TEMPO.CO, - Pasukan Pertahanan Israel mengatakan salah satu drone mereka turut jadi korban sistem pertahanan rudalnya atau yang dikenal Iron Dome dalam konflik di Jalur Gaza beberapa waktu lalu.
Militer mengatakan drone pengintai kecil, yang dikenal sebagai Skylark, dihantam dengan pencegat dari sistem pertahanan rudal Iron Dome. "Insiden tersebut sedang diselidiki," kata IDF tanpa memberikan rincian lebih lanjut dikutip dari Times of Israel, Rabu, 26 Mei 2021.
Menurut harian Haaretz, yang pertama kali melaporknnya, insiden itu menyebabkan kekhawatiran di Angkatan Udara Israel. Militer mencatat perlunya pertahanan udara negara itu untuk dapat mengidentifikasi pesawat musuh dan menjatuhkannya.
Laporan tersebut, yang tidak mengutip sumbernya, mengatakan kemampuan Iron Dome untuk membedakan antara pesawat musuh dan non-musuh adalah alasan utama otoritas penerbangan internasional memberi Israel lampu hijau untuk menjaga wilayah udaranya tetap terbuka untuk penerbangan komersial selama pertempuran.
Selama peperangan 11 hari, Iron Dome Israel sukses menggagalkan sejumlah rudal yang ditembakkan Hamas.
Dalam pertempuran bulan ini, Hamas dan kelompok lainnya menembakkan lebih dari 4.300 roket ke Israel sementara Pasukan Pertahanan Israel menanggapi dengan sekitar 1.500 serangan udara terhadap sasaran di Gaza.
Baca juga: Kisah Perawat Muslim Selamatkan Yahudi Israel Korban Pengeroyokan
Sumber: TIMES OF ISRAEL