TEMPO.CO, - Presiden Filipina Rodrigo Duterte menilai petinju Manny Pacquiao layak menggantikan dirinya. Juru bicara presiden mengatakan Duterte memasukkan putrinya, Sara Duterte-Carpio, Pacquiao, dan putra mendiang diktator Ferdinand Marcos ke dalam daftar calon penggantinya.
Selain tiga orang itu, Duterte melirik juga Wali Kota Manila Francisco Domagoso dan senator Christopher "Bong" Go. "Sambil melihat pilihan-pilihan lainnya," kata juru bicara presiden, Harry Roque, dikutip dari CNN, Jumat, 4 Juni 2021.
Harry tidak memberikan penjelasan apa yang membuat Duterte memilih lima orang tersebut. Namun beberapa dari mereka memiliki elektabilitas yang tinggi menurut sejumlah survei.
Lima orang yang dipertimbangkan Duterte ini belum pernah berkomentar soal rencana mencalonkan diri di pemilihan presiden tahun depan.
Diketahui Duterte dilarang oleh konstitusi untuk mencalonkan diri kembali. Ia akan mengakhiri masa jabatan enam tahunnya pada Juni 2022. Partainya mendorongnya untuk mencalonkan diri sebagai wakil presiden.
Analis mengatakan Duterte ingin sekutunya memenangkan kursi kepresidenan untuk melindunginya dari potensi tantangan hukum dan dendam politik begitu dia kehilangan kekebalan dari jabatannya.
Duterte-Carpio menolak berkomentar. Kantor Domagoso, Go, Marcos, dan Pacquiao tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Jajak pendapat menunjukkan Rodrigo Duterte tetap sangat populer di Filipina, terlepas dari sikap pro-Cina yang kontroversial, perang terhadap narkoba yang telah menewaskan ribuan tersangka pengedar narkoba, dan kritik publik atas penanganan pemerintahnya terhadap epidemi virus corona.
Baca juga: Ditanya Pencalonan Jadi Wapres Filipina, Rodrigo Duterte Pasrahkan ke Tuhan
Sumber: CNN