TEMPO.CO, Jakarta - Desa Italia yang hilang terendam air selama 71 tahun muncul kembali setelah danau dikeringkan untuk proyek perbaikan pembangkit listrik tenaga air.
Gambar dari menara lonceng gereja yang muncul dari Danau Resia di Italia utara itu menjadi sangat terkenal hingga menginspirasi sebuah buku dan serial Netflix.
Kini sisa-sisa desa di sekitarnya, yang telah terendam air selama lebih dari 70 tahun, terungkap kembali.
Desa Curon pernah memiliki sekitar 900 penduduk yang tinggal di 160 rumah, tetapi pada tahun 1950 terjadi banjir untuk membuat pembangkit listrik tenaga air, dilansir dari Reuters, 20 Mei 2021.
Danau itu dikeringkan setelah menemukan keocoran untuk memperbaiki waduk. Danau yang surut memperlihatkan apa yang tersisa dari desa di provinsi Tyrol Selatan yang berbatasan dengan Austria dan Swiss.
Potongan gambar dari video menara lonceng gereja yang muncul dari danau, saat dikeringkan untuk pekerjaan perbaikan pembangkit listrik tenaga air, yang menimbun desa Curon 71 tahun yang lalu, di Danau Resia, Italia 24 April 2021.[LUISA AZZOLINI / Handout melalui REUTERS]
Pekerja mulai mengeringkan danau beberapa bulan yang lalu dan pada bulan April, setelah lapisan es mencair, daerah tersebut benar-benar kering.
Tumpukan batu bata dan puing-puing dan beberapa anak tangga yang tersisa dari Desa Curon, menginsipirasi serial horor Netflix Italia berdasarkan kota yang hilang.
"Aneh rasanya saya berjalan di antara puing-puing rumah, saya merasakan rasa penasaran dan sedih," kata warga setempat, Lucia Azzolini.
Hotel-hotel di provinsi itu tetap ditutup selama berbulan-bulan karena pembatasan virus corona, sehingga hanya sedikit orang yang memperhatikan kemunculan kembali Desa Curon sampai pengunjung mulai kembali ke daerah itu ketika Italia melonggarkan lockdown.
Tetapi penampakan sisa Desa Curon tidak akan lama. Sebuah perusahaan listrik mulai mengalirkan air kembali ke danau seminggu yang lalu, dan dalam beberapa minggu air akan penuh, meninggalkan desa Italia itu terendam sekali lagi.
Baca juga: Kota di Italia Rela Bayar Orang Luar Rp 300 Juta Agar Mau Menetap
REUTERS