"Pemilihan umum parlemen kesembilan akan digelar pada 29 Desember," kata Ketua KPU A.T.M. Shamsul Huda pada Minggu lalu. "Kami harap jadwal baru ini akan diterima oleh partai-partai politik negeri ini dan mereka akan memulai kampanye dalam suasana pesta demokrasi esok."
Menurut Huda, perubahan ini terjadi setelah berkonsultasi dengan dua partai besar, Partai Nasionalis Bangladesh pimpinan Khaleda Zia dan Liga Awami pimpinan bekas perdana menteri Sheikh Hasina.
Pemilihan umum ini akan menjadi pemilihan demokratis pertama di negeri itu dalam tujuh tahun belakangan ini. Beberapa kali pemilihan umum sebelumnya dinilai gagal karena diboikot aliansi partai oposisi. Bahkan, pemerintah sementara, yang didukung militer, menetapkan negara dalam keadaan darurat sejak Januari 2007.
AFP | AP | IWANK