TEMPO.CO, Jakarta - Tempat wisata koloseum di Roma, Italia, bersiap membuka jalur baru yang bisa dinikmati wisatawan. Bagian bawah koloseum yang merupakan kandang untuk hewan-hewan buas dan ruang-ruang para tahanan serta jalan menuju ke arena pertarungan, akan segera bisa dilihat oleh pengunjung pada Jumat depan, 2 Juli 2021 setelah renovasi yang cukup lama.
Koloseum diperkirakan sudah berusia 2 ribu tahun, yang merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Roma. Tempat ini menjadi salah satu tujuan wisata, di mana pada 2019 lalu ada 7,6 juta pengunjung mendatangi tempat tersebut.
Presiden Barack Obama dan Barbara Nazzaro saat mengunjungi Koloseum di Roma (27/3). (AP Photo/Pablo Martinez Monsivais)
Lebih dari 80 arkeolog, arsitek dan insinyur mengerjakan area hypogeum seluar 15 ribu m2 selama dua tahun. Menurut Diego della Valle, Kepala Tod’s, yakni perusahaan yang mendanai renovasi koloseum, pekerjaan itu dilakukan dengan harapan bisa mengundang kembali wisatawan ke tempat bersejarah tersebut.
Koloseum diantaranya terdiri dari balkon melingkar, di mana para penonton bisa duduk dan menyaksikan pertempuran para gladiator dengan hewan buas seperti singa. Tempat itu bisa menampung sampai 70 ribu penonton. Ada pula area hypogeum, yang dulu di isi dengan air agar penonton bisa menyaksikan pertempuran laut.
Sekarang ini, otoritas membuka jalur baru di Koloseum yang bisa ditelusuri oleh pengunjung sepanjang 160 meter dengan berjalan kaki. Akses ini baru dan belum pernah dibuka sebelumnya ke pengunjung.
Ini adalah renovasi koloseum bagian kedua dari total tiga tahap yang sudah dirancang sejak delapan tahun silam. Tod’s mengucurkan pendanaan sampai 25 juta euro untuk mendanai proyek ini (Rp 431 miliar). Della Valle mengatakan penting bagi perusahaan-perusahaan untuk membuat diri mereka bisa membantu negara.
Baca juga: 15 Rahasia Koloseum Roma, yang Perlu Diketahui Wisatawan
Sumber: Reuters
