya selama pandemi, ketika saya melakukan semua hal ini untuk menjaga orang tetap aman," katanya. "Sekarang orang-orang antivaksin semuanya mengira saya bajingan."

Dia tahu tingkat vaksinasi karyawannya tidak akan pernah mencapai 100%, tetapi ingin mendekati 90%. "Kami hanya membutuhkan kekebalan kelompok kecil kami sendiri," katanya.

Kampanye vaksinasi nasional yang dipelopori oleh pemerintahan Joe Biden mencapai puncaknya pada 3,3 juta dosis vaksin Covid-19 per hari pada pertengahan April, tetapi melambat dengan kecepatan harian lebih dari 500.000 sejak liburan Hari Kemerdekaan Fourth of July.

Pada tingkat kecepatan vaksinasi demikian, sebagian besar model menunjukkan Amerika Serikat tidak akan mencapai ambang batas terendah untuk kekebalan kelompok, atau sekitar 70%, hingga akhir tahun ini.

Infeksi Covid-19 meningkat di seluruh Amerika Serikat, menurut data Reuters, dengan sekitar 40.000 infeksi dilaporkan rata-rata setiap hari. Angkat itu 16% dari puncak harian yang terlihat selama pandemi pada bulan Januari, tetapi varian Delta yang menyebar cepat sekarang membuat kemajuan, terutama di banyak negara bagian industri Midwestern, di mana tingkat vaksinasi lebih rendah daripada di daerah pesisir dan kota-kota besar.

Dengan pesanan yang menumpuk seiring pemulihan ekonomi dan pasokan tenaga kerja yang sudah menipis, banyak yang takut kehilangan waktu staf karena penyakit.

Tidak seperti sebagian besar sektor jasa, yang dapat membuat banyak pekerja tetap berada jauh dalam menghadapi gelombang virus baru, manufaktur dan banyak bisnis garis depan lainnya tidak memiliki pilihan sehingga beberapa menjadi kreatif dalam mendorong orang agar bersedia menerima vaksin Covid-19.

Baca juga: Daftar Negara yang Mempertimbangkan Pemberian Dosis Penguat Vaksin Covid-19

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

1 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

1 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

7 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

8 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

11 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

12 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual


Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

14 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu jadwal keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024. Sebanyak 17.994 orang meninggalkan Kota Jakarta melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, untuk mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah pada H-5 Lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.


Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

14 hari lalu

Flu Singapura.
Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

Vaksin untuk menangkal penyebaran flu Singapura belum ada di Indonesia, padahal tingkat penyebaran dan infeksinya cukup signifikan mengalami lonjakan.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

17 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.


Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

17 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

Bank Mandiri menyatakan bahwa kondisi para debiturnya yang terdampak Covid-19 telah kembali normal.