Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hungaria Sebut Kritik Belanda Soal Aturan LGBT Bernada Kolonialisme

image-gnews
Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orban dan istrinya Aniko Levai memasukkan kertas suara kedalam kotak suara di TPS di Budapest, Hungaria, (6/4). REUTERS/Bernadett Szabo
Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orban dan istrinya Aniko Levai memasukkan kertas suara kedalam kotak suara di TPS di Budapest, Hungaria, (6/4). REUTERS/Bernadett Szabo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kritik Belanda terhadap Hungaria soal larangan beredarnya materi LGBT di sekolah mendapat reaksi keras dari Perdana Menteri Viktor Orban. Orban berkata, Belanda bersikap sok kuat soal isu tersebut yang menurutnya dipengaruhi latar belakang kolonialisme negeri tersebut.

"Apa yang Belanda lakukan adalah pendekatan kolonial. Mereka tidak pikir panjang soal apa yang boleh dan tidak boleh mereka sampaikan ke negara lain," ujar Orban, dikutip dari kantor berita Reuters, Jumat, 2 Juli 2021.

Orban kembali menegaskan bahwa larangan yang ia buat tidak bertujuan untuk merendahkan komunitas LGBT. Ia berkata, aturan itu ia buat untuk memastikan anak-anak terlindungi dari materi LGBT hingga mereka siap untuk mempelajarinya.

Di sisi lain, lanjut Orban, ia ingin materi tersebut tidak diajarkan di sekolah. Menurutnya, pendidikan soal gender, seksualitas, sebaiknya dikembalikan ke orang tua agar mereka yang memegang peranan penting.

Diberitakan sebelumnya, PM Belanda Mark Rutte mengkritik keras regulasi larangan edar materi LGBT di sekolah yang diloloskan oleh Parlemen Hungaria. Rutte beranggapan, kebijakan itu tidak sejalan dengan semangat dan nilai keberagaman yang dianut oleh Uni Eropa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perbedaan sikap dengan nilai-nilai Uni Eropa itu, kata Rutte, membuat Hungaria tidak pantas berada di dalam sistem Uni Eropa. Walau begitu, Rutte mengatakan dirinya tidak bisa mengusir Hungaria begitu saja karena harus mendapat dukungan dari 26 anggota lainnya.

Perkembangan terakhir, Uni Eropa mendesak Orban untuk mencabut aturan tersebut. Dari 27 negara anggota Uni Eropa, 17 di antaranya sudah menekan surat komitmen bersama melindungi hak-hak anggota komunitas LGBT.

Baca juga: Anggota Uni Eropa Ingin Hukum Hungaria Soal Larangan Materi LGBT di Sekolah

ISTMAN MP | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Belgia, Jerman, dan Belanda Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Bersama Piala Dunia Wanita 2027

14 jam lalu

Logo FIFA di  Zurich, Swiss. REUTERS/Arnd Wiegmann
Belgia, Jerman, dan Belanda Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Bersama Piala Dunia Wanita 2027

Ketiga negara tersebut akan bersaing dengan Brasil, Amerika Serikat dan Meksiko untuk menyelenggarakan Piala Dunia Wanita 2027.


Buruh Inggris, Prancis, Belanda dan Denmark Blokir Pabrik Penjual Jet Tempur F-35 ke Israel

21 jam lalu

Para pengunjuk rasa membentuk blokade di luar perusahaan kedirgantaraan Eaton Mission Systems di Wimborne Minster, dekat Bournemouth, Inggris. Sky News
Buruh Inggris, Prancis, Belanda dan Denmark Blokir Pabrik Penjual Jet Tempur F-35 ke Israel

Protes terjadi di pabrik-pabrik di seluruh Inggris yang terkait dengan industri senjata atas penjualan peralatan ke Israel.


Gagal Ubah Citra Kota Pesta, Amsterdam Buat Kampanye Baru agar Turis Melihat Sisi Lain

4 hari lalu

Suasana kota Amsterdam, Belanda. (Unsplash.com/Jennie Ramida)
Gagal Ubah Citra Kota Pesta, Amsterdam Buat Kampanye Baru agar Turis Melihat Sisi Lain

Di kalangan turis, Amsterdam tetap dipandang sebagai tempat untuk mendapatkan segala jenis kebebasan.


Belanda Digugat atas Tuduhan Ekspor Suku Cadang F-35 ke Israel

4 hari lalu

Jet tempur canggih F-35B Lightning II jatuh di suatu tempat dekat Pangkalan Gabungan Charleston, Carolina Selatan, pada Minggu sore. Pilotnya berhasil melontarkan diri dengan selamat dan dalam kondisi stabil. Ritzau Scanpix/Bo Amstrup via REUTERS
Belanda Digugat atas Tuduhan Ekspor Suku Cadang F-35 ke Israel

Tiga kelompok HAM melayangkan gugatan melawan Pemerintah Belanda atas tuduhan mengirimkan suku cadang jet tempur F-35 ke Israel


Sidang Gugatan terhadap Belanda Dibuka, Kirim Onderdil Jet F-35 ke Israel

4 hari lalu

Sebuah jet tempur F-35 saat mengikuti latihan militer NATO
Sidang Gugatan terhadap Belanda Dibuka, Kirim Onderdil Jet F-35 ke Israel

Belanda menghadapi gugatan hukum karena ekspor suku cadang jet tempur F-35 ke Israel, yang diduga melakukan kejahatan perang di Gaza.


Dinas Keamanan Ukraina Cegah Eks Presiden ke Hungaria, Ada Apa?

5 hari lalu

Mantan Presiden Ukraina, Petro Poroshenko. REUTERS/Gleb Garanich
Dinas Keamanan Ukraina Cegah Eks Presiden ke Hungaria, Ada Apa?

Mantan presiden Ukraina Petro Poroshenko dicegah saat hendak bepergian ke Polandia bertemu PM Viktor Orban


Mahkamah Agung Rusia Putuskan Aktivis LGBT sebagai Ekstremis

7 hari lalu

Pawai komunitas LGBT (lesbian, gay, biseksual, dan transgender)
Mahkamah Agung Rusia Putuskan Aktivis LGBT sebagai Ekstremis

Mahkamah Agung Rusia memutuskan bahwa aktivis LGBT harus ditetapkan sebagai ekstremis, yang dikhawatirkan berujung pada penangkapan dan penuntutan


PPI Enschede Belanda Pamerkan Budaya dan Makanan Indonesia di University of Twente

13 hari lalu

Perhimpunan Pelajar Indonesia di Kota Enschede, Belanda mengadakan Indonesian Twente Festival 2023 di University of Twente Belanda.  Dok: PPI Enschede Belanda.
PPI Enschede Belanda Pamerkan Budaya dan Makanan Indonesia di University of Twente

Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Kota Enschede, Belanda mengadakan Indonesian Twente Festival 2023 di University of Twente Belanda.


Pujian dan ketakutan setelah kemenangan Geert Wilders

14 hari lalu

Politisi sayap kanan Belanda dan pemimpin partai PVV, Geert Wilders berbicara ketika dia bereaksi terhadap exit poll dan hasil awal pemilihan parlemen Belanda, di Den Haag, Belanda 22 November 2023. REUTERS/Yves Herman
Pujian dan ketakutan setelah kemenangan Geert Wilders

Pujian untuk kemenangan Geert Wilders dalam pemilu Belanda datang dari kalangan Eropa, sementara di dalam negeri banyak yang cemas.


Menang Pemilu, Tokoh Anti-Islam Geert Wilders Ingin Jadi PM Belanda

14 hari lalu

Geert Wilders, menggagas kartun Nabi Muhammad SAW. Sumber: AFP / ANP / Sander Koning/thenational.ae
Menang Pemilu, Tokoh Anti-Islam Geert Wilders Ingin Jadi PM Belanda

Geert Wilders yang merupakan pembenci Islam ingin menjadi perdana menteri Belanda. Ia ingin menutup masjid hingga melarang Al Quran di Belanda.