TEMPO.CO, Jakarta - Gunung Otake di Pulau Suwanose, Prefektur Kagoshima pada Selasa malam, 30 Maret 2021, sekitar pukul 10.05, erupsi. Gunung berapi itu menyemburkan batuan besar hampir sejauh 1 kilometer dari kawahnya.
Otoritas setempat melaporkan, belum ada laporan korban jiwa dalam bencana alam ini. Sedangkan Badan Meteorologi Jepang pada Rabu pagi, 31 Maret 2021, menyebutkan aktivitas gunung berapi tersebut ada di level 3 dari total 5 level. Level peringatan itu artinya, masyarakat tidak boleh mendekati kawah.
Baca juga: Gunung Sinabung Erupsi, Luncurkan Awan Panas 1 Km
Setelah erupsi pada Selasa malam, erupsi terjadi lagi pada Rabu, 31 Maret 2021 sekitar pukul 2.57 siang. Muntahan batu dari erupsi itu diproyeksikan sejauh hampir 1 kilometer dari kawah atau sama seperti erupsi pertama.
Badan Meteorologi Jepang memperingatkan terhadap potensi batu-batu besar terlempar ke udara sampai sejauh 2 kilometer dari pusat kawah.
Sebelumnya pada 28 Desember 2020 lalu di tengah aktivitas vulkanik yang tinggi, Badan Meteorologi Jepang menaikkan peringatan bahaya ke level tiga. Namun menurunkannya lagi ke level 2 pada 14 Januari 2021 dengan tidak adanya perubahan besar dalam aktivitas data.
Pulau Suwanose adalah sebuah pulau berapi dengan populasi yang sangat sedikit. Pulau ini berlokasi sekitar 230 kilometer dari Prefektur Kagoshima, Jepang.
Sumber: english.kyodonews.net