TEMPO.CO, - Pemerintah Mesir mengumumkan rencana membangun pabrik tekstil terbesar di dunia pada 2022. Perdana Menteri Mostafa Madbouli mengumpulkan para menteri di bidang ekonomi dan pihak swasta untuk menindaklanjuti rencana ini.
Menteri Perusahaan Umum Hisham Tawfik mengatakan bahwa pabrik ini berlokasi di Al Mahala Al Kubro dan rencananya akan diresmikan pada Maret 2022. Pabrik ini memiliki luas lebih dari 62.000 meter persegi dan produksi hariannya diperkirakan mencapai 30 ton, seperti dikutip dari Egypt Today, Kamis, 15 April 2021.
Mesir juga menunjuk lima pelatih untuk 130 orang yang nanti akan melatih para pekerja.
Perdana menteri juga menginstruksikan memberikan insentif kepada petani untuk menanam kapas berkualitas tinggi agar bisa memenuhi kebutuhan pabrik lokal.
Pemerintah juga sedang mengerjakan perusahaan tekstil besar lainnya. Pada 2019, General Authority for Investment and Free Zones (GAFI) menyelesaikan kontrak untuk pembentukan kota tekstil pertama dalam Sistem Zona Bebas di Kegubernuran Minya.
Kota akan dibangun di atas 306 feddan atau sekitar 128 hektare. Sebuah perusahaan akan didirikan untuk mengelola kota itu dan semua pihak akan memiliki bagian yang sama di dalamnya.
Proyek pabrik tekstil pemerintah Mesir ini bertujuan untuk menyediakan lebih dari 17 ribu pekerjaan langsung, selain peluang kerja tidak langsung, dan menargetkan ekspor ke pasar luar negeri.
Baca juga: Kapal Ever Given Layak Berlayar dari Terusan Suez Setelah Gugatan Selesai
Sumber: EGYPT TODAY
