Anjing Peru Mungkin Cocok untuk Keluarga Obama

Rabu, 12 November 2008 10:14 WIB

TEMPO Interaktif , Lima: Dilema Barrack Husein Obama mungkin akan sirna. Saat menjelang kepindahan keluarganya ke Gedung Putih, mereka masih dilema anjing apa yang layak ikut karena salah satu anak Obama alergi bulu. Kini ada tawaran Anjing Peru bisa menjadi pilihan, untuk menjadi bagian dari keluarga Gedung Putih.

Anjing adalah bagian dari keluarga di Amerika. Di saat keluarga Barrack Husein Obama terpilih menjadi presiden, kegusaran mulai mewarnai pendukungnya karena Keluarga Obama selama ini tidak mempunyai anjing. Kelompok pecinta anjing di Peru menawarkan anjing negaranya yang tidak berbulu.

anjing peru

“Kami telah mengirimkan surat ke kedutaan Peru di Amerika dan menawarkan anjing keturunan Peru yang tidak mempunyai bulu untuk Obama,” ujar Claudia Galvez, presiden asosiasi pecinta anjing tidak berbulu Peru (AFHDP).

Karena salah satu anak Obama mempunyai masalah dengan alergi, kami punya ide untuk menawarinya dengan anak anjing ini,” ujar Galvez.

Obama mengijinkan anaknya Sasha, Seven dan Malia memiliki anjing untuk tinggal di Gedung Putih selama dia menjabat sebagai presiden. Namaun permasalahannya, dalam konferensi persnya pekan lalu terungkap bahwa Malia menderita alergi bulu.

Lebih dari 2000 tahun budaya Peru, anjing peru memiliki ciri khas tanpa bulu dengan titik di hidungnya. “Picchu dari kata Machu Picchu, adalah nama yang menarik dan tidak mengganggu anak presiden Amerika,” ujar Galvez.

Sejak Presiden Calvin Coolidge, terpilih tahun 1923, Gedung Putih selalu mempunyai anjing.

AFP|dogsinthenews| Nur Haryanto

Berita Selanjutnya

1.000 Remaja Korea Selatan Ditangkap Polisi karena Judi Online

22 menit lalu

Internasional-Peru

Artikel Terkait

Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Video Pilihan

Sidang Korupsi Online Presiden Peru Diinterupsi Penari Telanjang

17 Juni 2022

Sebuah video penari telanjang Brasil Ricardo Milos muncul di layar mengganggu audiensi publik virtual penyelidikan korupsi Presiden Peru Pedro Castillo, di Lima, Peru, 15 Juni 2022, dalam gambar diam yang diambil dari video. JUSTICIA TV/Handout via REUTERS TV

Sidang Korupsi Online Presiden Peru Diinterupsi Penari Telanjang

Sidang korupsi online terhadap presiden Peru Pedro Castillo diinterupsi pada Rabu oleh video penari telanjang pria.

Covid-19: Negara Tembus Sejuta Kasus Bertambah, Indonesia Mendekat

26 Desember 2020

Seorang wanita dengan alat pelindung menggendong anak sambil menunggu bus sebelum penerbangan repatriasi menuju Prancis, yang diselenggarakan oleh kedutaan Prancis untuk warga yang terdampar di Peru saat penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) berlanjut, di Lima, Peru April 3, 2020. REUTERS/Sebastian Castaneda

Covid-19: Negara Tembus Sejuta Kasus Bertambah, Indonesia Mendekat

Peru menambah daftar negara yang telah melaporkan lebih dari sejuta kasus Covid-19 di dalam negerinya.

Etsa Kucing Raksasa, Gurun Nazca di Peru Tambah Koleksi Geoglyph

27 Oktober 2020

Arkeolog Peru temukan gambar kucing raksasa di lereng bukit Nazca. REUTERS

Etsa Kucing Raksasa, Gurun Nazca di Peru Tambah Koleksi Geoglyph

Arkeolog Peru mengungkap sebuah etsa gambar kucing sepanjang 37 meter di situs warisan dunia penetapan UNESCO di Gurun Nazca.

Arkeolog Peru Temukan Ukiran Kucing Raksasa Berusia 2.000 Tahun

20 Oktober 2020

Arkeolog Peru Temukan Ukiran Kucing Raksasa Berusia 2.000 Tahun

Tim arkeolog Peru menemukan ukiran kucing raksasa berusia 2.000 tahun di sebuah bukit batu di situs warisan UNESCO.

Wali Kota Peru Pura-pura Mati Usai Ketahuan Langgar Lockdown

28 Mei 2020

Polisi merilis gambar Jaime Rolando Urbina Torres terbaring di peti mati.[Polica Nacional del Per/Evening Standard]

Wali Kota Peru Pura-pura Mati Usai Ketahuan Langgar Lockdown

Wali kota di Peru pura-pura meninggal karena Covid-19 dengan berbaring di peti mati agar tidak ditangkap karena melanggar lockdown virus corona.

Curi Test Kit, Pria Cina Gelar Rapid Test Corona Illegal di Peru

13 April 2020

Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS

Curi Test Kit, Pria Cina Gelar Rapid Test Corona Illegal di Peru

Pegawai otoritas kesehatan Peru, yang berasal dari Cina, ditangkap Kepolisian Lima setelah ketahuan memakai test kit illegal untuk rapid test Corona.

Unik, Aturan Karantina di Peru dan Panama Berdasar Gender

7 April 2020

Ilustrasi wanita memakai masker. shutterstock.com

Unik, Aturan Karantina di Peru dan Panama Berdasar Gender

Peru dan Panama menerapkan sistem karantina dengan menjadwalkan waktu bagi laki-laki dan perempuan secara terpisah. Agar warga tak banyak di jalanan.

2 Pegawai Tewas Kesetrum, McDonald's di Peru Kena Denda Rp 3,4 M

30 Desember 2019

Ilustrasi McDonald's, rumah makan cepat saji. Sumber: asiaone.com/AFP

2 Pegawai Tewas Kesetrum, McDonald's di Peru Kena Denda Rp 3,4 M

Kecelakaan kerja yang dialami dua pegawai karena lingkungan kerja tak aman telah membuat McDonald's di Peru harus membayar denda.

Kebencian Rasial di AS, Pria Asal Peru Disiram Air Keras

5 November 2019

Video merekam peristiwa pria imigran Peru, Villalaz, 61 tahun disiram air keras saat adu mulut soal cara memarkir mobil di Milwaukee, AS, 1 November 2019. [CNN]

Kebencian Rasial di AS, Pria Asal Peru Disiram Air Keras

Pria asal Peru, 42 tahun, sudah 19 tahun tinggal di AS disiram air keras di wajahnya karena kebencian rasial.

Presiden Donald Trump Dikritik Pelari Legendaris AS, Carl Lewis

6 Agustus 2019

Pelari legendaris Amerika Serikat, Carl Lewis. (nike.com)

Presiden Donald Trump Dikritik Pelari Legendaris AS, Carl Lewis

Pelari legendaris AS, Carl Lewis melontarkan kritik kepada Presiden Donald Trump saat sang legenda menghadiri Pan American Games di Lima, Peru.