TEMPO.CO, Jakarta - Setidaknya 18 orang di negara bagian Rajasthan, India, tewas akibat tersambar petir pada Minggu malam, 11 Juli 2021. Diantara korban tewas itu, 7 adalah anak-anak.
Sebanyak 11 dari total 18 korban tewas, adalah turis yang sedang piknik di Benteng Amer, di pinggir Ibu Kota Jaipur, India. Mereka tewas saat petir menyambar sebuah menara terdekat dengan tempat mereka.
Selain korban tewas, musibah sambaran petir tersebut juga membuat 16 orang luka-luka.
“Ketika hujan mulai turun, pengunjung berlindung di sebuah menara pengawas terdekat. Tanpa diduga, petir menyambar menara tersebut. Sebanyak 11 orang tewas ditempat dan yang lainnya luka-luka,” kata Jairam, aparat kepolisian yang tidak mau dipublikasi identitas lengkapnya, Senin, 12 Juli 2021.
Setidaknya 18 orang di negara bagian Rajasthan, India, tewas akibat disambar petir pada Minggu malam, 11 Juli 2021 di sebuah tempat wisata Benteng Amer. Sumber: Reuters
Sebagian besar mereka yang tewas adalah turis lokal. Sebanyak 7 anak-anak tewas tersambar petir dalam kejadian yang berbeda, yang terjadi di negara bagian yang sama pada Minggu malam, 11 Juli 2021.
Muncul pula laporan adanya kerusakan akibat sambaran petir ini di beberapa negara tetangga di Madhya Pradesh dan Uttar Pradesh. Hanya saja, jumlah kerusakan yang terdampak akibat musibah ini belum diketahui pasti.
Perdana Menteri India menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. Petir dan badai sering terjadi di India pada musim hujan, yang biasanya terjadi pada Juni – September.
Baca juga: 27 Orang di India Tewas Tersambar Petir
Sumber: Reuters