TEMPO.CO, Jakarta - Wartawan kriminal di Belanda Peter R. De Vries meninggal setelah mengalami penembakan pada akhir pekan lalu. Kematian De Vries diwartakan oleh surat kabar RTL, Kamis, 15 Juli 2021.
Serangan penembakan pada De Vries, 64 tahun, akhir pekan lalu, telah memancing kemarahan di negara-negara Eropa. De Vries adalah wartawan senior bidang kriminal, yang bekerja di RTL, yang punya narasumber di bidang penegakan hukum dan kriminal.
Seorang pria melihat altar peringatan di tempat reporter kriminal selebriti Belanda Peter R. de Vries ditembak di Amsterdam, Belanda, 7 Juli 2021. [REUTERS/Eva Plevier]
Di Belanda, De Vries juga dikenal sebagai selebriti. Dia sering memberikan komentar di sejumlah acara kriminal di televisi.
“Peter bertarung sampai akhir, namun tidak bisa memenangkan pertarungan ini. Dia meninggal dengan dikelilingi orang-orang yang mencintainya,” demikian keterangan keluarga De Vries.
De Vries pernah memenangkan penghargaan internasional Emmy Award di Amerika Serikat pada 2008 untuk kategori internasional. Penghargaan itu diberikan atas karyanya melakukan investigasi atas hilangnya seorang remaja bernama Natalee Holloway di Aruba pada 2005 silam.
Baca juga: Reporter Kriminal Terkenal Belanda Ditembak di Kepala Setelah Keluar Studio TV
Sumber: Reuters
